Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri Budi Lelang Gitar, Sri Mulyani Khawatir Elek Yo Band Tak Bisa Manggung

Reporter

Editor

Martha Warta

image-gnews
Kepala Staf Kepresidenan Tenen Masduki (tengah) bersama Menkeu Sri Mulyani (dua kiri) Menlu Retno Marsudi (tiga kanan) Menhub Budi Karya (kiri) Menaker Hanif Dhakiri (kanan) bernyanyi saat resepsi pernikahan putri Mensesneg Pratikno di Jogja Expo Centre, DI Yogyakarta, 30 Desember 2017. facebook.com
Kepala Staf Kepresidenan Tenen Masduki (tengah) bersama Menkeu Sri Mulyani (dua kiri) Menlu Retno Marsudi (tiga kanan) Menhub Budi Karya (kiri) Menaker Hanif Dhakiri (kanan) bernyanyi saat resepsi pernikahan putri Mensesneg Pratikno di Jogja Expo Centre, DI Yogyakarta, 30 Desember 2017. facebook.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan menggelar lelang sejumlah barang milik koleksi pribadi menteri. Dalam lelang tersebut, terdapat gitar milik Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Gitar ini pernah dipakai saat bernyanyi bersama Sri Mulyani dalam tim Elek Yo Band.

Tak disangka lelang gitar milik Budi tersebut membuat Menteri Keuangan Sri Mulyani khawatir. "Kalau gitarnya dilelang kami tak bisa ngeband bersama Elek Yo Band," ujar Sri Mulyani disambut tawa penonton dalam sambutannya pada acara lelang DJKN Kemenkeu di Galeri Nasional Indonesia Jakarta, Rabu, 28 Februari 2018.

Baca:Cerita Bos IMF Tentang Ekonomi Indonesia Sejak Kunjungan Pertamanya 1995

Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani juga berterima kasih kepada menteri dan pejabat negara yang sudah menyumbangkan barangnya. Termasuk kepada Menteri Budi atas gitarnya tersebut. "Terima kasih juga kepada Ibu Negara Iriana Jokowi yang mendadak kemarin sore menyampaikan koleksi pribadi beliau," katanya.

Sri Mulyani berujar hasil dari lelang koleksi pribadi ini hasilnya akan disumbangkan. Sumbangan tersebut, kata dia, akan disalurkan kepada kegiatan-kegiatan sosial. "Misal untuk perbaikan sekolah rusak, kegiatan sosial, dan kami semua setuju memberikan," ucapnya.

Sri Mulyani menuturkan lelang ini merupakan salah satu mekanisme untuk membantu perbankan dalam situasi pelepasan aset macet. Menurut dia, hal ini merupakan mekanisme yang lumrah di setiap negara. "Sehingga mekanisme membuat perbankan lebih sehat, lelang disebut mekanisme transparan," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sri Mulyani menampik kekhwatiran yang beredar di dunia maya terkait lelang yang menandakan APBN negara dalam kondisi sulit. Dia menegaskan uang dari lelang ini nanti bukan merupakan uang APBN dan nantinya juga akan disumbangkan. "APBN kita aman, tetap dijalankan seuai UU APBN," ujarnya.

DJKN Kementerian Keuangan menggelar lelang sejumlah barang koleksi pribadi milik menteri-menteri Presiden Jokowi, termasuk sang pendamping, Wakil Presiden Jusuf Kalla. Barang-barang yang dilelang beragam. Mulai dari satu stel baju songket milik Mufidah, istri Jusuf Kalla, sepatu kulit hitam JK Collection milik Kalla, hingga gitar akustik Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Nilai limit ketiganya sama yaitu Rp 500 ribu. Selain ketiganya, masih ada lagi barang miliki Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno.

SYAFIUL HADI | FAJAR PEBRIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Wacana PFN Bisa Himpun Pajak Film, Ini Kata Kemenkeu

4 jam lalu

Ilustrasi bioskop. Sumber: the straits times/asiaone.com
Wacana PFN Bisa Himpun Pajak Film, Ini Kata Kemenkeu

Kementerian Keuangan atau Kemenkeu menanggapi wacana BUMN Perum Produksi Film Negara (PFN) untuk menghimpun pajak film bioskop.


