TEMPO.CO, Jakarta - PT Pelabuhan Tanjung Priok (PT PTP), anak usaha PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II) atau Indonesia Port Corporation (IPC), menerima tiga penghargaan pada ajang Public Relation Indonesia Awards (PRIA Awards 2018), yakni Bronze Winner Pria Awards 2018 kategori Annual Report, Silver Winner Pria Awards 2018 kategori Video Profile, dan Winner kategori terpopuler di media.
"Capaian penghargaan ini menjadi motivasi untuk perseroan agar senantiasa meningkatkan performance dan layanan kepada seluruh customer," ujar Direktur Utama PT Pelabuhan Tanjung Priok Imanuddin melalui siaran pers PT Pelabuhan Tanjung Priok pada Jumat, 6 April 2018.
Baca juga: Menhub Ingin Kapal Besar Lebih Sering Singgah di Tanjung Priok
Imanuddin menyampaikan apresiasi kepada pihak-pihak yang mendukung PT PTP sehingga tahun ini dapat meraih tiga penghargaan tersebut, dan diharapkan tahun depan perusahaan dapat meraih lebih dari yang didapatkan saat ini.
PRIA rutin diadakan oleh Public Relation Indonesia sejak 2016. Kompetisi yang memasuki tahun ketiga ini terbuka serta diikuti korporasi dan organisasi, baik pemerintah maupun non pemerintah.
Delapan kategori dihadirkan tahun ini, tiga di antaranya kategori baru, antara lain krisis (pedoman krisis, penanganan krisis), manual tata kelola kehumasan, juga laporan tahunan (annual report dan sustainability report).
Baca juga: Pelabuhan Priok Fasilitasi Impor Barang Transaksi E-Commerce
Kategori yang sudah ada sebelumnya meliputi owned media (media cetak, e-magazine, dan video profile), kanal digital (aplikasi, website, dan media sosial), program PR (corporate PR, government PR, marketing PR dan digital PR) dan program CSR (sustainability business dan community based development).
Ajang ini diikuti oleh instansi pemerintah, BUMN dan anak perusahaan BUMN, dan swasta tidak kurang berjumlah 72 korporasi dan 33 lembaga pemerintahan.
PT Pelabuhan Tanjung Priok (PT PTP) merupakan salah satu dari 17 anak perusahaan PT Pelindo II yang bergerak dalam bisnis pelayanan bongkar muat barang dengan spesialis menangani peti kemas dan cargo break bulk. PTP beroperasi secara penuh mulai November 2014 dengan tiga terminal utama dan satu terminal pendukung.