TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat menggunakan fasilitas mudik gratis dengan kapal laut. Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan menyiapkan kapal gratis untuk rute Jakarta-Semarang.
"Yuk kita mudik pakai kapal, pengalaman baru. Pulang dari Ssemarang ke sini (Jakarta) pas Piala Dunia. Kita nonton sama-sama," kata Budi saat meninjau rangkaian kereta mass rapid transit (MRT) di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis, 5 April 2018.
Baca juga: Lebaran 2018, Jalan Tol Batang-Semarang Siap Jadi Jalur Mudik
Menurut Budi, masih tersedia sekitar 30 ribu kursi kapal laut. Sebelumnya, Humas Ditjen Perhubungan Laut Wisnu Wardana menyebutkan kapal laut untuk mudik Lebaran 2018 berkapasitas 30.400 orang dan 15.200 unit sepeda motor.
Bagi yang berminat, titik keberangkatan dari Jakarta di Pelabuhan Tanjung Priok. Sementara keberangkatan dari Semarang dimulai di Pelabuhan Tanjung Emas.
Jadwal keberangkatan mudik, yaitu pada 9, 10, 11, 12 dan 13 Juni 2018 dengan trayek Tanjung Priok Jakarta-Tanjung Emas Semarang. Sedangkan untuk arus balik, yakni pada 18, 19, 20, 21 dan 22 Juni 2018 dengan trayek Tanjung Emas Semarang-Tanjung Priok Jakarta.
Pendaftaran mudik gratis dengan kapal laut dibuka sejak 25 Maret-19 Mei 2018 untuk pendaftaran lewat mudikgratis.dephub.go.id. Sementara periode verifikasi Pendaftaran Online, yakni 27 Maret-19 Mei 2018.
Masyarakat juga bisa mendaftar langsung di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta untuk mudik gratis dengan kapal laut. Pendaftaran dibuka pada 21 Mei-2 Juni 2018 pukul 09.00 WIB-16.00 WIB setiap hari selama kuota masih tersedia. Pendaftar harus membawa kartu tanda penduduk, surat izin mengemudi tipe C, surat tanda nomor kendaraan, dan kartu keluarga asli.
ANTARA