TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Perhubungan Laut meluncurkan kapal Perintis Tipe 1200 gross tonnase (GT) bernama KM Sabuk Nusantara 94 pada Kamis, 29 Maret 2018 di Pontianak.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Dwi Budi Sutrisno mengatakan peluncuran kapal yang dibangun oleh PT Steadfast Marine itu ke perairan menandai selesainya pembangunan konstruksi kapal.
“Saya minta kepada Galangan Kapal Steadfast untuk menyelesaikan pembangunan semua kapal sesuai dengan spesifikasi teknis yang berlaku dan sesuai dengan kontrak yang telah disepakati bersama” kata Dwi Budi dalam keterangan tertulis, Kamis, 29 Maret 2018.
Simak: Kapal Perintis Sabuk Nusantara 87 Meluncur
Dwi Budi mengatakan seluruh kapal perintis yang baru dan dipesan oleh Kementerian Perhubungan akan memiliki fasilitas lebih layak dan dilengkapi dengan jaringan internet. Penyediaan jaringan internet akan kerjasama dengan PT Telkom.
Selain internet, fasilitas lain yang akan disediakan adalah tempat tidur dan televisi. "Semua kapal-kapal baru ini memang dibuat untuk mengangkut penumpang sehingga harus memperhatikan faktor keselamatan dan kenyamanan.” ujarnya.
"Karena dalam satu perjalan bisa dua minggu, ada penumpang bisa seminggu berada di kapal, dengan dipasang WiFi dan sebagainya, maka penumpang bisa melakukan telepon dengan tidak menggunakan pulsa sehingga penumpang akan merasa nyaman dan merasa seperti dirumah.” lanjut Dwi Budi.
Budi berharap dibangunnya kapal perintis dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah dan pemerataan pembangunan secara nasional. Selain itu dia berharap pembangunan itu dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di wilayah tertinggal.