TEMPO.CO, Jakarta - Pihak PT Jasa Marga Solo Ngawi menyatakan ruas Tol Ngawi-Sragen siap dioperasikan secara fungsional sebagai jalur alternatif saat arus mudik dan balik Lebaran 2018.
Petugas PT Jasa Marga Solo Ngawi Priyo Hartono mengatakan setelah melalui koordinasi dengan instansi terkait serta survei lapangan, maka ruas Tol Ngawi-Sragen bisa digunakan untuk fungsional.
Baca juga: Menteri Basuki: Tol Solo-Ngawi Segera Diresmikan
"Untuk arus mudik dan balik Lebaran, kami usahakan jalan ini bisa dilalui secara fungsional. Kami juga melakukan berbagai persiapan di antaranya pembersihan jalan utama," ujar Priyo, Rabu, 6 Juni 2018.
Sesuai rencana, tol tersebut mulai dibuka untuk fungsional pada H-7 lebaran, yakni tanggal 8 Juni 2018 hingga H+10, yakni tanggal 26 Juni 2018.
Baca juga: Tol Ngawi-Wilangan Masih Gratis, Jasa Marga Tunggu Keputusan PUPR
Dengan difungsikannya jalur tersebut saat ini, maka pemudik dapat menikmati jalur tol yang tersambung mulai Solo, Karanganyar, Sragen, Ngawi, Madiun, hingga Nganjuk. Sesuai rencana, tol ini juga dibuka secara fungsional selama 24 jam dan gratis.
Ruas Tol Ngawi-Sragen merupakan bagian dari Tol Solo-Ngawi-Kertosono yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa. Tol tersebut dibangun oleh PT Solo Ngawi Jaya (PT SNJ) atau Jasa Marga Solo Ngawi, selaku anak usaha PT Jasa Marga.
ANTARA
