TEMPO.CO, Jakarta - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III menargetkan penambahan kebun tebu seluas 8.300 hektare untuk mendongkrak produksi gula. Penambahan luas perkebunan gula tersebut akan tersebar di Jawa Tengah 1.300 hektare dan Jawa Timur 7.000 hektare.
Direktur Human Kapital Manajemen dan Umum PTPN III Seger Budiarjo mengatakan perluasan kebun tebu itu akan mengkonversi lahan karet yang sudah tidak produktif. Adapun perluasan kebun tebu di Jawa Tengah akan dipegang PTPN IX, sementara di Jawa Timur oleh PTPN XII.
"Konversi lahan akan dilakukan tahun depan," katanya di Jakarta, Senin, 14 November 2017. "Kami bekerja sama dengan Perum Perhutani dan Direktorat Jenderal Perkebunan untuk menggunakan lahan mereka. Sebab, mencari lahan di Jawa sulit."
Simak: PTPN II Deli Serdang Terbelit Utang Triliunan
Ia menuturkan, saat ini, PTPN mampu menghasilkan 870 ribu ton gula atau 39 persen dari produksi nasional, yang mencapai 2,2 juta ton. Dengan penambahan lahan perkebunan tebu dan revitalisasi pabrik gula, pihaknya menargetkan bisa menghasilkan gula 1,1 juta ton tahun depan.
Ia menuturkan, permintaan gula setiap tahun 8,8 juta ton. Artinya, produksi dalam negeri masih jauh untuk menutupi permintaan tersebut. "Dalam bisnis gula, kami berupaya memperbaiki kinerja," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, untuk meningkatkan produksi gula, PTPN juga akan menambah pabrik baru, penataan ulang pabrik, hingga diversifikasi produk berbasis tebu.
"Dari sekian banyak pabrik gula yang kami punya, kami juga sedang identifikasi mana yang efisien dan tidak," ucapnya.
IMAM HAMDI