TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian resmi menghentikan sistem pengalihan arus lalu lintas satu arah atau one way di sebagian ruas Tol Cikampek. Sistem satu arah ini diberlakukan karena padatnya arus lintas dari Cikampek menuju ruas Tol Cikopo-Palimanan atau Tol Cipali, Jawa Barat.
"One way di KM 53 Tol Cikampek sudah tidak diberlakukan," kata Kepala Posko Operasi Ketupat, Komisaris Besar Eddy saat ditemui di Kantor Korps Lalu Lintas Mabes Polri, Jakarta Timur, Kamis, 14 Juni 2018.
Baca: Polda Jabar: Cikarang Utama Sampai Tol Cipali Berlaku 1 Arah
Sebelumnya, Tol Cikampek yang menuju Jakarta ditutup sekitar satu jam sejak pukul 20.30- 21.25 WIB. Walhasil, pengguna jalan tol dari arah Tol Cipali yang ingin ke Jakarta dialihkan ke jalan arteri. Sedangkan pengguna tol dari arah Tol Cipularang dialihkan ke arah Dauwan, Subang.
Kebijakan diskresi oleh kepolisian diklaim berhasil mengurai kepadatan lalu lintas yang terjadi sejak Rabu siang, 13 Juni 2018. Arus lalu lintas mulai berangsur normal di Tol Cikampek.
Baca:Tol Cikampek Macet, Sampah Berserakan di Sekitar Rest Area
Dari pantauan Tempo di ruangan National Traffic Management (NTMC) Korlantas, jalur Tol Cikampek dalam peta digital tampak hijau yang menandakan kepadatan telah terurai. Kepadatan hanya terjadi menjelang pintu masuk Gerbang Tol Cikarang Utama.
Meski demikian, sistem satu arah masih diberlakukan di Tol Cipali, mulai dari KM 82.400 sampai KM 214. Sistem ini dimulai sejak pukul 17.20 WIB, Rabu, 13 Juni 2018 hingga pukul 11.30 hari ini.