TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai penerbangan Timor Leste, Air Timor, membuka rute penerbangan langsung luar negeri yang menghubungkan Kupang, Nusa Tenggara Timur dengan Dili, ibu kota negara Timor Leste.
"Hari ini kami mengumumkan akan mengoperasikan penerbangan internasional dari Kupang ke Dili tiga kali seminggu, yaitu setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat mulai 15 Desember 2017," kata General Manager Air Timor, Andisuari Dewi, di Kupang, Rabu, 29 November 2017.
Ia mengatakan, penerbangan dengan pola sewa (charter) ini menggunakan jenis pesawat ATR 72-600 berkapasitas 70 kursi dari maskapai penerbangan Indonesia, yaitu TransNusa Aviation Mandiri.
Air Timor telah melakukan negosiasi dengan TransNusa mulai Mei 2017 dan akhirnya menandatangani ikatan kerja sama pada Juni 2017 dalam bentuk sewa pesawat jenis ATR72. "Kontrak kerja sama untuk layanan rute ini kami lakukan selama satu tahun terhitung sejak rute mulai dibuka pada 15 Desember mendatang," katanya.
Baca: Rute ke Australia Milik Merpati Disaingi Timor Leste
Menurut Andisuari, penerbangan langsung ini telah ditunggu sejak lama oleh masyarakat Timor Leste dan mendapatkan dukungan yang sangat baik dari pemerintah di negara yang berbatasan langsung dengan Indonesia di Pulau Timor itu.
Pihaknya menyambut gembira dapat mengumumkan bahwa izin prinsip dari pihak Perhubungan (DOC) Indonesia serta izin terbang dari Timor Leste diperoleh pada 23 November 2017 sehingga sekarang Air Timor secara resmi dapat memulai penjualan tiket untuk rute tersebut.
"Untuk harga tiket dijual dari Kupang-Dili 62 dolar Amerika per sektor plus pajak dan sebaliknya dari Dili-Kupang 60 dolar," katanya.
Andisuari berharap hadirnya rute penerbangan itu dapat mendukung konektivitas antarwilayah secara cepat dengan waktu penerbangan sekitar satu jam. "Karena dibandingkan melalui jalan darat yang membutuhkan waktu lebih dari 10 jam dari Kupang-Dili. Fasilitas kargo juga disediakan dalam penerbangan Air Timor ini," katanya.
ANTARA