TEMPO.CO, Ternate - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara mengusulkan 720 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk mengisi kuota yang dibutuhkan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pulau Taliabu, Dr Salim Ganiru, mengatakan, pihaknya telah mengajukan formasi kuota untuk seleksi CPNS kabupaten Pulau Taliabu ke Kementerian PAN-RB sebanyak 720 formasi. Angka tersebut sesuai dengan analisis jabatan dan Analisis Beban Kerja (ABK) yang telah disusun oleh pihak BKD Pulau Taliabu.
Baca: CPNS 2018 Buka Lowongan 110 Ribu Orang, Tak Termasuk Guru
Saat ini Pemerintah Kabupaten Taliabu tinggal menunggu keputusan dari Kemenpan RB terkait berapa jumlah kuota CPNSD yang akan diberikan untuk kabupaten Pulau Taliabu. "Kita baru mengusulkan formasi ke Menpan 720. Tapi belum ada jawaban sampe sekarang, jadi itu kepastian jumlahnya nanti pada saat ada jawaban dari Kemenpan," katanya.
Jumlah CPNS yang diajukan tersebut sudah berdasarkan kajian dari kebutuhan PNS serta kemampuan dari keuangan daerah. Bila tidak ada halangan, informasi kuota penerimaan CPNS per kabupaten/kota akan diputuskan oleh Kementerian PAN-RB pada April bulan ini.
Sebaliknya, jika pada bulan ini belum ada keputusan, pelaksanaan akan dilakukan selesai pemilihan gubernur dan wakil gubernur 2018 agar tidak ada tendensi politik. "Nanti ada pertemuan lanjutan pertengahan bulan April ini, maka soal penetapan kuota CPNS per kabupaten/kota baru diumumkan dan kita hanya mengusulkan dan jawabannya dari Kemenpan," katanya.
Sementara itu, kabupaten/kota di Maluku Utara telah mendapat sejumlah kabupaten/kota di Malut diantaranya Kota Ternate akan mendapatkan kuota 178 orang pada penerimaan CPNS tahun 2018 ini. Dari formasi itu, untuk tenaga kesehatan sebanyak 73 orang ditambah dengan sisanya merupakan tenaga teknis dan tenaga pendidikan khususnya kuota bagi PGSD mencapai 20 orang.
ANTARA