"

PNBP Mahal, Pemilik Kapal Cantrang Mengeluh ke Menteri Susi

Reporter

Editor

Anisa Luciana

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kedua kiri), menemui para nelayan dalam demo larangan penggunaan cantrang di depan Istana Merdeka, Jakarta, 17 Januari 2018. Pemerintah memperbolehkan penggunaan cantrang dengan sejumlah syarat. ANTARA
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kedua kiri), menemui para nelayan dalam demo larangan penggunaan cantrang di depan Istana Merdeka, Jakarta, 17 Januari 2018. Pemerintah memperbolehkan penggunaan cantrang dengan sejumlah syarat. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilik kapal cantrang mengeluhkan kewajiban membayar penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang mahal Kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Pemilik kapal menyampaikan keberatan atas ketentuan pembayaran PNBP di muka kepada Menteri Susi saat berkunjung ke gerai perizinan di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tasikagung, Rembang, Jawa Tengah, Selasa, 13 Februari 2018. Mereka ingin PNBP dibayar setelah nelayan melaut.

Yuli, pemilik kapal cantrang berukuran 40 gros ton (GT), mengaku harus membayar PNBP Rp 30 juta per tahun. "Ya berat, kenapa bukan per hasil tangkapan? Belum lagi kami keluarkan biaya perbaikan kapal. (Total kebutuhan kami) sekitar 50 juta setahun," ungkapnya.

Baca juga: Pemilik Kapal Cantrang Akan Dapat Bantuan Permodalan dari Susi 

Sebelumnya, banyak pemilik kapal cantrang melaporkan ukuran kapalnya di bawah 30 GT. Izin kapal ikan berukuran itu hanya perlu diurus ke pemerintah provinsi. Para pemilik kapal cukup membayar retribusi Rp 100 ribu per GT.

Namun setelah diverifikasi dan diukur ulang, ukuran kapal ternyata di atas 30 GT. Dengan begitu, perizinan harus diurus ke pemerintah pusat dan pemilik kapal diharuskan membayar PNBP.

Menanggapi keluhan itu, Menteri Susi mengatakan tarif PNBP yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah No 75 Tahun 2015 sudah proporsional sesuai dengan ukuran kapal. "Itu kewenangan Menteri Keuangan," katanya.

BISNIS








Gandeng Mitra, KKP Siap Wujudkan 30 Persen Luas Kawasan Konservasi

1 hari lalu

Gandeng Mitra, KKP Siap Wujudkan 30 Persen Luas Kawasan Konservasi

KKP telah mencanangkan arah kebijakan pembangunan sektor kelautan dan perikanan berbasis ekonomi biru


Pasar Tilapia secara Global Capai USD 13,9 Miliar, Menteri KKP: Kita Tingkatkan Produksinya

2 hari lalu

Ilustrasi ikan Tilapia
Pasar Tilapia secara Global Capai USD 13,9 Miliar, Menteri KKP: Kita Tingkatkan Produksinya

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono menyebutkan produksi tilapia atau ikan nila bakal ditingkatkan di Tanah Air untuk isi ceruk pasar internasional.


Tidak Berizin, Proyek Reklamasi Tambang Nikel Morowali Dihentikan KKP

3 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono bersama Dirjen Perikanan Tangkap KKP Muh Zaini, Dirjen Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan KKP Adin Nurawaluddin, dan Staf Khusus Bidang Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Publik Wahyu Muryadi dalam konferensi pers penyesuaian harga acuan ikan untuk pelaksanaan PNBP pascaproduksi di sektor perikanan tangkap di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Tidak Berizin, Proyek Reklamasi Tambang Nikel Morowali Dihentikan KKP

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghentikan proyek reklamasi tambang nikel di Morowali, Sulawesi Tengah, karena tidak memiliki izin resmi.


KKP Targetkan Penambahan Kawasan Konservasi Baru di Tahun 2023

3 hari lalu

KKP Targetkan Penambahan Kawasan Konservasi Baru di Tahun 2023

Kawasan konservasi akan ditingkatkan menjadi 30 persen di tahun 2045.


Indonesia-Korea Perkuat Kerja Sama Maritim

3 hari lalu

Indonesia-Korea Perkuat Kerja Sama Maritim

KKP dan KIORCC melakukan berbagai studi kelayakan untuk anjungan lepas pantai yang kondisinya tidak layak.


Marine Heritage Gallery KKP Bisa Diakses di Google Arts and Culture

4 hari lalu

Marine Heritage Gallery KKP Bisa Diakses di Google Arts and Culture

Tanggung jawab KKP untuk menjadikan aset ini terbuka bagi masyarakat yang memiliki hak belajar, memahami sejarah dan mengetahui identitas kemaritiman Indonesia.


36 Hari Pilot Susi Air Masih Disandera TPNPB-OPM, Apa Upaya TNI - Polri Membebaskannya?

6 hari lalu

TNI-Polri menyiapkan operasi penyelamatan Pilot Susi Air yang disandera TPN Papua Barat sejak 7 Februari lalu.
36 Hari Pilot Susi Air Masih Disandera TPNPB-OPM, Apa Upaya TNI - Polri Membebaskannya?

TPNPB-OPM menyandera Kapten Philips Max Mehrtens sejak 7 Februari 2023. Berikut adalah sederet upaya pemerintah membebaskan pilot Susi Air.


KKP Suarakan Pentingnya Neraca Sumberdaya Laut

12 hari lalu

KKP Suarakan Pentingnya Neraca Sumberdaya Laut

Neraca sumberdaya laut Indonesia akan digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan dalam penggunaan ruang laut.


KKP Setujui 85 KKPRL di Babel, Izin Pemanfaatan Ruang Laut untuk Tambang Baru PT Timah

13 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menyerahkan dokumen persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL) kepada Direktur Utama PT Timah Tbk Achmad Ardianto di Perairan Pantai Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Rabu, 8 Maret 2023. TEMPO/Servio Maranda
KKP Setujui 85 KKPRL di Babel, Izin Pemanfaatan Ruang Laut untuk Tambang Baru PT Timah

KKPRL yang telah diterbitkan meliputi kegiatan berusaha pemasangan instalasi perikanan, kabel bawah laut, terminal khusus.


Target Produksi 2 Juta Ton, KKP Revitalisasi Tambak Udang

14 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono dalam konferensi pers penyesuaian harga acuan ikan untuk pelaksanaan PNBP pascaproduksi di sektor perikanan tangkap di Kantor KKP, Jakarta Pusat, Selasa 28 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Target Produksi 2 Juta Ton, KKP Revitalisasi Tambak Udang

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berencana merevitalisasi tambak-tambak rakyat untuk mengejar target produksi 2 juta ton pada 2024