Sri Mulyani Khawatir Kecerdasan Buatan Bisa Pengaruhi Kualitas Demokrasi

6 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan pers APBN KiTa di kantor Kemenkeu, Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. Kementerian Keuangan mencatat defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per 31 Juli 2019 sebesar Rp183,7 triliun atau 1,14 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Khawatir Kecerdasan Buatan Bisa Pengaruhi Kualitas Demokrasi

Menkeu Sri Mulyani Indrawati menyoroti perkembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Menurutnya, AI berpotensi memengaruhi kualitas demokrasi di Indonesia.


Pemerintah Berencana Menaikkan Gaji Menteri, Berapa Gaji Sekarang?

9 jam lalu

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (kiri) berbicara dalam konferensi pers Tunjangan Hari Raya (THR) dan Gaji ke-13 yang dipantau virtual di Jakarta, Rabu (29/3/2023). ANTARA/Martha Herlinawati Simanjuntak
Pemerintah Berencana Menaikkan Gaji Menteri, Berapa Gaji Sekarang?

Saat ini pemerintah tengah membahas rasionalisasi penggajian menteri. Namun, rencana kenaikan itu belum bisa dilakukan pada 2024.


Menkeu Sri Mulyani Sebut Perekonomian Indonesia Butuh Perubahan: Masih Terjebak di Sektor Jasa

9 jam lalu

Menkeu Sri Mulyani Sebut Perekonomian Indonesia Butuh Perubahan: Masih Terjebak di Sektor Jasa

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut, perekonomian di Indonesia perlu mengalami perubahan. Saat ini perekonomian Indonesia masih terjebak pada sektor jasa.


Terpopuler: Investor Mulai Bertanya-tanya Siapa Pengganti Menkeu Sri Mulyani, KAI Tambah 34 Kereta Api Jarak Jauh untuk Nataru

18 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat melayat Mantan Sekjen Kemenkeu JB Kristiadi. Instagram
Terpopuler: Investor Mulai Bertanya-tanya Siapa Pengganti Menkeu Sri Mulyani, KAI Tambah 34 Kereta Api Jarak Jauh untuk Nataru

Ekonom Celios mengungkapkan investor mempertanyakan siapa pengganti Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati.


Ekonom Ungkap Investor Pertanyakan Siapa yang Jadi Pengganti Luhut dan Sri Mulyani di 2024

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kebaya encim saat berjalan di catwalk acara Istana Berkebaya di Istana Merdeka, Ahad, 6 Agustus 2023. (Instagram/@smindrawati)
Ekonom Ungkap Investor Pertanyakan Siapa yang Jadi Pengganti Luhut dan Sri Mulyani di 2024

Ekonom Celios Bhima Yudhistira mengungkapkan investor mempertanyakan siapa pengganti Luhut dan Sri Mulyani pada pemerintahan baru 2024 mendatang.


Mengenal Apa Itu Defisit APBN

1 hari lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Mengenal Apa Itu Defisit APBN

Menkeu mengungkapkan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024 ditetapkan sebesar 2,29 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).


Jokowi Ingatkan Potensi Krisis dan Resesi Tak Mereda, tapi Semakin Menguat: Hati-hati, Waspada

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Ingatkan Potensi Krisis dan Resesi Tak Mereda, tapi Semakin Menguat: Hati-hati, Waspada

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan situasi global masih penuh dengan ketidakpastian.


DIPA Terakhir Kabinet Jokowi Resmi Diserahkan, Ini Pesan Sri Mulyani

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung, Menkeu Sri Mulyani, dan Mendagri Tito Karnavia saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
DIPA Terakhir Kabinet Jokowi Resmi Diserahkan, Ini Pesan Sri Mulyani

Sri Mulyani menyampaikan rasa terima kasih dan permohonan maafnya karena penyerahan DIPA dan TKD ini merupakan yang terakhir dari kabinet Jokowi.


APBN 2024 Ditetapkan Sebesar Rp 3.325,1 Triliun, Untuk Apa Saja?

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers Devisa Hasil Ekspor di Kemenko Perekonomian, Jumat, 28 Juli 2023. TEMPO/Riri Rahayu
APBN 2024 Ditetapkan Sebesar Rp 3.325,1 Triliun, Untuk Apa Saja?

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan Pemerintah dan DPR sudah sepakat untuk menyiapkan APBN 2024 sebesar Rp 3.325,1 triliun, untuk apa saja?