Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perusahaan Mebel Butuh Banyak Tenaga Ahli Finishing

image-gnews
Juri menilai desain kursi karya finalis Kompetisi Desain Mebel Rotan di Bandung, 4 Oktober 2016. Potensi pengembangan dan perdagangan furnitur rotan untuk pasar ekspor dan dalam negeri masih sangat terbuka.  TEMPO/Prima Mulia
Juri menilai desain kursi karya finalis Kompetisi Desain Mebel Rotan di Bandung, 4 Oktober 2016. Potensi pengembangan dan perdagangan furnitur rotan untuk pasar ekspor dan dalam negeri masih sangat terbuka. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Industri mebel dan kerajinan membutuhkan banyak tenaga kerja, terutama yang ahli dalam penggarapan akhir mebel atau finishing. Sebab, penggarapan akhir merupakan puncak karya yang marketable.

“Industri mebel meminta kami untuk melatih tenaga kerja, terutama di finishing. Itu kebutuhan yang mendesak,” kata Tevi Dwi Kurniaty, Kepala Balai Diklat Industri Yogyakarta, di sela-sela pelatihan tenaga kerja, Rabu, 30 Mei 2018.

Simak: Industri Mebel dan Kerajinan Jadi Tumpuan Saat Krisis

Industri Furniture Asosiasi Permebelan dan Kerajinan Indonesia (Asmindo) menggandeng Kementerian Perindustrian untuk melatih hingga melakukan uji kompetensi bagi tenaga kerja di bidang mebel. Setiap pelatihan diikuti 50-an peserta. Mereka dilatih hingga mahir dan mendapatkan sertifikat mahir di bidangnya.

Mereka dilatih lewat pendidikan vokasi (keahlian) melalui program link and match dengan sekolah menengah kejuruan yang mempunyai jurusan perkayuan dan mesin. Selain itu dengan melakukan pendidikan dan pelatihan three in one berbasis pendidikan, sertifikasi keahlian, serta penempatan.

“Karena ini permintaan industri, setelah ikut pelatihan bisa langsung kerja,” ujar Tevi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Standard pendidikan dan pelatihan ini mengacu pada Sistem Kompetensi Kerja Nasional Indonesia bidang industri furnitur yang sudah ditetapkan Kementerian Ketenagakerjaan. Setiap unit kompetensi harus diujikan untuk kemudian mendapatkan sertifikat keahlian yang dikeluarkan Badan Nasional Standardisasi Profesi.

Menurut Ketua Asmindo Daerah Istimewa Yogyakarta Irsyam Sigit Wibowo, keahlian dalam finishing mebel memang sangat penting. Sebab, hasil akhir produk mebel inilah yang bisa menaikkan harga jual.

Ia menjelaskan, meskipun industri mebel diserang perusahaan besar dari luar negeri, perajin mebel masih tetap bertahan. Nilai ekspor mebel dua tahun lalu mencapai US$ 1,8 miliar. Sedangkan tahun lalu diakui turun menjadi US$ 1,6 miliar.

“Secara nasional, ekspor mebel paling tinggi masih ke Cina, Amerika, lalu Eropa. Kami membuka peluang ekspor ke Eropa timur,” ucap Irsyam.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

42 hari lalu

Ruko-ruko yang menampilkan produk di sektor bangunan, elektronik, kebutuhan rumah tangga dan furniture. Pameran berada di JIExpo, Jakarta sejak 13 Maret 2024, berakhir pada Sabtu, 16 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang.
Pameran Produk Bangunan Hingga Mebel di JIExpo, Banyak Produk Tiongkok

Pameran dagang internasional digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta sejak Rabu, 13 Maret 2024 hingga Sabtu, 16 Maret 2024.


Ganjar Pranowo Minta Perajin Mebel Mulai Melek Digital untuk Perluas Pasar

27 Desember 2023

Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo (kiri) saat menyambangi kios pedagang di Pasar Nguter Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa, 26 Desember 2023.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ganjar Pranowo Minta Perajin Mebel Mulai Melek Digital untuk Perluas Pasar

Ganjar Pranowo meminta para pengusaha furniture mulai mengoptimalkan sarana digital untuk memperluas penetrasi pasar industri mebel nasional.


