TEMPO.CO, Karawang -Arus balik Lebaran 2018, waktu tempuh dari Jakarta menuju Kabupaten Karawang, Jawa Barat, bertambah menjadi 7-8 jam akibat pemberlakuan sistem "one way" Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta pada Rabu sore, 20 Juni 2018 hingga Kamis pagi, 21 Juni 2018.
"Kondisinya macet karena harus lewat jalan arteri. Jalan tolnya ditutup," kata Santi, salah seorang pengendara dari Jakarta ke Karawang,saat ditemui di Karawang, Kamis, 21 Juni 2018.
BACA: Arus Balik, Tiket Garuda Indonesia Jember-Surabaya Habis Terjual
Arus lalu lintas di sepanjang jalan arteri Jakarta, Bekasi hingga Karawang cukup padat selama diberlakukannya one way, karena semua kendaraan dari Jakarta menuju arah Cikampek "tumpah" di jalan arteri.
Di beberapa titik di jalur di sepanjang jalan arteri itu juga seringkali terjadi kemacetan. Di antaranya di titik perempatan atau pertigaan, kawasan pasar, terminal, dan lain-lain.
BACA:Puncak Arus Balik Lebaran di Tol Tangerang Merak Akhir Pekan Ini
Ia mengaku kecewa kepada PT Jasa Marga yang memberlakukan sistem one way dan menutup jalan tol Jakarta-Cikampek. Sebab pengguna jalan tol tersebut bukan pemudik dari arah Jawa saja.
Banyak juga pemudik dari arah Jakarta seperti pemudik dari Lampung, Bogor, Banten, dan lain-lain. "Jalan tol juga tidak dikhususkan untuk pemudik saja kan," kata dia.
BACA:Kemenhub Prediksikan Hari Ini Puncak Arus Balik Jalur Udara
Akibat penutupan jalan tol dari arah Jakarta, Sinta mengaku dari Jakarta, Pasar Rebo sampai ke rumahnya di Karawang membutuhkan waktu delapan jam.
"Biasanya paling kalau kondisi macet, waktu perjalanannya tiga jam, kalau lancar sekitar 2 jam," kata dia.
Pengendara lainnya, Subur, juga mengkritik sistem one way yang diberlakukan dalam waktu yang cukup lama sejak Rabu, 20 Juni 2018 sore hingga Kamis pagi, 21 Juni 2018 pada arus balik Lebaran 2018.
"One way ini baru pertama kali. Apa sih dasarnya pemberlakuan one way karena justru mengakibatkan kemacetan di tempat lain," kata dia.
BACA: One way Tol Cikampek Dicabut, Lalu Lintas 2 Arah Lancar
Ia berharap PT Jasa Marga dan kepolisian mengkaji ulang pemberlakuan sistem one way jalan Tol Jakarta Cikampek arah Jakarta pada arus balik Lebaran. "Dampaknya kemacetan di jalan arteri, dan kemacetan panjang tol dalam kota, jadi harus dievaluasi," katanya.
Baca berita tentang Arus Balik Lebaran 2018 lainnya di Tempo.co.