TEMPO.CO, Jakarta - Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah melakukan sinergi dengan Universitas Esa Unggul dalam hal cash management dan fasilitas pembiayaan BNI Fleksi iB Hasanah. Ini merupakan pertama kalinya keduanya menjalin kerja sama.
Direktur Bisnis BNI Syariah Dhias Widhiyati menuturkan salah satu segmen yang ingin disasar pada tahun ini adalah perluasan layanan Hasanah bagi universitas-universitas terbaik di Indonesia, salah satunya UEU.
"Kami memandang bahwa universitas sebagai institusi pencetak generasi bangsa harus difasilitasi oleh layanan keuangan yang Hasanah. Hal ini sejalan dengan visi BNI Syariah sebagai Hasanah Banking Partner sebagai bank yang modern, digital, dan universal," ucapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu, 3 Maret 2018.
Simak: Aset BNI Syariah Tumbuh Menjadi Rp 29,86 Triliun
Layanan cash management BNI Syariah itu diharapkan bakal memudahkan pengelolaan keuangan kampus dengan tetap berbasis akad syariah. Layanan itu akan diterapkan di sepuluh fakultas Universitas Esa Unggul, di antaranya Fakultas Ekonomi Bisnis, Fakultas Teknik, Fakultas Desain dan Industri Kreatif, Fakultas Ilmu Kesehatan, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Fisioterapi, Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Komputer, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Selain layanan cash management, kerja sama yang dilakukan adalah fasilitas pembiayaan Fleksi iB Hasanah bagi seluruh sivitas akademika UEU yang berjumlah sekitar 200 orang. Layanan dalam kerja sama itu diharapkan dapat menjadi alternatif pembiayaan bagi semua sivitas akademika. Baik untuk keperluan umrah maupun kebutuhan lain.
Di samping kerja sama bisnis, BNI Syariah juga membuka peluang magang bina Hasanah bagi mahasiswa Universitas Esa Unggul. Program ini sudah berjalan sejak 2017 guna memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmunya di perbankan syariah. “Kami berupaya berkomitmen sesuai dengan maqoshid syariah, yakni hifdz aql (menjaga akal) melalui pendidikan”, tutur Dhias.