TEMPO.CO, Jakarta- Corporate Communication Lion Air Group Ramaditya Handoko mengatakan ada beberapa penerbangan komersial dari Bandara Halim Perdanakusuma yang tertunda. Hal tersebut terkait dengan pelantikan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) yang baru.
"Sertijab dari 07.45 sampai 09.00, bisa dibilang bandara tidak bisa digunakan sementara untuk penerbangan komersil," kata Ramaditya kepada Tempo, Kamis, 18 Januari 2018.
Baca: Sertijab KSAU dari Hadi Tjahjanto ke Yuyu Sutisna Jumat Lusa
Ramaditya menuturkan tidak dapat digunakannya bandara untuk penerbangan komersial berdasarkan Notice to Airmen (NOTAM) yang dia dapatkan sore ini. "Batik air besok ada empat penerbangan yang ditunda dan tiga kedatangan," ujar dia.
Selain akan digunakan untuk serah terima jabatan KSAU, ujar Ramaditya, pada pukul 6.45 hingga 7.30 juga ada penerbangan yang dilakukan oleh Wakil Presiden RI Jusuf Kalla. "RI 2 mau ke Surabaya," ucap Ramaditya.
Adapun beberapa penerbangan Batik Air yang tertunda antara lain ke Malang, Kualanamu, Yogyakarta, dan Surabaya. "Kalau kedatangan yang tertunda, dua flight dari Yogya dan satu dari Surabaya," tutur Ramaditya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara, Marsekal Pertama Jemi Trisonjaya membenarkan akan dilakulan prosesi sertijab oleh Panglima ke KSAU yang baru di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma. "Rencananya hari Jumat, semoga tidak ada perubahan," tukas dia kepada Tempo, Rabu, 17 Januari 2018.