Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Evaluasi Konstruksi Layang Cuma 2 Hari, Gapensi: Kurang Efektif

Reporter

Editor

Anisa Luciana

image-gnews
Suasana pembangunan proyek LRT saat pemerintah menginstruksikan pemberhentian sementara proyek infrastruktur layang, di Jalan Rasuna Said, Jakarta, 21 Februari 2018. Penghentian sementara semua proyek jalan layang itu terkait kecelakaan konstruksi yang terjadi di proyek Tol Becakayu. TEMPO/Amston Probel
Suasana pembangunan proyek LRT saat pemerintah menginstruksikan pemberhentian sementara proyek infrastruktur layang, di Jalan Rasuna Said, Jakarta, 21 Februari 2018. Penghentian sementara semua proyek jalan layang itu terkait kecelakaan konstruksi yang terjadi di proyek Tol Becakayu. TEMPO/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) menilai evaluasi proyek infrastruktur yang dilakukan Komite Keselamatan Konstruksi (KKK) terhadap 37 proyek konstruksi layang selama dua hari kurang efektif.

Selain itu, menurut Wakil Sekretaris Jenderal Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia Errika Ferdinata, efektif atau tidaknya evaluasi bergantung pada tim Komite Keselamatan Konstruksi yang diterjunkan.

"Kalau yang sudah ahli-ahli diterjunkan (untuk mengevaluasi), oke. Tapi ya, saya kira kurang efektif kalau cuma sehari, dua hari evaluasi," ujarnya pada Selasa, 27 Februari 2018.

Baca juga: 32 Proyek Konstruksi Layang Akan Dievaluasi Mulai Hari Ini

Pada Kamis, 22 Februari 2018, secara resmi, pemerintah menetapkan moratorium atau penghentian sementara pekerjaan 36 proyek konstruksi layang yang terdiri atas 32 proyek jalan tol dan empat proyek perkeretaapian. Proyek-proyek tersebut baru bisa dilanjutkan kembali setelah melalui serangkaian evaluasi dengan target pelaksanaan selama dua minggu.

Namun, Selasa, 27 Februari 2018, Komite Keselamatan Konstruksi mengumumkan bahwa 34 proyek konstruksi layang sudah bisa dilanjutkan kembali pengerjaannya.

Errika menuturkan akar permasalahan utama dari banyaknya kecelakaan konstruksi adalah biaya dan waktu. Waktu pengerjaan yang mepet dan dipercepat, kata dia, menjadi salah satu akar permasalahan banyaknya kecelakaan proyek.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Gapensi: Kecelakaan Pengerjaan Konstruksi Harusnya Bisa Dihindari

Sedangkan berkaitan dengan biaya, selama ini memang tak dipungkiri jika biaya kontrak di Indonesia sangat rendah. "Akar permasalahan ada di waktu dan biaya yang tersedia dalam kontrak. Ini juga harus dilihat, apakah di kontrak ada enggak biaya safety?" ujarnya.

"Ini perlu dicek SOP (standard operating procedure) di kertas bagaimana, di lapangan bagaimana, dan yang dilakukan tiap jenjang, mulai pekerja proyek, kepala, hingga pengawas," tuturnya.

Errika berharap pemerintah bersama para kontraktor, baik swasta maupun pelat merah, konsultan, dan asosiasi bisa duduk bersama membuat komitmen terkait dengan nihil kecelakaan dalam pekerjaan konstruksi.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bos Waskita Karya Beberkan Utang Perseroan Tembus Rp 41,2 Triliun: Butuh 17 Tahun untuk Lunas

9 hari lalu

Muhammad Hanagroho. waskita.co.id
Bos Waskita Karya Beberkan Utang Perseroan Tembus Rp 41,2 Triliun: Butuh 17 Tahun untuk Lunas

Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Hanagroho membeberkan utang perusahaan hingga akhir Desember 2023 yang mencapai Rp 41,2 triliun.


Perusahaan Konstruksi Terbesar di Asia Tengah Jajaki Peluang Investasi di IKN

35 hari lalu

Perwakilan perusahaan konstruksi terbesar di Asia Tengah, BI Group, ketika melihat langsung progres pembangunan di IKN. Foto: Istimewa
Perusahaan Konstruksi Terbesar di Asia Tengah Jajaki Peluang Investasi di IKN

Otorita Ibu Kota Nusantara mengatakan perusahaan konstruksi terbesar di Asia Tengah, BI Group, saat ini tertarik untuk menanamkan modalnya di IKN.


