TEMPO.CO, Banyuwangi - Maskapai Citilink Indonesia bakal membuka rute baru Jakarta-Banyuwangi sebagai bagian dari strategi pengembangan bisnis maskapai sekaligus mendukung percepatan pengembangan pariwisata daerah. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya telah menerima pemberitahuan tentang rencana Citilink tersebut.
"Ini kabar gembira sekaligus memotivasi kami semua di Banyuwangi untuk terus bergerak maju di tengah berbagai tantangan dan keterbatasan. Semoga ini mampu menjadi tambahan pendorong ekonomi masyarakat," kata Anas, Senin, 5 Februari 2018.
Simak: Citilink Siap Buka Rute Penerbangan Jakarta-Dili
Kehadiran Citilink berarti semakin melengkapi pilihan penerbangan bagi wisatawan dan masyarakat. Penerbangan dari Jakarta langsung ke Banyuwangi berarti akan dilayani tiga maskapai, yaitu Garuda Indonesia, NAM Air (Sriwijaya Air Group), dan Citilink. Adapun rute Surabaya-Banyuwangi digarap Garuda Indonesia dan Wings Air.
"Ini perkembangan positif bagi daerah, dari dulu sama sekali tak ada penerbangan, dan di tahun pertama 2011 hanya sekitar 7.000 penumpang, tahun lalu sudah melonjak lebih dari 1.450 persen. Banyuwangi juga mempunyai terminal bandara baru berkonsep hijau yang bisa melayani 250 ribu penumpang," kata Anas. Dalam keterangan resminya, Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo mengatakan keinginan kuat Banyuwangi memperkenalkan pariwisatanya ke level internasional telah menjadi perhatian Citilink Indonesia sejak lama.
"Itu sebabnya kami membuka rute baru ini untuk mendorong percepatan pariwisata sekaligus meningkatkan konektivitas Banyuwangi dengan daerah lain di Indonesia,” ujar Juliandra. Rute baru ini juga menjadi penghubung bagi daerah-daerah di sekitar Banyuwangi, seperti Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Bali Barat, yang juga menjadi kontributor perekonomian dan roda pariwisata Banyuwangi.
“Hal lain adalah pertumbuhan ekonomi Banyuwangi yang tergolong cukup tinggi dan berkembang dengan baik,” kata Juliandra. Pertumbuhan ekonomi Banyuwangi terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2016, tercatat sebesar 6,01 persen, angka tersebut lebih tinggi daripada Provinsi Jawa Timur dan nasional.
"Diharapkan juga pembukaan rute baru ini dapat mendukung upaya pemerintah setempat melakukan perbaikan infrastruktur, konsolidasi kekayaan budaya lokal, serta konsolidasi masyarakat pariwisata," ucap Juliandra. Banyuwangi sendiri menawarkan keindahan pariwisata alam yang dikenal sebagai kawasan segitiga berlian, yaitu Kawah Ijen, Pantai Plengkung, dan Pantai Sukamade, selain budaya dan kulinernya yang khas, dengan lebih dari 70 atraksi wisata setiap tahunnya lewat Banyuwangi Festival.
"Penerbangan pertama rute baru Jakarta-Banyuwangi akan mulai mengudara pada 15 Februari mendatang menggunakan pesawat jenis Boeing B-735 berkapasitas 120 penumpang untuk satu kali penerbangan setiap harinya. Kami membuka penjualan tiket mulai Senin, 5 Februari 2018," kata Juliandra.
