Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aturan Registrasi, Pedagang Pulsa Merasa Ditipu Kemkominfo

image-gnews
Kesatuan Niaga Seluler Indonesia (KNCI) demonstrasi menuntut penghapusan aturan jumlah maksimal penggunaan kartu operator seluler di depan Istana Negara, Senin, 2 April 2018. Tempo/Syafiul Hadi
Kesatuan Niaga Seluler Indonesia (KNCI) demonstrasi menuntut penghapusan aturan jumlah maksimal penggunaan kartu operator seluler di depan Istana Negara, Senin, 2 April 2018. Tempo/Syafiul Hadi
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru - Pedagang pulsa yang tergabung dalam Kesatuan Niaga Celuler Indonesia (KNCI) Riau merasa telah ditipu oleh Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara menyusul keluarnya peraturan yang membatasi penggunaan kartu perdana secara mandiri hanya 3 buah untuk registrasi 1 KTP. Kementian Kominfo sebelumnya diklaim sudah menerima keberatan para padangan pulsa yang menilai penerapan 1 NIK untuk 3 kartu SIM bakal merugikan pedagang kecil.

"Kami sudah berjuang sejak Juli 2017, tapi kami rakyat kecil ini tidak dianggap penting oleh penguasa. Bahkan pada 7 November 2017, Kemenkominfo menyetujui permintaan kami," kata Ketua KNCI Riau Wahyudi, seusai menggelar aksi demonstrasi di Depan Kantor DPRD Riau, Senin, 2 April 2018.

Simak: Pembatasan Kartu SIM Bikin Keuntungan Konter Pulsa Turun

Menurut Wahyudi, Menteri Kominfo rudiantara sebelumnya sudah menyetujui permintaan para pedagang soal penolakan aturan itu, namun aturan 1 NIK untuk 3 Kartu SIM tetap disahkan oleh kementerian. "Kenyataannya persetujuan itu hanya tipu daya, agar kami tidak unjuk rasa. Sampai hari ini tidak terealisasi," ujarnya.

Wahyudi mengatakan, pada dasarnya pendagang maupun pengusaha counter sangat mendukung peraturan registrasi ulang kartu SIM, namun pihaknya menolak aturan pembatasan penggunaan kartu SIM hanya 3 buah untuk registrasi 1 KTP.

"Kami mendukung kebijakan registrasi kartu tapi kami menolak pembatasan 1 NIK untuk 3 kartu SIM karena merugikan pedagang kecil," ujarnya.

Wahyudi menjelaskan, paket data internet akan naik tajam bila pembatasan registrasi 1 NIK untuk 3 kartu SIM diberlakukan. Hal itu disebabkan karena operator kartu SIM bakal membatasi produksi paket data yang selama ini dinimkati masyarakat dengan harga murah.

"Harga murah tersebut didapat karena setiap operator akan produksi banyak dan saling bersaing harga untuk menarik jumlah pelanggannya, secara otomatis harga menjadi semakin bersaing, masyarakat sebagai konsumen diuntungkan dengan murahnya pengeluaran untuk berkomunikasi dan menggunakan internet," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan pembatasan tersebut kata dia, paket data internet murah tidak bisa diproduksi banyak oleh operator yang berimbas pada kenaikan harga kuota internet. Masyarakat terpaksa harus membeli pulsa untuk pengisian data internet yang harganya justru lebih mahal ketimbang membeli kartu perdana.

"Saat ini kalau membeli pulsa Rp100 ribu hanya dapat 4 Giga Byte, kalau kita beli kartu perdana dengan harga Rp100 ribu bisa sampai puas menggunakan internet bahkan lebih dari 10 Giga Byte," jelasnya, dihadapan komisi B DPRD Riau yang membidangi Usaha Kecil Menengah.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi B DPRD Riau Maamun Solihin mengakui keberadaan KNCI telah mendukung program pemerintah dalam memerangi kemiskinan dan membuka lapangan kerja di Provinsi Riau. Untuk itu, DPRD Riau mendukung aspirasi KNCI Riau untuk mendesak pemerintah menghapus kebijakan 1 NIK untuk 3 kartu SIM tersebut.

Dewan mendukung permintaan pedagang pulsa agar Menteri Rudiantara bertanggung jawab karena dianggap telah membohongi pedagang dan pengusaha counter melalui keputusan Dirjen PPI yang disampaikan secara terbuka dihadapan seluruh stakeholder telekomunikasi seluler pada tanggal 7 November 2017 lalu.

"Memohon kepada Presiden RI Joko Widodo untuk turut menyelesaikan dan memenuhi permintaan seluruh outlet di Indoensia yang diwakili oleh KNCI," ujarnya.