Pemkot Depok Bantah Proyek Jembatan Mampang Mangkrak, Dinas PUPR Ungkap Kendalanya

7 Januari 2024

Lokasi proyek revitalisasi Jembatan Mampang di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Kamis, 4 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pemkot Depok Bantah Proyek Jembatan Mampang Mangkrak, Dinas PUPR Ungkap Kendalanya

Kepala Dinas PUPR Kota Depok mengungkap sejumlah kendala di balik proyek Jembatan Mampang. Salah satunya ada jaringan PLN Jawa-Bali


Mengenal 3 Sistem Konstruksi Rumah Tahan Gempa di Jepang

3 Januari 2024

Ilustrasi Rumah Knock Down Jepang. weburbanist.com
Mengenal 3 Sistem Konstruksi Rumah Tahan Gempa di Jepang

Selain sistem konstruksi bangunan yang diwajibkan Pemerintah Jepang, sistem peringatan dini diterapkan sehingga meminimalisasi korban gempa bumi.


Bos PT PP Targetkan Pertumbuhan Nilai Proyek 5 Persen Tahun Depan

21 Desember 2023

Logo PT PP (Persero) Tbk.
Bos PT PP Targetkan Pertumbuhan Nilai Proyek 5 Persen Tahun Depan

Direktur Utama PT PP Novel Arsyad mengatakan proyek yang dikerjakan pihaknya tahun depan tidak akan jauh dari infrastruktur, gedung, dan EPC.


Terkini: Dirut Garuda Indonesia Dilaporkan ke Mabes Polri, Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Nanti Hanya 2 Jam

20 Desember 2023

Irfan Setiaputra. Instagram
Terkini: Dirut Garuda Indonesia Dilaporkan ke Mabes Polri, Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Nanti Hanya 2 Jam

Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) melaporkan Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra ke Bareskrim Mabes Polri hari ini.


Hutama Karya Teken Kontrak Pembangunan Rumah Susun ASN 2 di IKN

8 Desember 2023

Penampakan mock-up rumah susun ASN di IKN yang dipamerkan di Pameran Konstruksi Indonesia 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jumat, 3 November 2023. TEMPO/Ami Heppy
Hutama Karya Teken Kontrak Pembangunan Rumah Susun ASN 2 di IKN

PT Hutama Karya (Persero) meneken kontrak Konstruksi Terintegrasi Rancang dan Bangun Pembangunan Rumah Susun ASN 2 di kawasan IKN.


Waskita Karya Beberkan Progres 2 dari 8 Proyeknya di IKN: Sudah Digarap 50 Persen Lebih

30 Oktober 2023

Pekerja menyelesaikan pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 22 Agustus 2023. Menurut data dari Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, proses konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 sudah mencapai 38,1 persen dan seluruh kegiatannya masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule), dimana akan selesai pada 2024. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Waskita Karya Beberkan Progres 2 dari 8 Proyeknya di IKN: Sudah Digarap 50 Persen Lebih

Senior Vice President Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan proyek perseroan di IKN masih sesuai rencana hingga 22 Oktober 2023 lalu.


50 Tahun di Indonesia, NS BlueScope Lyasaght Komitmen Majukan Industri Baja Nasional

12 Oktober 2023

Presiden Lysaght Felix Gustiar memaparkan perjalanan NS BlueScope Lysaght Indonesia dalam memajukan industri baja dan konstruksi Tanah Air pada acara Press Conference Celebrating 50 Years Anniversary of NS BlueScope Lysaght Indonesia di Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. Foto: Tim PR Lysaght Indonesia
50 Tahun di Indonesia, NS BlueScope Lyasaght Komitmen Majukan Industri Baja Nasional

NS BlueScope Lysaght Indonesia (Lysaght) merayakan 50 tahun perjalanan dalam industri konstruksi dan baja lapis di Indonesia.


Konstruksi Indonesia 2023: Akselerasi Transformasi Digital Menuju Infrastruktur Berkelanjutan

8 September 2023

Konferensi pers Konstruksi Indonesia 2023
Konstruksi Indonesia 2023: Akselerasi Transformasi Digital Menuju Infrastruktur Berkelanjutan

Konstruksi Indoensia 2023 hadir untuk memberikan informasi, inovasi, dan sebagai media kolaborasi