TEMPO.CO, Jakarta - PT Garuda Indonesia Tbk menargetkan membukukan keuntungan US$ 4,8 miliar pada 2018. Hal itu akan dicapai dengan mengandalkan kontribusi anak perusahaan.
"Kontribusi dari anak perusahaan itu sekitar 24 persen," ucap Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Garuda Indonesia Helmi Imam Satriyono di Kebon Sirih, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2018.
Helmi mengatakan pencapaian profit salah satunya akan dicapai dengan program Sky Beyond 3.5. Hal itu, ujar dia, antara lain dengan memanfaatkan anak perusahaan Garuda Indonesia. "Anak perusahaan akan berkontribusi cukup lumayan, antara lain GMF.”