Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dampak Longsor, PHRI: Wisatawan Puncak Bogor Menurun 20 Persen

Reporter

Editor

Martha Warta

image-gnews
Suasana penutupan jalur Puncak, Kabupaten Bogor, 7 Februari 2018. Jalur Puncak, Bogor ditutup selama 10 hari ke depan mulai tanggal 6 Februari 2018. ANTARA
Suasana penutupan jalur Puncak, Kabupaten Bogor, 7 Februari 2018. Jalur Puncak, Bogor ditutup selama 10 hari ke depan mulai tanggal 6 Februari 2018. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyatakan, berdasarkan hasil pendataan, kunjungan hotel dan restoran di hulu Puncak Bogor menurun sekitar 20 persen karena pemberitaan longsor sejak Senin, 5 Februari 2018.

"Mohon diinformasikan bahwa sebenarnya wisata Puncak aman, tidak semua akses ke tempat wisata ditutup dan rawan," kata Ketua PHRI Kabupaten Bogor Budi Sulistyo di Bogor, Minggu, 11 Februari 2018.

Baca: Kenapa Investigasi Penyebab Longsor Bandara Soetta Bisa 2 Bulan?

Budi berhadap ada sosialisasi bahwa jalur Puncak Bogor aman, mulai Taman Wisata Gunung Mas hingga Puncak Pas.

Selain itu, hotel dan restoran yang biasa wisatawan dan masyarakat kunjungi berada di bawah lokasi rawan dan tergolong aman sejak awal bencana agar pengunjung tidak takut berkunjung.

Menurut dia, sudah ada informasi kepolisian tentang jalur alternatif yang bisa dilalui hingga ke tujuan wisata hotel dan restoran dari Puncak Pas ke sekitar Ciloto dan Cipanas, Kabupaten Cianjur, atau ke wisata Puncak Bogor di bawah sekitaran Gunung Mas.

Sementara itu, Kepala Penelitian dan Pengembangan (Litbang) PHRI Kabupaten Bogor Sopian Ginting menambahkan, hasil pendataan buku tamu di 30 hotel dan restoran dari sekitar Taman Wisata Gunung Mas Puncak Bogor hingga Ciloto Cianjur menunjukkan penurunan tingkat hunian sekitar 20 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penurunan hunian terasa drastis sejak Sabtu malam, 10 Februari, hingga pesanan untuk Minggu malam, 11 Februari. Kebanyakan pengunjung, kata Sopian, memilih menunda bahkan ada yang sampai membatalkan pesanan ke hotel atau restoran di Puncak.

Karena itu, ia berharap pula penggiat media sosial dan media massa bisa segera memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap jalur wisata Puncak yang aman. Sama seperti masifnya informasi kerawanan longsor Puncak pada Senin, 5 Februari lalu.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Hasby Ristama menegaskan bahwa sejak Rabu, 7 Februari, atau tiga hari pasca-longsor, jalur Jakarta-Puncak Bogor sudah dibuka sampai perbatasan Taman Wisata Gunung Mas, kemudian balik lagi ke bawah arah Kota Bogor, jalur Sukabumi, dan Jakarta.

Kendaraan wisatawan dan masyarakat umum yang ingin mengakses Puncak Bogor sudah bisa berlalu-lalang seperti biasanya tanpa perlu khawatir.

"Yang kami tutup hanya dari Gunung Mas ke atas, karena ada instruksi Kementerian PUPR penanganan jalan sementara sampai sepuluh hari ke depan. Itu bisa kurang dan bisa lebih waktunya, jadi wisata di bawah itu tidak masalah," kata Hasby.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

5 hari lalu

Sejumlah warga melihat Jembatan Gondoruso di Kecamatan Pasirian yang terputus akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru pada Jumat (19/4/2024). (ANTARA/VJ Hamka Agung Balya)
Longsor dan Banjir di Wilayah Gunung Semeru: 3 Tewas, 17 Jembatan Rusak, Akses Lumajang-Malang Terputus

Bencana banjir dan longsor yang dipicu intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru menimbulkan korban jiwa dan merusak sejumlah fasilitas


Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

8 hari lalu

Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.


Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

9 hari lalu

Tim SAR gabungan mencari korban tanah longsor yang dinyatakan hilang di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Basarnas Makassar secara resmi menutup operasi SAR bencana tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4) malam di dua titik di daerah itu setelah dua korban yang dinyatakan hilang berhasil ditemukan sehingga total korban meninggal dunia akibat bencana tersebut menjadi 20 orang. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Update Info Terbaru Bencana Tanah Longsor di Tana Toraja

Proses pencarian dihentikan sementara usai BNPB menemukan 2 korban terakhir dalam bencana tanah longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.


Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

9 hari lalu

Tim SAR gabungan mengangkut kantong berisi jenazah korban tanah longsor di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Sebanyak dua korban yang dinyatakan hilang akibat tanah longsor di daerah itu berhasil ditemukan sehingga total korban yang meninggal dunia menjadi 20 orang. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Longsor di Tana Toraja, Tim Gabungan BNPB Temukan 20 Korban Meninggal

BNPB melaporkan telah menemukan 20 korban dalam bencana longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.


BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

9 hari lalu

Ilustrasi--Pengguna memeriksa informasi cuaca di situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG. (ANTARA/Zubi Mahrofi/uyu)a
BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?


Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

9 hari lalu

Hotel Tentrem Yogyakarta. Foto: IG @hoteltentremyogyakarta.
Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

Paket syawalan usai libur Lebaran ini diharapkan menjadi satu pengobat melesetnya target okupansi hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini.


Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

10 hari lalu

Warga berada di area terdampak tanah longsor di Palangka, Kelurahan Manggau, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Senin 15 April 2024. Tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (13/4) malam tersebut menewaskan 18 orang yang tersebar di dua titik yakni 14 orang di Palangka, Kecamatan Makale dan empat orang di Lembang Randanbatu, Kecamatan Makale selatan, Tana Toraja sementara dua korban lainnya masih dalam pencarian. ANTARA FOTO/Arnas Padda
Longsor di Tana Toraja, Warga yang Selamat Diungsikan ke Gereja

Longsor di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, menelan 18 korban jiwa. Tim evakuasi membangun posko pengungsi di gereja setempat.


Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

10 hari lalu

Ilustrasi interior hotel. Pixabay
Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

PHRI berharap tahun-tahun mendatang akan lebih banyak event untuk menjaring wisatawan datang ke Yogyakarta.


Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

10 hari lalu

Proses evakuasi korban tanah longsor di Makale, Tana Toraja, Minggu, 14 April 2024. ANTARA/HO-Humas Pemprov Sulsel
Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.


Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

11 hari lalu

Petugas memeriksa lokasi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE) Pongkor, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/HO-Humas Polres Bogor
Terjadi Longsor di Sekitar Gudang Bahan Peledak Milik PT Antam

Polsek Nanggung, Polres Bogor melaporkan terjadi longsor di sekitar gudang bahan peledak milik PT Antam Unit Bisnis Penambangan Emas (UBPE)