TEMPO.CO, Jakarta - PT Adhi Karya Tbk. (ADHI) melalui Departemen Transit Oriented Development (TOD) & Hotel bekerja sama dengan Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) dalam pengembangan lahan milik Perum PPD dan pengadaan shuttle bus yang akan menghubungkan setiap kawasan yang dikembangkan ADHI dengan fasilitas umum lainnya.
Kerja sama ini untuk menambah fasilitas proyek kawasan terpadu LRT City yang merupakan sebuah kawasan hunian dan komersial yang terintegrasi dan terkoneksi langsung dengan sistem transportasi massal light rail transit (LRT) Jabodebek.
Baca: Kuartal III 2017, Laba Bersih Adhi Karya Melesat 78 Persen
Pada tahap awal kerja sama tersebut, Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) akan melakukan uji coba pengoperasian Bus Transjabodetabek Premium mulai pekan ini di halaman kawasan LRT City Bekasi Timur–Eastern Green.
Bus Transjabodetabek Premium ini melayani tujuan atau rute LRT City Bekasi Timur–Eastern Green menuju Grand Paragon Jl. Gajah Mada, Jakarta Pusat, yang dilengkapi dengan fasilitas premium seperti kursi menghadap ke depan, full AC, free WiFi, seat belt, kursi sandar dan colokan listrik.
LRT City Bekasi Timur–Eastern Green menyediakan fasilitas penunjang berupa lahan park and ride dengan tarif Rp 10 ribu per hari apabila menunjukkan tiket Transjabodetabek Premium.
Untuk jadwal bus rute ini dimulai dari LRT City Bekasi Timur–Eastern Green pukul 05.30 WIB, 05.45 WIB, dan 06.00 WIB. Sedangkan untuk jadwal dari Grand Paragon dimulai pukul 15.30 WIB, 16.00 WIB, dan 16.30 WIB. Bus Transjabodetabek Premium ini akan langsung masuk tol dan keluar di depan Polda Metro Jaya, dan demikian juga sebaliknya. Tarif Bus Transjabodetabek Premium sebesar Rp. 25 ribu per penumpang.
Direktur Operasional II PT Adhi Karya Tbk., Budi Saddewa Soediro, mengatakan dalam upaya memberikan kemudahan bagi penghuni kawasan LRT City, ADHI akan mengintegrasikan sistem transportasi kawasan LRT City dengan beberapa fasilitas publik lainnya.
"Diharapkan dengan perpaduan moda antara LRT dengan bus dalam kawasan ini akan memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pengguna transportasi massal. Dalam beberapa tahun mendatang, kawasan LRT City akan menjadi alternatif bagi masyarakat urban yang mencari hunian dengan kemudahan akses transportasi," katanya melalui siaran pers, Rabu, 13 Desember 2017.