Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kuartal I 2018, Laba Bersih Indofood Capai Rp 1,19 Triliun

image-gnews
Makanan produksi PT Indofood CBP Sukses Makmur. TEMPO/Subekti
Makanan produksi PT Indofood CBP Sukses Makmur. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membukukan laba bersih pada kuartal pertama 2018 sebesar Rp 1,19 triliun. Angka itu naik 1,1 persen dari laba bersih pada periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,18 triliun.

Direktur Utama dan CEO Indofood, Anthoni Salim, menyebutkan kondisi pasar masih tetap menantang pada awal 2018. Harga CPO mengalami tekanan dan tingkat permintaan konsumen juga belum menunjukkan pemulihan secara signifikan. "Di tengah berbagai tantangan tersebut, kami senang bahwa core profit kami tetap bertumbuh secara sehat," ucapnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin, 30 April 2018.

Baca: Laba PT Wijaya Karya di 2017 Tembus Rp 1,2 Triliun

Pada periode itu, menurut Anthoni, laba usaha relatif stabil di kisaran Rp 2,48 triliun. Sedangkan margin laba usaha naik menjadi 14,1 persen dari 13,9 persen dan margin laba bersih naik dari 6,6 persen menjadi 6,7 persen.

Anthoni berujar, dengan tidak memperhitungkan akun non-recurring dan selisih kurs, core profit yang mencerminkan kinerja operasional naik 4,7 persen menjadi Rp 1,22 triliun dari Rp 1,16 triliun. Sedangkan penjualan konsolidasian perseroan turun 1,1 persen menjadi Rp 17,63 triliun pada kuartal pertama 2018 dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 17,83 triliun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun kelompok usaha strategis produk konsumen bermerek memberikan kontribusi sebesar 54 persen, bogasari 22 persen, agribisnis 15 persen, dan distribusi sebesar 9 persen. Sementara itu, anak usaha INDF, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), membukukan kenaikan laba bersih sebesar 11,1 persen pada kuartal pertama 2018 menjadi Rp 1,21 triliun dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,09 triliun.

Anthoni Salim menuturkan kinerja positif itu seiring dengan penjualan perseroan yang naik 4,5 persen menjadi Rp 9,88 triliun pada kuartal pertama 2018. Adapun pada periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan perseroan mencapai Rp 9,46 triliun.

Meski tingkat permintaan atas produk-produk fast moving consumer goods (FMCG) masih kurang menggembirakan, Anthoni cukup puas dengan pertumbuhan laba yang baik pada kuartal pertama ini. "Kami tetap optimistis bahwa kondisi pasar akan membaik dalam beberapa kuartal ke depan, sehingga dapat meraih pertumbuhan berkelanjutan," katanya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

6 jam lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.


Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

2 hari lalu

Suasana BCA Singapore Airlines Travel Fair Jakarta 2024 pada hari terakhir, Ahad, 25 Februari 2024 di Main Atrium, Gandaria City Mall, Jakarta Selatan. Gelaran ini menghadirkan promo tiket liburan murah ke sejumlah destinasi. TEMPO/Defara Dhanya
Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

Laba bank BCA mencapai Rp 12,9 triliun pada kuartal pertama 2024. Ada sejumlah kredit restrukturisasi yang mulai berangsur normal.


Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

5 hari lalu

Telkom Catat Laba Bersih Operasi Tumbuh 3,1 persen YoY Dikuartal Pertama 2024

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mencatat pendapatan konsolidasi sebesar Rp37,4 triliun atau tumbuh 3,7 persen year on year atau YoY pada akhir kuartal pertama 2024.


Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

5 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.


Komisi VI Puji PLN ihwal Kenaikan Laba Empat Tahun Terakhir

20 hari lalu

Pekerja tengah menyelesaikan pembangunan saluran udara tegangan ekstra tinggi  (SUTET) di kawasan Ancol, Jakarta, Rabu, 17 Januari 2024. PT PLN (Persero) membukukan peningkatan penjualan dari sektor bisnis dan industri mencapai 285,23 Terrawatt hour (TWh) sepanjang tahun 2023. Angka ini tumbuh 5,32 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dibandingkan dengan tahun 2022 sebesar 270,82 TWh. TEMPO/Tony Hartawan
Komisi VI Puji PLN ihwal Kenaikan Laba Empat Tahun Terakhir

Komisi VI memuji PLN soal kenaikan laba perusahaan.


Laba Pelindo 2023 Tembus 4 Triliun Rupiah

21 hari lalu

Laba Pelindo 2023 Tembus 4 Triliun Rupiah

Pelindo sukses mencatat laba bersih sebesar Rp 4,01 triliun sepanjang tahun 2023, mengalami pertumbuhan sebesar 2,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.


Bos PT Timah Ungkap Kerugian Rp 450 Miliar, Dipicu Penurunan Harga Global

22 hari lalu

Tangkapan layar - Direktur Utama PT Timah Tbk (TINS) Ahmad Dani Virsal dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, dipantau melalui kanal YouTube TVR Parlemen, dari Jakarta, Selasa (2/4/2024). ANTARA/Putu Indah Savitri
Bos PT Timah Ungkap Kerugian Rp 450 Miliar, Dipicu Penurunan Harga Global

Direktur Utama PT Timah (Persero) Tbk. Ahmad Dani Virsal menyebut kerugian yang dialami perusahaannya mencapai Rp 450 miliar.


Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

24 hari lalu

Pengunjung melihat maket apartemen pada acara pemilihan unit di Senayan City, Jakarta, 21 November 2015. Kawasan terpadu Agung Podomoro Land dibangun di atas lahan seluas 80 hektar dengan 25 menara apartemen yang diisi 37.000 unit. TEMPO/Aditia Noviansyah
Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

Penjualan dan pendapatan usaha PT Agung Podomoro Land Tbk (kode saham APLN) anjlok pada 2023.


Buka Puasa Bersama Media, Indofood Kenalkan Es Krim Rasa Chiki Balls Keju

26 hari lalu

Logo Indofood. Fecbook.com
Buka Puasa Bersama Media, Indofood Kenalkan Es Krim Rasa Chiki Balls Keju

Hadir kejutan manis dari Indofood Ice Cream yang membuat acara semakin meriah.


Dirut BTN Targetkan Laba Bersih Rp 3,8 Triliun pada 2024

35 hari lalu

Nixon Napitupulu. Instagram BTN
Dirut BTN Targetkan Laba Bersih Rp 3,8 Triliun pada 2024

BTN mengklaim memperoleh laba pada 2023 sebesar Rp 3,5 triliun dari kehati-hatian penyaluran kredit cost of credit.