TEMPO.CO, Jakarta - Acara Mandiri Property Expo 2018 menawarkan berbagai properti serta pengajuan kredit pemilikan rumah atau KPR secepat dan semudah membuat kopi. Acara ini digelar pada 5-13 Mei 2018 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta.
"Jadi masyarakat yang ingin mengajukan KPR di sini cukup dengan menyerahkan KTP dan NPWP. Lalu tunggu sebentar sambil minum kopi, KPR bisa langsung di-approve,” ujar Executive Vice President Consumer Loans Bank Mandiri Ignatius Susatyo Wijoyo di lokasi pameran pada Sabtu, 5 Mei 2018.
Baca: Bank Mandiri Tawarkan Bunga Super Promo KPR di Pameran Ini
Robert, 45 tahun, salah satu pengunjung pameran, mengatakan sangat tertarik dengan pengajuan KPR yang mudah. "Biasanya kan lama banget dan ribet, itu juga belum tentu di-approve," ujarnya.
Pameran ini merupakan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Debindomulti Adhiswasti atau Debindo dan DPD Real Estate Indonesia (REI) DKI Jakarta. Direktur Utama Debindo Adhiswasti Dwi Karsono mengatakan terdapat 18 pengembang yang menawarkan 70 proyek dari pameran ini. "Mulai rumah, ruko, hingga apartemen," ujar Dwi.
Penyelenggaraan Mandiri Property Expo ini merupakan salah satu upaya perseroan merealisasi target pertumbuhan bisnis KPR sebanyak dua digit pada tahun ini. Hingga 31 Maret 2018, penyaluran KPR Bank Mandiri telah mencapai Rp 40,45 triliun, tumbuh 11,11 persen dibanding Maret 2017. Dalam event kali ini, Mandiri menargetkan bisa membukukan pencairan Mandiri KPR di kisaran Rp 400 miliar.
Dalam acara ini juga ditawarkan program KPR dengan bunga 5,55 persen. Ignatius Susatyo Wijoyo mengatakan bunga KPR ini berlaku untuk dua tahun pertama.
Setelah itu, tingkat suku bunganya akan naik menjadi 6,55 persen selama tiga tahun. Kemudian akan fluktuatif mengikuti pasar dengan total tenor 15 hingga 20 tahun. "Program KPR menarik seperti ini merupakan bagian dari strategi perseroan merealisasi target pertumbuhan bisnis KPR sebanyak dua digit pada tahun ini," ujar Susatyo, seperti dikutip dari Antara, Kamis, 3 Mei 2018.
