TEMPO.CO, Jakarta -Gerai yang berukuran 3 x 4 meter tersebut berisi sepatu-sepatu dari jenis moccasins shoes, chukka boots, oxfords, stilleto heels hingga flats shoes. Jika memasuki gerai, pengunjung akan mendapati sepatu untuk perempuan akan berada di sisi kiri sedangkan untuk laki-laki akan terpajang di sisi kanan.
Berdasarkan pantauan Tempo, gerai milik sebuah brand bernama Clarks tersebut terlihat banyak dikunjungi oleh pelanggan meskipun letaknya berada di pojok gedung. Pengunjung terlihat keluar masuk di gerai yang berada di East Mal Grand Indonesia, Lantai 3 lantaran terpikat dengan diskon yang ditawarkan oleh Clarks yang digeber dari 20 persen hingga 70 persen.
Baca: Clarks Diskon Gede-gedean, Sepatu Perempuan Paling Diburu
Seorang pembeli bernama Niken mengatakan sepatu yang dijual oleh Clarks memang terkenal awet dan nyaman ketika digunakan. Ia mengatakan sudah menggunakan produk Clarks sejak tahun 2013.
“Kata teman saya bikin otot agak enakan. Cuma setara dengan kenyamananya, kadang modelnya enggak update,” kata Niken yang bekerja di perusahaan swasta ini ditemui ditemui di depan Gerai Clarks Grand Indonesia pada Selasa, 30 Januari 2018.
Sebelumnya pada 25 Januari 2018 kemarin, melalui akun Instagramnya, Clarks mengumumkan akan menutup seluruh gerainya di Indonesia. “Sorry We’re Permanently Closed!” tulis dalam akun instagram @clarks.id.
Seorang pegawai Clarks bernama Aldi yang ditemui di gerai Grand Indonesia mengkonfirmasi rencana penutupan tersebut. Aldi mengatakan Clarks akan mentutup seluruh gerainya di Indonesia termasuk di Grand Indonesia per 28 Januari 2018.
Niken mengatakan bahwa dia sudah mengetahui seluruh gerai Clarks akan tutup. Ia mengatakan mengetahui informasi ini dari teman dan juga membaca berita media, karena itu ia menyambangi gerai Clarks di Grand Indonesia hari ini.
Niken berujar ia sengaja datang ke gerai yang ada di Grand Indonesia lantaran gerai Clarks di Kota Kasablanka Mall tela tutup lebih dulu. “Saya tadi sudah ke Kokas (Kota Kasablanka), di sana ternyata udah tutup. Jadinya langsung ke sini karena diskon 50 persen ini,” kata Niken yang mengaku bekerja sebagai pegawai swasta ini.
Pengunjung lainnya, Anggi juga mengaku tak tahu bahwa Clarks akan tutup. Ia mengatakan sudah tahu bahwa ada diskon besar sejak beberapa hari lalu dan memutuskan membeli hari ini.
"Sudah tahu diskon tapi ngga tahu kalau store mau tutup. Tahu kalau mau tutup barusan karena mendengar obrolan ketika mau membayar," ujar Anggi yang bekerja di instansi BUMN ini.
Anggi juga mengaku sepatu highheels yang ia beli mendapatkan diskon. Ia mendapatkan diskon mencapai 60 persen karena menggunakan kartu debit.
Sementara Adel mengatakan mulanya tak tahu bahwa Clarks akan menutup seluruh gerainya di Indonesia. Ia justru mengetahui setelah berbincang dengan salah satu pegawai ketika akan membayar produk sepatu yang akan dibelinya.
“Enggak tahu kalau mau tutup, tadi mampir saja karena melihat ada tulisan diskon,” ujarnya yang membeli sepasang sepatu seharga Rp 1,25 juta setelah diskon 60 persen.