HIMKI Jalin Kerja Sama dengan Cina, Dorong Inovasi Industri Mebel Nasional

13 Desember 2023

Delegasi Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) bertemu dengan sejumlah pengusaha Cina di Foshan City, Cina, pada Selasa, 12 Desember 2023. Foto: Istimewa
HIMKI Jalin Kerja Sama dengan Cina, Dorong Inovasi Industri Mebel Nasional

HIMKI mengukuhkan kemitraan strategis dengan Cina untuk mendorong inovasi dalam industri mebel Indonesia.


Kebakaran Hanguskan 6 Rumah Produksi Mebel di Duren Sawit, Kerugian Mencapai 1,4 Miliar

16 November 2023

Ilustrasi kebakaran. TEMPO/Subekti
Kebakaran Hanguskan 6 Rumah Produksi Mebel di Duren Sawit, Kerugian Mencapai 1,4 Miliar

Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur me menduga penyebab kebakaran karena arus pendek di sebuah bengkel kayu.


Gelar Audiensi dengan Kemenperin, HIMKI Sebut SDM Jadi Faktor Penting di Industri Mebel

14 November 2023

Ketua Presidium Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) Abdul Sobur (tengah) dalam konferensi pers pameran Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (12/3/2023) (ANTARA/Fathur Rochman)
Gelar Audiensi dengan Kemenperin, HIMKI Sebut SDM Jadi Faktor Penting di Industri Mebel

HIMKI mengadakan audiensi dengan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI), Kementerian Perindustrian RI.


Himki Gugat Menkumham RI dalam Perkara Asmindo

22 Agustus 2023

Ketua Presidium Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) Abdul Sobur (tengah) dalam konferensi pers pameran Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (12/3/2023) (ANTARA/Fathur Rochman)
Himki Gugat Menkumham RI dalam Perkara Asmindo

Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (Himki) gugat Kemenkumham terkait perkara Asosiasi Industri Permebelan dan Kerajinan Indonesia Asmindo


Terkini: Indef Sebut Penyebab Meruginya MotoGP dan WSBK, Susi Pudjiastuti Buka Suara Lagi soal Ekspor Pasir Laut

18 Juni 2023

Xavi Vierge usai finis di WorldSBK Indonesia 2023. (Foto: HRC)
Terkini: Indef Sebut Penyebab Meruginya MotoGP dan WSBK, Susi Pudjiastuti Buka Suara Lagi soal Ekspor Pasir Laut

Ekonom Indef menanggapi dua event internasional yang diselenggarakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, MotoGP dan WSBK, yang disebut merugi.


Himki Sebut Peluang Pasar Global Produk Mebel dan Kerajinan Terbuka Lebar

18 Juni 2023

Pekerja membuat mebel berbahan palet kayu bekas di Jakarta, Rabu 28 September 2022. Fluktuasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat beberapa industri mengalami kebingungan. Pasalnya naik turunnya harga BBM akan mempengaruhi penetapan harga jual barang kepada konsumen. Salah satu yang terpengaruh, yakni industri mebel berbahan palet kayu bekas. TEMPO/Subekti
Himki Sebut Peluang Pasar Global Produk Mebel dan Kerajinan Terbuka Lebar

Himki menyatakan peluang masuk ke pasar global terhadap produk mebel dan kerajinan nasional masih terbuka lebar.


Asmindo Sebut Pasar Mebel Dunia Potensial bagi Indonesia, Sebab...

10 Mei 2023

Pekerja membuat mebel berbahan palet kayu bekas di Jakarta, Rabu 28 September 2022. Fluktuasi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) membuat beberapa industri mengalami kebingungan. Pasalnya naik turunnya harga BBM akan mempengaruhi penetapan harga jual barang kepada konsumen. Salah satu yang terpengaruh, yakni industri mebel berbahan palet kayu bekas. TEMPO/Subekti
Asmindo Sebut Pasar Mebel Dunia Potensial bagi Indonesia, Sebab...

Pada tahun 2022, pasar mebel dunia berhasil mencatat pendapatan secara global sebesar USD 695 miliar.


Ekspor Furnitur Terbentur Syarat Bahan Baku, HIMKI Perjuangkan Sistem Verifikasi dan Legalitas Kayu Indonesia

13 Maret 2023

Ilustrasi furnitur. Unsplash.com/Michael Bowning
Ekspor Furnitur Terbentur Syarat Bahan Baku, HIMKI Perjuangkan Sistem Verifikasi dan Legalitas Kayu Indonesia

Indonesia sebagai salah satu penghasil bahan baku furnitur terbesar di dunia memiliki keunikan tersendiri.