Ratusan pedagang dan pengusaha counter pulsa yang tergabung dalam Kesatuan Niaga Celuler Indonesia (KNCI) Riau menggelar demonstrasi di depan gedung DPRD Provinsi Riau. Massa aksi memprotes kebijakan Kementerian Komunikasi dan Informasi yang membatasi 1 NIK untuk 3 kartu dalam proses registrasi. Kebijakan tersebut dinilai tidak tepat lantaran sangat merugikan para pedagang dan pengusaha counter pulsa. Massa mendatangi kantor DPRD Riau sambil membawa sejumlah keranda mayat sebagai simbol matinya usaha counter pulsa akibat kebijakan pemerintah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Warung Pulsa Hardiansyah Ramai karena Jadi AgenBRILink

10 Februari 2024

Warung Pulsa Hardiansyah Ramai karena Jadi AgenBRILink

Pelanggan di warung pulsa Haridansyah mayoritas pedagang pasar. Melayani nasabah 24 jam.


Survei Ungkap Pemakaian Ponsel Berpulsa Rp 100 Ribu di Indonesia

22 Maret 2023

Ilustrasi bermain ponsel / handphone / smartphone /gadget. Shutterstock
Survei Ungkap Pemakaian Ponsel Berpulsa Rp 100 Ribu di Indonesia

Perusahaan riset pasar Populix mengungkap hasil survei perilaku masyarakat Indonesia dalam menggunakan ponsel, laptop, dan internet.


5 Cara Beli Masa Aktif Telkomsel 2023, Bisa Tanpa Beli Pulsa

17 Maret 2023

Telkomsel melakukan sejumlah optimalisasi kapasitas dan kualitas jaringan broadband 4G/LTE dan 5G di kawasan Danau Toba guna mendukung perhelatan F1 Powerboat World Championship 2023. (Telkomsel)
5 Cara Beli Masa Aktif Telkomsel 2023, Bisa Tanpa Beli Pulsa

Cara beli masa aktif Telkomsel 2023 dengan mengisi pulsa, menggunakan kode UMB *888#, *500*05#, aplikasi MyTelkomsel, hingga pergi ke gerai DigiPOS.


Gunakan ViaPulsa, Dapatkan Manfaat Melimpah

25 Februari 2023

Gunakan ViaPulsa, Dapatkan Manfaat Melimpah

Penggunaan SMS dan telepon yang memerlukan pulsa tergantikan oleh aplikasi seperti WhatsApp, Line, Telegram, dan lainnya.


Cara Menukar Telkomsel Poin jadi Kuota Internet lewat MyTelkomsel

19 September 2022

Paket Darurat Telkomsel. Dok.Telkomsel
Cara Menukar Telkomsel Poin jadi Kuota Internet lewat MyTelkomsel

Berikut cara menukar Telkomsel poin menjadi kuota internet lewat MyTelkomsel yang mudah dan praktis


4 Cara Mudah Transfer Pulsa ke Sesama Pengguna Telkomsel

27 Agustus 2022

Posko haji Telkomsel. (Telkomsel)
4 Cara Mudah Transfer Pulsa ke Sesama Pengguna Telkomsel

Telkomsel menyediakan fitur tranfer pulsa bagi penggunanya. Berikut ini cara-caranya.


Indosat Luncurkan Program Sampah Jadi Pulsa

29 Juni 2022

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bogor, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bogor, dan Mall BTM Bogor yang berbagi misi bersama dalam melestarikan lingkungan secara berkelanjutan menggunakan solusi teknologi inovatif, melalui peluncuran Program Sampah Jadi Pulsa. (Indosat)
Indosat Luncurkan Program Sampah Jadi Pulsa

Sampah Jadi Pulsa merupakan salah satu program CSR Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) di dalam pilar lingkungan.


5 Rekomendasi Pekerjaan Sampingan untuk Siswa Sekolah Menengah Atas

3 Maret 2022

Ilustrasi YouTuber (Pixabay.com)
5 Rekomendasi Pekerjaan Sampingan untuk Siswa Sekolah Menengah Atas

Tahu nggak para siswa Sekolah Menengah Atas juga bisa kerja sambil bersekolah? Berikut rekomendasi pekerjaan tipe part time buat para anak SMA.


3 Indonesia Beri Bonus Pulsa Rp 25 Ribu di Hari Pelanggan, Ini Ketentuannya

4 September 2021

Logo 3. Gadgetren.com
3 Indonesia Beri Bonus Pulsa Rp 25 Ribu di Hari Pelanggan, Ini Ketentuannya

Menyambut Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada tanggal 4 September, operator seluler 3 Indonesia berkomitmen untuk lebih dekat dengan para penggunanya melalui beberapa program dan promo spesial.


Tips Laris Jualan Pulsa dan Kuota Internet

11 Agustus 2021

Pedagang memilah kartu perdana di gerai kartu perdana dan voucer pulsa di Bandung Electronic Center, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 30 Januari 2021. Menteri Keuangan Sri Mulyani akan memberlakukan aturan terkait pemungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penghasilan (PPh) kepada penyelenggara jasa telekomunikasi hingga distributor tingkat II (server) untuk penjualan pulsa, voucer, kartu perdana, token listrik mulai 1 Februari 2021. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Tips Laris Jualan Pulsa dan Kuota Internet

Tingginya pemakaian kuota internet di masa pandemi maka kebutuhan pembelian pulsa dan paket data juga ikut melambung. Berikut tips agar jualan laris.