TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) memastikan akan ikut mempercepat proses pembebasan lahan di seksi satu dan dua Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Tol Bocimi).
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Moch Iriawan mengatakan pihaknya akan turut mempercepat sejumlah proyek infrastruktur strategis nasional, salah satunya percepatan Tol Bocimi seksi satu, yakni dari Ciawi-Cigombong yang Agustus 2018 ditargetkan rampung.
Baca juga: Arus Balik,Tol Bocimi Dibuka Hingga Tanggal 24 Juni 2018
"Waktu empat bulan itu singkat, tapi saya punya skala prioritas," kata Iriawan dalam siaran persnya, Jumat, 21 Juni 2018.
Menurut Iriawan, Tol Bocimi harus didorong percepatannya karena akses menuju Selatan Jawa Barat saat ini terkendala, dan banyaknya keluhan pemudik yang disergap kemacetan panjang dari Sukabumi menuju Bogor menunjukkan pentingnya tol ini tuntas. "Saya ingin ada percepatan Tol Bocimi, nanti kita lihat ke lapangan perkembangannya," ujarnya.
Baca juga: Tol Bocimi Pangkas Waktu Tempuh Ciawi - Cigombong Hingga 50 Menit
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa memastikan urusan lahan harus menjadi perhatian penting mengingat target seksi satu Tol Bocimi sudah semakin dekat. Dia mencatat, sebelum hari Raya Idul Fitri, seksi satu sepanjang 15 kilometer pembebasan lahannya masih tersisa di wilayah Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.
"Tinggal 0,50 persen yang belum bebas. Untuk lahan yang belum bebas masih ada sekitar 26 bidang atau sekitar 8,716 meter persegi. Ini ada di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor," katanya.
ANTARA