Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jadi Dubes Swiss, Muliaman Hadad Perluas Komoditas Produk Ekspor

image-gnews
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso (kanan) berjabat tangan dengan pejabat lama Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad, saat serah terima jabatan Dewan Komisioner OJK di Gedung Soemitro OJK, Jakarta, 20 Juli 2017. ANTARA FOTO
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso (kanan) berjabat tangan dengan pejabat lama Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad, saat serah terima jabatan Dewan Komisioner OJK di Gedung Soemitro OJK, Jakarta, 20 Juli 2017. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Indonesia untuk Swiss Muliaman Hadad mengatakan ke depan Indonesia akan mencoba untuk memperluas cakupan barang ekspor ke Swiss.

"Selama ini Indonesia ekspor emas, komoditas pertanian, terus ada sedikit perhiasan-perhiasan,tetapi menurut saya ke depan mungkin kita akan dorong ekspor dengan basis yang lebih luas," ujar Muliaman saat berkunjung ke kantor Tempo, Selasa, 20 Februari 2018.

Menurut Muliaman selama ini kerja sama bidang ekonomi antara Indonesia dan Swiss sudah cukup baik. Untuk lebih mendorong ini, kata dia, free trade agreement antara kedua negara harus disegerakan. "Presiden Jokowi juga kemarin konsen betul bagaimana ekspor bisa kita dorong," katanya.

Simak: Jadi Dubes di Swiss, Muliaman Hadad Fokus Investasi dan Ekspor

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Muliaman menilai Indonesia termasuk negara yang masih kurang dalam menjalankan free trade agreement dengan negara-negara lain. Sebab, kata dia, negara tetangga seperti Vietnam telah banyak menandatangani free trade agreement ini dengan berbagai negara. "Dengan Swiss sudah jalan pembicaraan awal, sekarang kelihatannya sudah memasuki tahap-tahap akhir," ucapnya.

Muliaman berujar saat ini Indonesia tengah memfinalisasi free trade agreement dengan beberapa negara seperti Swiss, Norwegia, Islandia, serta Liechtenstein. Selain itu, kata dia, Presiden Jokowi juga mengimbau agar free trade agreement ini termasuk ke negara-negara non tradisional. "Mudah-mudahan dengan free trade agreement kita nanti punya preferensi, sehingga daya saing produk kita bisa lebih tinggi," tuturnya.

Di sisi lain, kata Muliaman Hadad, pemerintah juga akan menarik Swiss untuk dapat berinvestasi terutama untuk UMKM dan UKM di Indonesia. Dia berujar hal itu yang juga tengah menjadi fokus selain memfinalisasi free trade agreement. "Swiss itu negara dengan income perkapita yang tinggi sekali sementara negaranya kecil, sehingga mereka harus spending ke luar karena daya serap dalam negerinya kecil sekali. Oleh karena kita tangkap dia dalam bentuk investasi," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Muliaman Hadad Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat UNS, Segera Agendakan Pemilihan Rektor

25 hari lalu

Sebanyak 17 anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UNS Solo resmi terbentuk. Foto diambil di UNS Solo, Jawa Tengah, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Muliaman Hadad Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat UNS, Segera Agendakan Pemilihan Rektor

Muliaman Darmansyah Hadad terpilih sebagai Ketua MWA UNS melalui rapat koordinasi pembentukan struktur organisasi MWA UNS


Profil Muliaman Hadad, Mantan Bos OJK yang Ditunjuk jadi Komisaris Utama BSI

23 Mei 2023

Muliaman Hadad. ANTARA
Profil Muliaman Hadad, Mantan Bos OJK yang Ditunjuk jadi Komisaris Utama BSI

Muliaman Hadad ditunjuk sebagai Komisaris Utama BSI menggantikan Adiwarman Azwar Karim. Seperti apa profilnya?


RUPST BSI Copot 2 Direktur dan Angkat Muliaman Hadad jadi Komut, Ini Jajaran Direksi dan Komisaris yang Baru

22 Mei 2023

Muliaman Hadad. ANTARA
RUPST BSI Copot 2 Direktur dan Angkat Muliaman Hadad jadi Komut, Ini Jajaran Direksi dan Komisaris yang Baru

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor perbankan PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2022, Senin 22 Mei 2023.


