TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah berupaya untuk mengurai kemacetan di pelabuhan, salah satunya dengan cara mengembangkan pelabuhan agar angkutan logistik atau truk-truk barang tak harus bertumpu di satu pelabuhan tertentu.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menuturkan saat ini pihaknya bersama kementerian Perhubungan tengah merancang sebuah konsep pembangunan di pelabuhan Banten agar angkutan logistik atau truk-truk besar tidak lagi harus bertumpu di pelabuhan Tanjung Priok.
“Kita ingin pelabuhan di Banten itu dibuka juga, agar industri di Banten itu tidak perlu lagi ke Priok, sehingga langsung ke pelabuhannya di daerah Banten sana,” ujar Luhut pada Senin, 5 Maret 2018.
Baca juga: Menhub Minta Penumpukan Kontainer di Pelabuhan Ditekan
Menurutnya, saat ini ada tiga pelabuhan yang akan dikaji pemerintah untuk dikembangkan, yaitu Pelabuhan Banten, Pelabuhan Patimban, dan Pelabuhan Tanjung Priok.
“Jadi, nanti ada Banten, ada Priok, ada Patimban. Jadi, tiga pelabuhan besar, sehingga dengan begitu tidak menimbulkan kemacetan karena kemacetan itu menimbulkan high cost juga. Sangat high cost,” ujar Luhut lagi.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menuturkan saat ini pihaknya tengah menyiapkan model untuk rencana tersebut.
“Model ini akan bergerak sesuai tujuan daripada kendaraan. Jadi saat nanti (Pelabuhan) Patimban beroperasi, pasti sebagian kendaraan ke Patimban, baik yang logististik. Kami akan lakukan policy di mana titik-titik itu ada kemacetan,” kata Menteri Budi.