TEMPO.CO, Jakarta- PT Bank Central Asia membantah adanya surat pemberitahuan soal pemblokiran rekening. Dalam rilis yang dikeluarkan, BCA menyebutkan hal tersebut tidak benar. "BCA tidak pernah mengeluarkan surat tersebut," mengutip rilis yang diterima, Kamis, 17 Mei 2018
Surat yang beredar tersebut menyatakan adanya pemblokiran rekening dan kartu debit dikarenakan ada data pribadi yang tidak valid. Di surat tersebut juga diberitahukan nasabah tidak dapat melakukan transaksi seperti transfer, menarik uang dan mengirim uang.
Baca: Uang Palsu yang Disetor Nasabah BCA Ternyata Uang Mainan
Kemudian di surat yang beredar viral tersebut, nasabah diminta untuk melakukan registrasi ulang data pribadi di https://registrasi.klikbca.com/register-update/30826329. Jika tidak, dalam waktu kurang dari 48 jam, rekening nasabah akan ditutup secara permanen.
BCA secara resmi meminta nasabah untuk tidak memberikan data pribadi dan pin (personal identification number) kepada pihak lain. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi contact center Halo BCA 1500888, twitter @halobca, web chat www.bca.co.id, atau kantor cabang BCA terdekat.