Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Butuh 50 Pilot Setahun, Citilink: Maunya Bisa Terbangkan Airbus

image-gnews
Pramugari dan pilot pesawat Citilink. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Pramugari dan pilot pesawat Citilink. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Vice President Corporate Communication PT Citilink Indonesia Benny S. Butarbutar mengatakan, maskapai membutuhkan puluhan tenaga  pilot baru setiap tahunnya. Namun, kebutuhan tersebut tidak mudah terpenuhi lantaran sulit mendapatkan lulusan pilot yang siap menerbangkan pesawat komersial.

"Kami menyadari bahwa tenaga-tenaga yang siap pakai untuk menerbangkan pesawat sipil komersial yang cepat itu belum terpenuhi," kata Benny kepada Tempo, Kamis, 25 Januari 2018.

Baca jugaMenhub Sarankan Pilot Menganggur Ikuti Pelatihan Aeronautikal

Benny menuturkan, maskapainya memerlukan setidaknya 50-60 pilot baru setiap tahunnya. Jumlah pilot ini disesuaikan dengan jumlah pesawat yang dimiliki Citilink. Benny mengatakan hingga 2017 Citilink memiliki setidaknya 50 pesawat.

"Tidak tertutup kemungkinan kami akan menambah armada lagi, jadi kebutuhan pilot juga tinggi," ujar Benny.

Kendati kebutuhan pilot tinggi, Benny mengatakan maskapai tak bisa dengan mudah menyerap lulusan sekolah pilot yang ada. Musababnya, lulusan sekolah pilot masih membutuhkan pendidikan lanjutan untuk memperoleh rating penerbangan. Benny mengatakan proses tersebut memakan waktu cukup lama, padahal maskapai tak dapat menunggu lama.

"Kalau sekarang kan lulus terus disekolahkan lagi dulu. Itu membutuhkan waktu lama, sementara industrinya membutuhkan waktu cepat," kata Benny.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Benny melanjutkan, pemerintah harus segera memiliki aturan tegas demi menyiapkan tenaga pilot untuk menopang kebutuhan industri penerbangan dalam negeri. Pemerintah, ujar Benny, harus memiliki arah yang jelas soal masa depan sekolah pilot di Indonesia. Dia berpendapat sekolah pilot juga harus dapat memenuhi kebutuhan industri penerbangan yang berkembang cepat.

"Maskapai maunya pilotnya sudah harus bisa pegang Airbus, sementara sekolah pilotnya enggak punya (Airbus)," ujarnya.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan menyebutkan ada sekitar 600 pilot AB Initio yang menganggur. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ratusan pilot baru tersebut belum terserap lantaran sejumlah faktor, dua di antaranya yakni tidak dapat bersaing dan mendapatkan pekerjaan sebagai pilot di maskapai.

Budi juga memberikan peringatan kepada 18 sekolah pilot yang ada di Indonesia untuk memenuhi standar kurikulum yang diatur Undang-undang. Budi menginstruksikan, sekolah-sekolah penerbangan yang tidak mampu memenuhi standar sebaiknya melakukan merger.

"Sekolah itu harus berlomba-lomba menjadi baik, kalau enggak mau merger, supaya kualifikasi pendidikan membaik, hasil membaik, bukan cari duit saja," kata Budi di Jakarta, seperti dilansir Antara pada Rabu, 25 Januari 2018. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terpopuler Sepekan: Rencana Penggusuran demi IKN, THR Karyawan hingga Soal Jastip

5 hari lalu

Beginilah penampakan Ibu kota Nusantara di Indonesia nantinya bila semua pembangunan sudah selesai. (Foto: IKN)
Terpopuler Sepekan: Rencana Penggusuran demi IKN, THR Karyawan hingga Soal Jastip

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis selama sepekan antara lain tentang rencana penggusuran demi IKN dan cara menghitung THR karyawan.


Soal Pilot Batik Air Tertidur, Bos Lion Group: Bukan Salah Perusahaan

8 hari lalu

Batik Air. Dok. Lion Air
Soal Pilot Batik Air Tertidur, Bos Lion Group: Bukan Salah Perusahaan

KNKT mengungkapkan insiden yang melibatkan dua awak pesawat Batik Air saat penerbangan dari Kendari ke Jakarta.


