Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Punya Utang tapi Bisa Untung, Perhatikan Nasihat Ini

image-gnews
Ilustrasi. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Ilustrasi. TEMPO/ Gunawan Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Saat memutuskan ingin berutang, sebelumnya masyarakat perlu untuk berpikir mengenai peruntukan, cara membayar, dan sumber utang tersebut. Agar tidak salah dalam mengambil keputusan tersebut, penasihat keuangan Eko Endarto menuturkan beberapa tip saat seseorang memutuskan untuk berutang.

“Kalau memang ingin berutang, maksimal hanya boleh 30 persen dari penghasilan, mau itu utang yang dibayar bulanan ataupun tahunan,” ujar Eko saat dihubungi Tempo, Kamis, 30 November 2017.

Simak: Tip Perencana Keuangan: Menikah atau Beli Rumah

Dia menjelaskan, saat berutang hal yang pertama kali harus menjadi perhatian ialah kemampuan membayar utang tersebut. Oleh sebab itu, ia menyarankan maksimal pengeluaran untuk utang hanya boleh sebesar 30 persen dari penghasilan. “Pertimbangan lainnya, ya manfaat dari benda hasil utang itu.”

Sedangkan, untuk prioritas dalam membayar utang, ia menyarankan masyarakat untuk mendahulukan membayar utang yang tidak bisa ditunda masa pembayarannya dan bersifat produktif, yang kedua ialah utang yang akan terus bertambah nilainya. “Seperti properti, itu tahun ke tahun nilainya akan terus bertambah, makanya harus segera dibayarkan,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, ia menekankan, utang merupakan hal yang asetnya sudah berada di pemilik atau segera akan menjadi milik. Berbeda dengan asuransi yang sifatnya untuk berjaga-jaga dan tidak ada aset yang didapatkan si pembayar. Meskipun kedua-duanya sama-sama mendesak untuk dibayar.

Eko menjelaskan, suku bunga bank tidak ikut mempengaruhi pertimbangan dalam memutuskan utang. Ia menerangkan, setinggi apa pun suku bunga, tapi hal itu masih dalam kategori mampu membayar dan masuk ke jatah 30 persen, maka besaran suku bunga tidak menjadi masalah.

“Kalau sudah lebih dari 30 persen akan mengganggu pos pengeluaran yang lain. Kalaupun suku bunga cuma 1 persen tapi mengganggu, lebih baik tidak usah,” ujarnya.

Lebih lanjut, dalam memilih tempat berutang, ia menyarankan untuk memilih tempat yang sudah memiliki sistem dan regulasi pembayaran yang baik. Seperti misalnya melalui keluarga, kantor, ataupun koperasi. “Kalau kantor itu jelas, pembayarannya bisa langsung dipotong dari gaji secara otomatis,” ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips Kelola Keuangan dengan, Jangan Lupa Atur Porsi Konsumsi

9 jam lalu

Ilustrasi mengelola keuangan. Shutterstock
Tips Kelola Keuangan dengan, Jangan Lupa Atur Porsi Konsumsi

Head of Deposit and Wealth Management UOB Indonesia Vera Margaret memberikan tips kelola keuangan dalam perencanaan keuangan.


Tips Membuat Rencana Keuangan 2024 dan Cara Menerapkannya

18 Desember 2023

Dalam membuat rencana keuangan 2024 yang baik dan stabil, Anda harus memiliki tujuan. Bagaimana caranya? Simak artikel berikut ini. Foto: Canva
Tips Membuat Rencana Keuangan 2024 dan Cara Menerapkannya

Dalam membuat rencana keuangan 2024 yang baik dan stabil, Anda harus memiliki tujuan. Bagaimana caranya? Simak artikel berikut ini.


Financial Planner Ini Sebut Investasi sama Seperti Mencari Jodoh, Apa Maksudnya?

3 November 2023

Ilustrasi perencanaan keuangan (pixabay.com)
Financial Planner Ini Sebut Investasi sama Seperti Mencari Jodoh, Apa Maksudnya?

Perencana keuangan menyatakan tiap orang ketika hendak berinvestasi, sebaiknya memerhatikan kelebihan dan kekurangan dari produk investasi.


64 Persen Masyarakat Masih Khawatirkan Masa Depan, Ini Tips Perencana Keuangan

10 Oktober 2023

Konferensi Pers PRUAnugerah Syariah/Tempo-Mitra Tarigan
64 Persen Masyarakat Masih Khawatirkan Masa Depan, Ini Tips Perencana Keuangan

Merencanakan keuangan dapat dimulai sedini mungkin untuk mewujudkan tujuan finansial jangka panjang.


Long Weekend, Perencana Keuangan Ingatkan Masyarakat Tak Berutang Demi Liburan

27 Juni 2023

Ilustrasi liburan keluarga (pixabay.com)
Long Weekend, Perencana Keuangan Ingatkan Masyarakat Tak Berutang Demi Liburan

Perencana keuangan menyatakan anggarkan untuk kebutuhan liburan dan keluarkan uang sesuai anggaran.


Berencana Pinjam Uang untuk Beli Tiket Konser Coldplay? Ini Catatan dari Perencana Keuangan

13 Mei 2023

Coldplay. BBC.CO.UK
Berencana Pinjam Uang untuk Beli Tiket Konser Coldplay? Ini Catatan dari Perencana Keuangan

Marak kabar anak muda menggunakan layanan pinjaman online atau Pinjol untuk membeli tiket konser band Coldplay. Begini saran para perencana keuangan.


Catat Pengeluaran Keuangan Teratur Bisa Hindarkan Sifat Boros

12 Januari 2023

Ilustrasi mengelola keuangan. Shutterstock
Catat Pengeluaran Keuangan Teratur Bisa Hindarkan Sifat Boros

Penting bagi seseorang memiliki arus kas positif dalam keuangan. Salah satu cara paling jitu adalah dengan catat pengeluaran secara teratur.


BSU Tahap Empat Cair, Perencana Keuangan Ingatkan Pemenuhan Kebutuhan sebagai Prioritas

4 Oktober 2022

Ilustrasi Bantuan Subsidi Upah. shutterstock.com
BSU Tahap Empat Cair, Perencana Keuangan Ingatkan Pemenuhan Kebutuhan sebagai Prioritas

Perencana Keuangan mengatakan dana BSU mestinya difokuskan untuk bisa mengatasi kewajiban dulu, seperti untuk kurangi utang dan biaya anak sekolah.


Ancaman Resesi, Perencana Keuangan: Kalau Mau Healing, di Dalam Negeri Dulu

28 September 2022

Wisatawan menikmati liburan Hari Raya Idul Fitri 1443 H di Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin 2 Mei 2022. Objek wisata tersebut kembali ramai dikunjungi wisatawan pada saat liburan Hari Raya Idul Fitri 1443 H setelah dua tahun sebelumnya sempat mengalami penurunan kunjungan wisatawan akibat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Ancaman Resesi, Perencana Keuangan: Kalau Mau Healing, di Dalam Negeri Dulu

Untuk menjaga aliran dana atau cashflow saat resesi terjadi, Aidil mewanti-wanti masyarakat untuk menekan konsumsinya.


Akun Instagram Jouska Kembali Aktif, OJK Wanti-wanti Masyarakat untuk Tidak Akses

22 Agustus 2022

Logo Jouska. Foto: Jouska
Akun Instagram Jouska Kembali Aktif, OJK Wanti-wanti Masyarakat untuk Tidak Akses

Ketua SWI Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tongam L Tobing menanggapi kembali aktifnya akun Instagram PT Jouska Finansial Indonesia.