TEMPO.CO, Jakarta -Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau Kementerian ESDM menyatakan akan membuka lelang wilayah kerja minyak dan gas tahap I pada pertengahan Februari 2018. Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan ada sekitar 25 hingga 40 wilayah kerja yang akan ditawarkan dalam periode lelang nanti.
"Di antara tanggal 15 dan 20 Februari lelang akan dibuka lagi," kata Arcandra di kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu, 31 Januari 2018.
Arcandra mengatakan, dari jumlah tersebut ada sekitar 15 blok lama yang diterminasi sehingga kementerian akan mencari penyelesaian terlebih dulu sebelum menawarkan kembali. Kendati begitu dia mengaku optimistis target tersebut dapat tercapai tahun ini.
Arcandra meminta investor tak ragu berpartisipasi dalam lelang tersebut. Dia mengatakan, selama ini masih ada keragu-raguan sejumlah perusahaan terkait skema gross split yang ditetapkan pemerintah.
Hari ini, Kementerian ESDM mengumumkan pemenang lelang lima wilayah kerja konvensional tahap I 2017. Kelima pemenang yakni Mubadala Petroleum (SE Asia) Ltd, Konsorsium Premium Oil Far East Ltd, Kris Energy BV dan Mubadala Petroleum, Tansri Madjid Energi, PT Saka Energi Sepinggan, dan PT Saka Energi Indonesia.
Kelima perusahaan ini masing-masing akan mengelola wilayah kerja Andaman I, Andaman II, Merak-Lampung, Pekawai dan West Wamena. Dari lelang ini, negara memperoleh total komitmen pasti sebesar US$ 23,575 juta dengan total bonus tanda tangan sebesar US$ 3,25 juta.
Ini merupakan kali pertama lelang WK konvensional dengan skema gross split setelah pemerintah menetapkan perubahan dari skema kontrak bagi hasil (production sharing contract).