TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan kembali membuka paket lelang konstruksi proyek Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Direktur Kepelabuhanan Ditjen Perhubungan Laut Chandra Irawan mengatakan lelang konstruksi dibuka sejak akhir Oktober 2017. "Kami akan buka lagi beberapa paket lelang," ujarnya di Jakarta, Selasa, 13 Februari 2018.
Pelabuhan Patimban akan dibangun dalam tiga tahap, di mana tahap pertama terbagi dalam dua fase.
Baca juga: RI-Jepang Teken Nota Pinjaman Pelabuhan Patimban Rp 14,2 T
Pada tahap pertama, Pelabuhan Patimban bakal memiliki terminal kendaraan yang bisa menampung kendaraan 360 ribu unit per tahun.
Kementerian Perhubungan menargetkan tahap pertama Pelabuhan Patimban bisa beroperasi pada Maret 2019. Selain mencakup terminal kendaraan, tahap pertama mencakup terminal peti kemas dengan kapasitas 800 ribu TEUs.
Proyek Pelabuhan Patimban dibiayai pinjaman dari Jepang sebesar 118,9 miliar yen atau setara Rp 14,2 triliun. Jepang mematok bunga pinjaman sebesar 0,1 persen dan jasa konsultasi 0,01 persen dengan durasi pinjaman 40 tahun. Pinjaman dari Jepang bakal dikucurkan secara bertahap sesuai dengan progres konstruksi.