Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Uang Nasabah BRI Raib, YLKI: Bukti Lemahnya Sistem IT Perbankan

image-gnews
Ilustrasi Skimming Kartu Kredit. naplesnews.com
Ilustrasi Skimming Kartu Kredit. naplesnews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi menyatakan sistem teknologi informasi (IT) perbankan Indonesia masih lemah, sehingga mudah dibobol. Hal tersebut diungkapkannya menyusul kasus hilangnya uang sejumlah nasabah di rekening Bank Rakyat Indonesia atau BRI di Kediri baru-baru ini.

"Kasus-kasus seperti ini membuktikan sistem IT perbankan kita lemah. Ini sangat membahayakan perbankan kita dan perlindungan nasabahnya," ujar Tulus saat dihubungi Tempo, Rabu, 14 Maret 2018.

Baca: Duit TKI Malaysia Rp 39,5 Juta di BRI Raib 

Tulus mengaku, sebelum kasus dana raib di BRI Kediri ini pun, YLKI sudah sering menerima pengaduan masyarakat terkait dengan kasus serupa. "Sudah sering (mendapat pengaduan masyarakat)," ucapnya. Untuk mengantisipasi agar kejadian seperti itu tidak terjadi lagi, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) seharusnya mengaudit sistem IT perbankan agar tidak mudah dibobol.

Sebelumnya, puluhan nasabah BRI Unit Ngadiluwih, Kediri, ramai-ramai memblokir rekening masing-masing. Belasan nasabah melaporkan berkurangnya uang di rekening masing-masing meski tak melakukan penarikan. Hal itu diketahui saat hendak melakukan transaksi di mesin ATM dan mendapati uangnya telah berkurang. Rata-rata uang nasabah itu berkurang mulai Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Total, ada 30 nasabah yang menjadi korban praktik skimming tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana menuturkan keamanan BRI sudah baik. Dari sepengetahuannya, BRI sudah melakukan penyuluhan keamanan perbankan kepada para nasabahnya sesuai dengan prosedur yang diminta OJK. Jika kebobolan seperti itu terjadi, harus dilihat dari segi proteksi pin kartu ATM nasabah itu sendiri. “Kadang ada nasabah yang sembarangan sama PIN-nya,” kata Heru kepada Tempo, Selasa, 13 Maret 2018.

Pihak BRI kemudian menyatakan akan mengganti kehilangan itu dan menyerahkan pengusutan kasus ini ke kepolisian. Menurut Kepala Subdirektorat I Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal Kepolisian RI Komisaris Besar Irwan Anwar, dana nasabah yang hilang diduga karena adanya praktik skimming.

Sampai saat ini, pihak BRI mengaku masih melakukan investigasi dan telah mengganti jumlah uang para nasabah yang habis dikuras pihak tak bertanggung jawab tersebut. BRI tengah berkoordinasi dengan kepolisian untuk menyelidiki kasus tersebut. 

CHITRA PARAMAESTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

2 hari lalu

Ilustrasi BSI, 8 Juni 2021. REUTERS/Willy Kurniawan/ File photo
Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

Bank Islam terbesar di Abu Dhabi ADIB dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli saham minoritas senilai sekitar $1,1 miliar di BSI.


Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

3 hari lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

3 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

16 hari lalu

Para siswa santri SMK Islamic Development Network (IDN) Boarding School berfoto di antara kegiatan program backpacker keliling ke-20 negara. Memulainya pada 16 Januari 2024, memasuki awal April ini mereka telah menyinggahi Pakistan, India, dan sampai di Arab Saudi. ISTIMEWA
56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.


Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

18 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso pada Press Conference Pemaparan Kinerja Keuangan Kuartal IITahun 2022 pada Rabu, 27 Juli 2022.
Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.


Cara Mengajukan Pinjaman di Bank BRI 2024 dan Syaratnya

18 hari lalu

Cara Mengajukan Pinjaman di Bank BRI 2024 dan Syaratnya

Berikut syarat dan tata cara mengajukan pinjaman di Bank BRI untuk produk Briguna Karya. Total limit pinjaman mencapai Rp 300 juta.


Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

21 hari lalu

Logo Pertamina. dok.Pertamina
Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.


LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

22 hari lalu

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bertemu dengan pimpinan perbankan untuk mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia.


PNM Akan Perluas Jangkauan ke Miangas hingga Perbatasan Papua

28 hari lalu

Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani atau PNM, Arief Mulyadi berfoto dengan para nasabah dan produk usaha mereka dalam acara Live On Ramadan, di Restoran Harum Manis, Apartemen Pavilion Sudirman, Jakarta pada Kamis, 21 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
PNM Akan Perluas Jangkauan ke Miangas hingga Perbatasan Papua

PT Permodalan Nasional Madani atau PNM akan memperluas jangkauan program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).


Peran Digitalisasi dalam Pemberdayaan dan Keberlanjutan Usaha

29 hari lalu

Peran Digitalisasi dalam Pemberdayaan dan Keberlanjutan Usaha

Pemanfaatan teknologi digital mampu menjangkau pelaku usaha secara masif untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pelaku usaha