Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pendiri Telegram Parel Durov Miliki 2.000 Keping Bitcoin

image-gnews
CEO Telegram, Pavel Durov melakukan konverensi pers seusai melakukan pertemuan tertutup di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, 1 Agustus 2017. Telegram juga menyediakan moderator yang bisa berbahasa Indonesia. TEMPO/Yovita Amalia
CEO Telegram, Pavel Durov melakukan konverensi pers seusai melakukan pertemuan tertutup di Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, 1 Agustus 2017. Telegram juga menyediakan moderator yang bisa berbahasa Indonesia. TEMPO/Yovita Amalia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Telegram Pavel Durov yang aktif berinvestasi di Bitcoin telah mengantongi 2.000 keping cryptocurrency tersebut. Dia membeli Bitcoin di harga per keping US$ 750 sekitar 4 tahun lalu.

Kini nilai simpanan Bitcoin milik Durov telah melonjak dari US$ 1,5 juta menjadi US$ 35 juta. Durov mengaku optimistis atas masa depan Bitcoin yang disebutnya sebagai emas digital. “Saat ini, hampir seluruh komunitas blockchain dan cryptocurrency berpindah ke Telegram,” ujarnya seperti dikutip dari Bloomberg, Selasa, 12 Desember 2017.

Baca: Bitcoin Makin Liar, Deutsche Bank Khawatirkan Dampak Sistemik

Durov juga menegaskan tidak akan menjual Telegram. Durov menolak tawaran US$ 3 miliar—US$ 5 miliar dari perusahaan raksasa di Silicon Valley untuk membeli saham di Telegram. Sebab, menurut Durov, Telegram bukan institusi untuk mencetak laba tetapi sebagai sebuah platform terbuka yang menyerupai yayasan (charity).

Telegram, kata Durov, juga akan mulai dimonetisasi pada tahun depan. Namun, modal yang dikumpulkan hanya akan digunakan untuk mendanai rencana ekspansi.

Tidak seperti VK, media sosial ciptaan Durov yang diakuisisi oleh konglomerat Rusia yang dekat dengan pemerintahan Vladimir Putin senilai US$ 300 juta, Telegram tidak akan dilepas pada harga berapapun. “Bahkan untuk US$ 20 miliar, Telegram tidak dijual. Itu jaminan dari saya seumur hidup,” katanya.

Durov mengklaim beberapa perusahaan raksasa dari Silicon Valley, Amerika Serikat, telah mendekatinya untuk memiliki sebagian saham Telegram. Mereka menaksir valuasi Telegram pada kisaran US$ 3 miliar—US$ 5 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Telegram adalah ciptaan Durov bersama adiknya, Nikolai. Platform media sosial yang diklaim anti-retasan tersebut saat ini sudah punya 180 juta pengguna, 40 juta di antaranya berlokasi di Iran.

Deutsche Bank sebelumnya memprediksi setidaknya ada 30 sentimen negatif yang akan mempengaruhi pasar keuangan di tahun 2018 mendatang. Salah satunya, adalah investasi yang saat ini tengah ramai dibicarakan yakni mata uang virtual Bitcoin.

Kepala Ekonomi Internasional Deutsche Bank, Torsten Slok, mengatakan booming Bitcoin tahun ini dapat menimbulkan risiko nyata bagi pasar yang lebih luas tahun depan. Selain Bitcoin, ada beberapa risiko lainnya yang bisa mempengaruhi pasar. "Yaitu inflasi AS yang lebih tinggi dan ancaman Korea Utara," ucapnya seperti dikutip dari CNBC, Senin, 11 Desember 2017.

Bitcoin telah muncul sebagai fenomena keuangan tahun ini karena valuasi mata uang digital tersebut sempat menyentuh angka US$ 19.000 pekan lalu. Pasar juga belum memiliki harga yang tepat sehingga Bitcoin dinilai bisa memiliki dampak yang lebih besar tahun depan. "Selama ini pasar masih belum melihat dampak besar yang bisa ditimbulkan oleh fenomena Bitcoin ini," ujar Slok.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Telegram Diduga Digunakan untuk Rekrut Orang Bersenjata dalam Penembakan Moskow

4 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Telegram Diduga Digunakan untuk Rekrut Orang Bersenjata dalam Penembakan Moskow

Telegram diduga digunakan untuk merekrut orang-orang bersenjata yang menjadi pelaku penembakan gedung konser Balai Kota Crocus di luar Moskow.


Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

2 hari lalu

Logo Telegram. Istimewa
Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

Skema login baru membuat Telegram bisa diakses di luar daerah bersinyal. Namun, di baliknya ada risiko peretasan.


Bitcoin Diprediksi Tembus Rekor Tertinggi ke Rp 1,16 Miliar usai Pernyataan Dovish The Fed

6 hari lalu

Ilustrasi bitcoin. Pexels
Bitcoin Diprediksi Tembus Rekor Tertinggi ke Rp 1,16 Miliar usai Pernyataan Dovish The Fed

Bitcoin (BTC) diperkirakan kembali menembus rekor dan mencapai level all-time high (ATH) sebelum memasuki wilayah overbought atau keadaan jenuh beli.


Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

10 hari lalu

M.Sobur, terpidana 12 tahun penjara kasus UU Perlindungan Anak. Foto: istimewa
Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.


Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

10 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024.TEMPO/AYU CIPTA
Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.


Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

10 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.


Tembus 72 Ribu Dolar AS atau 1,1 Miliar Per Keping, Apa Itu Bitcoin?

15 hari lalu

Ilustrasi Bitcoin. Pexels/Ivan Babydov
Tembus 72 Ribu Dolar AS atau 1,1 Miliar Per Keping, Apa Itu Bitcoin?

Kenaikan harga Bitcoin menjadi buah bibir di dunia kripto dan investasi karena per keping menyentuh Rp 1,1 miliar. Apakah itu Bitcoin?


Terkini: Ramai-ramai tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar

22 hari lalu

Dua siswa membawa tempat berisi makan saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis itu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Terkini: Ramai-ramai tentang Dana Bos untuk Program Makan Siang Gratis, Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar

Ekonom senior UI Faisal Basri menentang rencana penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran.


Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar, Apa Sebab dan Artinya?

22 hari lalu

Ilustrasi bitcoin. Pexels
Harga Bitcoin Tembus Rekor Rp 1 Miliar, Apa Sebab dan Artinya?

CEO Indodax Oscar Darmawan membeberkan pemicu harga Bitcoin yang terus menanjak hingga menembus Rp 1 miliar.


Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

33 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.