TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati akan menggelar historical landing atau pendaratan perdana pagi ini, Kamis, 24 Mei 2018. Pesawat yang melakukan pendaratan perdana akan membawa Presiden Jokowi atau Jokowi.
"Presiden berangkat pukul 07.00 dari Halim Perdana Kusuma," kata Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi kepada Tempo, Rabu malam, 23 Mei 2018.
Simak: Jokowi Sebut Bandara Kertajati Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru
Dikutip dari laman resmi BIJB, bandara tersebut berlokasi sekitar 68 kilometer dari Bandung, Jawa Barat. Akses BIJB dapat dijangkau melalui jalan raya dan kereta api yang menghubungkan Bandung, Kertajati, dan Cirebon.
BIJB juga dapat diakses melalui Tol Cisumdawu yang menghubungkan Bandung dan Kertajati; Tol Cipali yang menghubungkan Kertajati dan Kawasan Industri Karawang; dan jalur langsung menuju pelabuhan Cirebon.
BIJB dibangun diatas lahan seluas 1.800 hektare. Total luas area terminal penumpang mencapai 121 ribu meter persegi. Diperkirakan, bandara itu mampu menampung 5 juta penumpang per tahun, serta ditargetkan dapat menampung 18 juta lalu lintas penumpang tahun depan.
Pembiayaan BIJB dihasilkan melalui konsep Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), dengan melibatkan pihak lain dalam kepemilikan saham. Komposisi saham provinsi melibatkan BUMD, PT BIJB, PT Angkasa Pura II, Danareksa, dan untuk pertama kalinya, PNS turut memiliki saham lewat Koperasi Konsumen Praja Sejahtera.