Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gaikindo: PPnBM Sedan Disesuaikan dengan Kendaraan Lain

image-gnews
Dua orang model, saat memperkenalkan City Car terbaru All New Vios produksi PT Toyota Astra Motor dalam acara peluncuran, di Jakarta, (7/5). All New Vios ini untuk memenuhi pangsa pasar segmen sedan mini. TEMPO/Imam Sukamto
Dua orang model, saat memperkenalkan City Car terbaru All New Vios produksi PT Toyota Astra Motor dalam acara peluncuran, di Jakarta, (7/5). All New Vios ini untuk memenuhi pangsa pasar segmen sedan mini. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), Yohannes Nangoi mengatakan tengah mengusulkan kepada Kementerian Perindustrian agar tarif pajak penjualan barang mewah (PPnBM)pada segmen mobil sedan disesuaikan dengan jenis kendaraan lainnya. Yohannes menilai, PPnBM mobil sedan yang tinggi menghambat pertumbuhan industri kendaraan sedan.

"Kita bikin harmonisasi tarif, jadi supaya bisa berpihak pada semua jenis kendaraan sehingga industrinya bisa tumbuh dengan baik," kata Yohannes saat dihubungi Tempo, Jumat, 9 Februari 2018.

Baca: Mobil Sedan Tak Lagi Dikenakan Pajak Penjualan Barang Mewah 

Sebelumnya, Kementrian Perindustrian meminta agar aturan terkait mobil sedan, yang selama ini dikenai pajak penjualan barang mewah (PPnBM) direvisi. Permintaan penghapusan pajak barang mewah tersebut diajukan ke Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan.

"Ini sudah dimasukkan ke Kementerian Keuangan, sehingga nanti sedan tidak lagi berupa barang mewah," kata Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, Kamis, 8 Februari 2018. "Dengan demikian, produksi sedan di Indonesia bisa didorong."

Menurut dia, PPnBM sedan sebesar 30 persen membuat masyarakat enggan membeli mobil sedan. Hal itu berdampak pada peningkatan harga hingga mempersempit peluang investasi di industri mobil sedan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Orang enggan membeli sedan karena harga lebih mahal. Akibatnya investor tidak ada yang berani masuk untuk bikin mobil sedan di Indonesia," kata dia.

Menurut Yohannes, keberadaan PPnBM pada mobil sedan juga membuat ekspor mobil Indonesia cenderung stagnan di kisaran 200-250 ribu mobil per tahun. Angka ini cenderung berbeda jauh dengan Thailand yang mampu mengekspor di atas 1 juta mobil per tahun.

"Perlu dicatat Indonesia itu pasarnya sagat besar dan sangat mungkin untuk bisa tubuh lebih besar dikemudian hari. Saat ini pemakaian kendaran domestik di Indonesia hanya 1,1 juta," kata Yohannes.

Yohannes juga mengatakan tidak menutup kemungkinan pertumbuhan GDP per kapita yang merayap naik bisa memacu industri kendaraan di Indonesia. Oleh karena itu, Yohannes ingin kebutuhan masyarakat akan mobil sedan maupun jenis lainnya bisa terpenuhi dengan baik.

"Jangan sampai nanti sedan hanya impor dari luar, celaka. Kuncinya itu. Sekarang sedang dikerjakan oleh Kementerian Perindustrian untuk melakukan harmonisasi tarif secara keseluruhan," ucap Yohannes.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jumlah Pengunjung GIIAS Bandung 2023 Capai 30 Ribu Orang Lebih

2 hari lalu

Suasana pameran otomotif GIIAS 2023 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung, Jawa Barat, 22 November 2023. Pameran otomotif GIIAS yang pertama kalinya digelar di Bandung itu diikuti 18 merek kendaraan bermotor dari berbagai lini industri dan menampilkan beragam inovasi, teknologi kendaraan bermotor serta menghadirkan kendaraan berbasis listrik. TEMPO/Prima mulia
Jumlah Pengunjung GIIAS Bandung 2023 Capai 30 Ribu Orang Lebih

Pameran otomotif GIIAS Bandung 2023 mencatatkan jumlah pengunjung sebanyak 30.438 orang selama lima hari penyelenggaraan.


