Setelah Astra, Kini Giliran Djarum Kucurkan Investasi ke Go-Jek

Reporter

Pendiri dan CEO Go-Jek (Gojek) Indonesia, Nadiem Makarim. TEMPO/Ratih Purnama
Pendiri dan CEO Go-Jek (Gojek) Indonesia, Nadiem Makarim. TEMPO/Ratih Purnama

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan teknologi Go-Jek mendapat suntikan dana dari anak usaha Djarum Group. Melalui PT Global Digital Niaga (GDN) atau perusahaan e-commerce Blibli, Go-Jek resmi mendapat kucuran investasi hari ini, Senin, 12 Februari 2018. Namun perusahaan tak menjelaskan nilai investasi yang dikucurkan. "Kami berharap suatu hari kami bisa menciptakan revolusi digital," ujar CEO Go-Jek Nadiem Makarim.

Pada hari yang sama, Go-Jek telah mengumumkan adanya injeksi dari grup bisnis PT Astra International Tbk sekitar Rp 2 triliun. Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, sejauh ini, Astra menjadi investor paling besar yang masuk ke bisnis digital dengan menanamkan investasi ke Go-Jek.

“Go-Jek perusahaan baru, tapi nilai valuasinya melebihi valuasi perusahaan telekomunikasi konvensional. Djarum suntik modal juga, tapi tidak sebesar Astra,” ujarnya seperti dikutip dari Antara, Senin.

Nadiem menyampaikan kerja sama ini dilandaskan atas kesadaran keduanya untuk pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). "Mayoritas ekonomi kami berasal dari UMKM," ucapnya.

"Yang penting adalah akses karena kita berdua sama-sama sebagai akses untuk entrepreneur lokal menjual barangnya dan masyarakat untuk membelinya," kata Kusumo Martanto CEO PT GDN.

Dengan semakin banyaknya transaksi, Nadiem mengharapkan akan makin banyak UMKM yang terus berkembang. Selain itu, ke depan Go-Jek terus mendorong penerapan transaksi nontunai melalui penggunaan Go-Pay. Bentuk transaksi nontunai ini digunakan untuk mempermudah pelacakan dan mengontrol segala perputaran uang.

FADIYAH | DEWI RINA








Usai IPO, Blibli Yakin Djarum Tak Akan Keluar dari Jajaran Investor

19 Oktober 2022

Jajaran direksi Blibli menggelar Paparan Publik Penawaran Umum Sahan Perdana di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Selasa, 18 Oktober 2022. TEMPO/Arrijal Rachman
Usai IPO, Blibli Yakin Djarum Tak Akan Keluar dari Jajaran Investor

Blibli akan melaksanakan IPO pada 7 November 2022.


PT Djarum Siap Beli 4.000 Ton Tembakau dari Temanggung

15 Agustus 2021

Seorang petani tembakau di Kledung, Temanggung, Jawa Tengah menyemprotkan pupuk daun, Rabu (13/6). TEMPO/Budi Purwanto
PT Djarum Siap Beli 4.000 Ton Tembakau dari Temanggung

Bupati Temanggung M. Al Khadziq menyatakan PT Djarum siap membeli 4.000 ton tembakau petani Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada panen tahun 2021.


PT Djarum Bagikan THR Lebih Awal ke 51.451 Karyawan Pabriknya

1 Mei 2021

Pekerja menunjukkan uang Tunjangan Hari Raya (THR) yang diterimanya di pabrik rokok PT Djarum, Kudus, Jawa Tengah, Kamis, 29 April 2021. Sebanyak 51.451 pekerja harian dan borongan di perusahaan itu menerima uang THR guna membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan keluarga selama bulan Ramadan dan Idul Fitri. ANTARA/Yusuf Nugroho
PT Djarum Bagikan THR Lebih Awal ke 51.451 Karyawan Pabriknya

Pabrik rokok PT Djarum di Kudus, Jawa Tengah, telah membayar tunjangan hari raya (THR) tahun ini lebih awal dari jadwal ke 51.451 karyawannya.


Curhat Alamanda Shantika ke Nadiem Makarim Saat Galau Soal Karier

14 November 2019

Alamanda Shantika Santoso. Instagram
Curhat Alamanda Shantika ke Nadiem Makarim Saat Galau Soal Karier

Pendiri Binar Academy mengatakan pernah bingung antara mengikuti nasihat orang tua atau Nadiem Makarim.


Gojek Akan Ekspansi ke Malaysia dan Filipina Tahun Depan

3 November 2019

Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo, Direktur MRT Jakarta William Syahbandar dan Gojek meresmikan transit plaza di samping Poins Square Lebak Bulus untuk tempat pick up dan drop off ojek online, Selasa, 15 Oktober 2019.
Gojek Akan Ekspansi ke Malaysia dan Filipina Tahun Depan

Gojek akan melakukan ekspansi ke Malaysia dan FIlipina.


Gojek Bongkar Rahasia Sukses di Program Gojek Xcelerate

10 September 2019

Putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang juga penggiat startup, Gibran Rakabuming saat menghadiri peluncuran ke Gojek Xcelerate di Menara Digitaraya, Jakarta, Selasa, 10 September 2019. Gojek Xcelerate merupakan program akselerator pengembangan startup yang digagas Gojek dan Digitaraya. TEMPO/Hendartyo Hanggi
Gojek Bongkar Rahasia Sukses di Program Gojek Xcelerate

Super App Gojek bersama Digitaraya meluncurkan Gojek Xcelerate.


Audisi Bulu Tangkis Purwokerto: Masih Ada Logo Djarum

8 September 2019

Suasana menjelang pertandingan Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 di GOR Satria, Purwokerto, Ahad, 8 September 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Audisi Bulu Tangkis Purwokerto: Masih Ada Logo Djarum

Meski tak lagi memakai nama Djarum dalam Audisi Bulu Tangkis di Purwokerto, masih terdapat nama Djarum yang di arena seleksi pemai muda itu.


Potongan Insentif Didemo, Gojek: Berlaku untuk Semua Ojek Online

8 September 2019

Pengendara ojek online dari Gojek Indonesia mengibarkan bendera Merah Putih saat berunjuk rasa di Kedutaan Besar Malaysia, Jakarta Selatan, Selasa, 3 September 2019. TEMPO/Amston Probel
Potongan Insentif Didemo, Gojek: Berlaku untuk Semua Ojek Online

Gojek Indonesia mengonfirmasi bahwa pemotongan insentif untuk mitra pengemudi adalah kebijakan nasional.


Audisi Bulu Tangkis Distop, PB Djarum Tetap Akan Didik Atlet Muda

8 September 2019

Audisi PB Djarum - Istimewa
Audisi Bulu Tangkis Distop, PB Djarum Tetap Akan Didik Atlet Muda

Manajer tim PB Djarum Fung Permadi mengatakan penghentian Audisi Bulu Tangkis tidak akan menghentikan komitmen mencetak atlet yang berkualitas.


Bulu Tangkis: Mohammad Ahsan Terima Bonus Rp 550 Juta

4 September 2019

Mohammad Ahsan. Instagram/@king.chayra
Bulu Tangkis: Mohammad Ahsan Terima Bonus Rp 550 Juta

Atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan mendapatkan bonus sebesar Rp 500 juta dari Djarum Foundation.