Komisaris dan Direksi BSI Dirombak Usai Serangan Siber, Ini Deretan Perintah Erick Thohir

22 Mei 2023

Menteri BUMN Erick Thohir bersama Jaksa Agung ST Burhanuddin saat Penyerahan pengelolaan Asset perkara Jiwasraya dan Asabri dari Kejaksaan Agung RI kepada kementerian BUMN di Lobby Utama Gedung Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Senin 6 Maret 2023. TEMPO/Subekti.
Komisaris dan Direksi BSI Dirombak Usai Serangan Siber, Ini Deretan Perintah Erick Thohir

Erick Thohir merombak jajaran direksi dan komisaris BSI usai serangan siber yang membuat bank pelat merah itu tersebut terganggu pada pekan lalu.


Dubes Swiss Muliaman Hadad: Tiap Tahun Ada 15-20 Kasus Tenggelam di Sungai Aare

28 Mei 2022

Dubes RI untuk Swiss, Muliaman Hadad, bersama jajaran manajemen Blaser Coffee AG di Wisma Duta RI, Bern, Swiss. Istimewa
Dubes Swiss Muliaman Hadad: Tiap Tahun Ada 15-20 Kasus Tenggelam di Sungai Aare

Laporan yang diterima Muliaman Hadad dari otoritas setempat, belasan hingga puluhan orang tenggelam di Sungai Aare tiap tahunnya.


Ridwan Kamil Terlibat dalam Pencarian Anaknya yang Hanyut di Sungai Aare

28 Mei 2022

Pembukaan kegiatan PPDB ditandai dengan penyerahan akun kepada sekolah secara simbolis oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di SMK Negeri 2 Kota Bandung, Selasa (17/5/2022). (Foto: Pipin Sauri/Biro Adpim Jabar)
Ridwan Kamil Terlibat dalam Pencarian Anaknya yang Hanyut di Sungai Aare

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ikut aktif mencari keberadaan putranya, Emmeril Khan Mumtadz, yang hanyut di Sungai Aare Kota Bern, Swiss


Indonesia Beri Penghargaan Primaduta Award ke Perusahaan Swiss

22 November 2019

Dubes RI untuk Swiss, Muliaman Hadad, bersama jajaran manajemen Blaser Coffee AG di Wisma Duta RI, Bern, Swiss. Istimewa
Indonesia Beri Penghargaan Primaduta Award ke Perusahaan Swiss

Duta Besar RI untuk Swiss, Muliaman Hadad, memberikan penghargaan Primaduta Award 2019 kepada perusahaan Blaser Coffee AG.


MLA RI - Swiss Diteken, Kapan Hasil Tindak Pidana Dieksekusi?

7 Februari 2019

Menteri Hukum dan Hak Aak Asasi Manusia RI Yasonna Hamonongan Laoly menandatangani Perjanjian Mutual Legal Assistance (MLA) dengan Menteri Kehakiman Swiss, Karin Keller-Sutter di Bernerhof, Bern, Swiss, Senin, 4 Februari. Istimewa
MLA RI - Swiss Diteken, Kapan Hasil Tindak Pidana Dieksekusi?

Mutual Legal Assistance (MLA) Republik Indonesia dengan Konfederasi Swiss bakal memudahkan proses penegakan hukum di kedua negara.


Jadi Dubes di Swiss, Muliaman Hadad Fokus Investasi dan Ekspor

20 Februari 2018

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso (kanan) berjabat tangan dengan pejabat lama Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D Hadad, saat serah terima jabatan Dewan Komisioner OJK di Gedung Soemitro OJK, Jakarta, 20 Juli 2017. ANTARA FOTO
Jadi Dubes di Swiss, Muliaman Hadad Fokus Investasi dan Ekspor

Mantan Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad resmi menjadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Swiss.


Soal Pajak Tak Capai Target, Ini Kata Muliaman Hadad

12 Januari 2018

wawancara-MuliamanHadad
Soal Pajak Tak Capai Target, Ini Kata Muliaman Hadad

Guru Besar Universitas Diponegoro, Muliaman Hadad menilai pemerintah harus menempuh segala upaya untuk mencapai target pajak.