GIIAS Bandung 2023 Sudah Dibuka, Hadirkan 21 Merek Kendaraan

7 hari lalu

Suasana pameran otomotif GIIAS 2023 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung, Jawa Barat, 22 November 2023. Pameran otomotif GIIAS yang pertama kalinya digelar di Bandung itu diikuti 18 merek kendaraan bermotor dari berbagai lini industri dan menampilkan beragam inovasi, teknologi kendaraan bermotor serta menghadirkan kendaraan berbasis listrik. TEMPO/Prima mulia
GIIAS Bandung 2023 Sudah Dibuka, Hadirkan 21 Merek Kendaraan

Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS Bandung 2023 sudah dibuka pada 22 November 2023. Simak informasi lengkapnya di sini:


Prabowo Bicara Mobil dan Motor Buatan Indonesia, Begini Jejak Mobil Nasional Era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi

10 hari lalu

Foto arsip Joko Widodo saat menguji mobil
Prabowo Bicara Mobil dan Motor Buatan Indonesia, Begini Jejak Mobil Nasional Era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi

Prabowo Subianto berjanji akan membuat mobil nasional jika terpilih. Mobnas sejak era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi sebut mobil Esemka.


GIIAS Bandung 2023 Digelar Pekan Depan, Harga Tiket Mulai Rp 15 Ribu

14 hari lalu

Ilustrasi pameran GIIAS Semarang. (MMKSI)
GIIAS Bandung 2023 Digelar Pekan Depan, Harga Tiket Mulai Rp 15 Ribu

Pameran otomotif GIIAS bakal pertama kalinya hadir di di Kota Bandung pada 22 hingga 26 November 2023 di Sudirman Grand Ballroom.


Kebijakan Pajak dan Tarif Pajak PPN dan PPH di Negara-negara ASEAN, Siapa Tertinggi?

18 hari lalu

Logo ASEAN. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Kebijakan Pajak dan Tarif Pajak PPN dan PPH di Negara-negara ASEAN, Siapa Tertinggi?

Berikut ini adalah gambaran singkat kebijakan perpajakan dan tarif pajak, yakni Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penghasilan (PPh), di ASEAN.


VinFast Dipastikan Gabung Gaikindo, Kapan Dijual di Indonesia?

27 hari lalu

Pekerja di pabrik mobil Vinfast pada upacara pembukaannya di kota Hai Phong, Vietnam, 14 Juni 2019. (REUTERS/Kham)
VinFast Dipastikan Gabung Gaikindo, Kapan Dijual di Indonesia?

Produsen mobil listrik asal Vietnam, VinFast dipastikan bakal bergabung dengan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).


Toyota Bicara 4 Faktor yang Pengaruhi Penjualan Mobil di Indonesia

33 hari lalu

Toyota Corolla Cross Z tingkatkan Toyota Safety Sense (TSS). (Foto: Toyota)
Toyota Bicara 4 Faktor yang Pengaruhi Penjualan Mobil di Indonesia

Menurut Direktur Marketing Toyota Astra Motor Anton Jimmi , target penjualan mobil di Indonesia sangat bergantung pada beberapa hal. Apa saja?


Toyota Perkirakan Penjualan Mobil Listrik di Asia akan Meningkat hingga 30 Persen

36 hari lalu

Bagian belakang kendaraan akan dilengkapi secara khusus sebagai Capsule Bar. (Foto: Toyota)
Toyota Perkirakan Penjualan Mobil Listrik di Asia akan Meningkat hingga 30 Persen

Di Indonesia, penjualan mobil listrik (termasuk hybrid) Januari-September 2023 meningkat tiga kali lipat dibanding periode yang sama tahun lalu.


GIIAS Semarang 2023 Dibuka Hari Ini, Hadirkan 30 Merek Otomotif

43 hari lalu

Booth Mitsubishi di GIIAS Semarang, 18 Oktober 2023. (MMKSI)
GIIAS Semarang 2023 Dibuka Hari Ini, Hadirkan 30 Merek Otomotif

Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2023 resmi dibuka hari ini, Rabu, 18 Oktober 2023 di Marina Convention Center.


Toyota Indonesia Ekspor 2,5 Juta Unit Mobil ke 100 Negara Sejak 1987

43 hari lalu

Toyota Kijang Innova Zenix buatan Indonesia yang dipasarkan ke luar negeri. (Toyota)
Toyota Indonesia Ekspor 2,5 Juta Unit Mobil ke 100 Negara Sejak 1987

Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) telah mengekspor 2.520.754 unit kendaraan ke 100 negara sejak tahun 1987 hingga saat ini.