Kasus Boeing 787 Menukik Tajam, Maskapai Diminta Memeriksa Sakelar di Kursi Pilot

12 hari lalu

Gambar kerusakan pada langit-langit pesawat pasca insiden Boeing 787 LATAM Airlines di Auckland, Selandia Baru, 11 Maret 2024, dalam gambar yang diperoleh dari media sosial. (Reuters)
Kasus Boeing 787 Menukik Tajam, Maskapai Diminta Memeriksa Sakelar di Kursi Pilot

Pesawat Boeing 787 LATAM Airlines menukik tajam dalam penerbangan 11 Maret 2024 yang menyebabkan lebih dari 50 orang terluka.


Dari Insiden Pesawat Batik Air: Autopilot Bukan Auto Flight System, Ini Penjelasannya

13 hari lalu

Batik Air. Dok. Bandara Juanda
Dari Insiden Pesawat Batik Air: Autopilot Bukan Auto Flight System, Ini Penjelasannya

Sistem autopilot tak berdiri sendiri dalam mengendalikan pesawat terbang, melainkan menjadi bagian dari Auto Flight System.


Top 3 Tekno: Kemunculan Bibit Siklon 91S dan 93P, Spesifikasi Realme 12 5G, Tugas Resmi Pilot-Kopilot Selama Penerbangan

15 hari lalu

Bibit Siklon Tropis 91S dan 93P (BMKG)
Top 3 Tekno: Kemunculan Bibit Siklon 91S dan 93P, Spesifikasi Realme 12 5G, Tugas Resmi Pilot-Kopilot Selama Penerbangan

Kemunculan dua bibit siklon menjadi berita terpopuler Tekno Tempo hari ini. Diikuti kabar ihwal seri baru Realme 12, dan ulasan tugas pilot-kopilot.


LATAM Airlines Alami Turbulensi Hebat di Udara, Apa Penyebab Pesawat Alami Guncangan Hebat di Udara?

16 hari lalu

Kondisi pesawat LATAM Airlines yang terbakar setelah bertabrakan dengan truk pemadam kebakaran di landasan pacu Bandara Internasional Jorge Chavez Peru saat lepas landas, di Callao, Peru, 18 November 2022, Alexandra Ames/via REUTERS
LATAM Airlines Alami Turbulensi Hebat di Udara, Apa Penyebab Pesawat Alami Guncangan Hebat di Udara?

LATAM Airlines mengalami turbulensi hebat sebelum mendarat di Aucland, Selandia Baru. Apa penyebab pesawat bisa alami guncangan hebat di udara?


Terkini: Profil BBN Airlines Indonesia, Insiden Pilot Tertidur selain Batik Air

16 hari lalu

Ilustrasi - BBN Airlines Indonesia  ANTARA/HO-BBN Airlines Indonesia
Terkini: Profil BBN Airlines Indonesia, Insiden Pilot Tertidur selain Batik Air

Berita terkini: Profil maskapai baru BBN Airlines Indonesia, insiden pilot tertidur di pesawat selain Batik Air.


Pilot-Kopilot Batik Air Tertidur, Apa Tugas Keduanya Selama Penerbangan?

16 hari lalu

Ilustrasi pilot tertidur. Istimewa
Pilot-Kopilot Batik Air Tertidur, Apa Tugas Keduanya Selama Penerbangan?

Pilot dan kopilot Batik Air sempat tertidur saat mengendarai pesawat. Akibatnya pesawat nyasar ke wilayah Cianjur. Lalu, apa sebenarnya perbedaan pilot dan kopilot pesawat?


Penumpang Pesawat Batik Air Sebut Mukjizat Tuhan, Berbahayakah Insiden Pilot dan Kopilot Ketiduran?

17 hari lalu

Batik Air. Dok. Lion Air
Penumpang Pesawat Batik Air Sebut Mukjizat Tuhan, Berbahayakah Insiden Pilot dan Kopilot Ketiduran?

Penumpang Batik Air ini tak menaruh curiga saat pemandangan di kace jendelanya menunjukkan garis pantai selatan Jawa.


Cegah Pilot Tertidur saat Penerbangan, Pengamat Sarankan Pesawat Pakai Sistem Ini

17 hari lalu

Ilustrasi pilot tertidur. Istimewa
Cegah Pilot Tertidur saat Penerbangan, Pengamat Sarankan Pesawat Pakai Sistem Ini

Untuk mencegah insiden pilot ketiduran terulang, pengamat penerbangan menyarankan agar pesawat komersial memasang sistem Crew Alertness Monitor.