Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kadin Usul Hapus PPN agar Daya Beli Naik, Ini Kata Sri Mulyani

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Pengunjung melintas di depan pertokoan yang memberikan diskon dalam gelaran Midnight Sale di Mall Taman Anggrek, Jakarta, 17 Juni 2017. TEMPO/Fajar Januarta
Pengunjung melintas di depan pertokoan yang memberikan diskon dalam gelaran Midnight Sale di Mall Taman Anggrek, Jakarta, 17 Juni 2017. TEMPO/Fajar Januarta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih mempertimbangkan perihal penghapusan PPN (pajak pertambahan nilai) untuk mendongkrak daya beli masyarakat. Ia mengaku menerima banyak sekali usulan. Salah satunya dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).

"Banyak sekali usul Kadin tentang solusi untuk meningkatkan konfiden, investasi, dan konsumen. Kami mempelajari usulan tersebut," ujar Sri Mulyani di Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat, 10 November 2017.

Baca juga: 2018, Kadin Prediksi Orang Makin Malas Berbelanja 

Sebelumnya, Ketua Kadin Rosan Perkasa Roeslani mengatakan pemerintah perlu waspada atas makin turunnya konsumsi masyarakat. Menurut dia, daya beli menurun itu sejalan dengan masuknya tahun politik 2018. Ia mengatakan pembebasan PPN kepada masyarakat pada rentang waktu tertentu dapat menstimulus orang berbelanja.

Kadin telah meminta pemerintah membebaskan PPN 10 persen atas transaksi belanja konsumen selama 1-2 minggu. "Kebijakan itu yang perlu dilihat lagi. Saya yakin orang akan banyak belanja," ujar Rosan, Rabu, 8 November 2017.

Sri Mulyani mengatakan pemerintah masih mengkaji usul tersebut. Menurut dia, jika memang telah dialokasikan dalam APBN, pemerintah akan melakukan pembebasan PPN. Namun, jika itu bersifat menghilangkan PPN, kata dia, akan dipelajari dahulu peraturannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, ada pelambatan dalam pertumbuhan tingkat konsumsi rumah tangga di kuartal ketiga 2017. Pada kuartal tersebut, tingkat konsumsi rumah tangga tumbuh di 4,93 persen. Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini juga melemah dari bulan sebelumnya.

Indeks Kondisi Ekonomi Oktober 2017 tercatat sebesar 107,6, turun 2,7 poin dari September 2017. Hal itu terjadi karena menurunnya semua komponen pembentuk indeks tersebut. Indeks ketersediaan lapangan kerja menurun 5,8 poin menjadi 98,2 pada Oktober 2017. Penurunan terjadi pada semua kelompok tingkat pendidikan responden, yang terdalam terjadi pada responden berpendidikan S-2/S-3 dan SMA.

Indeks penghasilan konsumen juga turun sebesar 0,1 dari bulan sebelumnya menjadi 114,5. Penurunan penghasilan terutama terjadi pada kelompok responden dengan tingkat pengeluaran Rp 1 juta-Rp 3 juta per bulan. Penghapusan PPN diharapkan bisa mendorong daya beli masyarakat.

RIANI SANUSI PUTRI | YY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Harta Kekayaan Jenderal Maruli 3x Lipat Lebih Tinggi dari Panglima TNI, Penjelasan Unilever Indonesia Setelah 4 Direksi Mundur

6 jam lalu

Letjen TNI Maruli Simanjuntak saat dilantik sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2023.  TEMPO/Subekti.
Terkini: Harta Kekayaan Jenderal Maruli 3x Lipat Lebih Tinggi dari Panglima TNI, Penjelasan Unilever Indonesia Setelah 4 Direksi Mundur

Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melantik dua perwira tinggi untuk menempati jabatan strategis di TNI. Lantas, berapa harta kekayaan keduanya?


Kadin: Pelaku Usaha Minta Perlindungan Pemerintah dari Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel

7 jam lalu

ilustrasi pengusaha (pixabay.com)
Kadin: Pelaku Usaha Minta Perlindungan Pemerintah dari Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel

Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia menanggapi soal aksi boikot produk terafiliasi dengan Israel yang dilakukan masyarakat untuk mendukung Palestina.


Pemerintah Diminta Atasi Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel, Respons PP Muhammadiyah?

20 jam lalu

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti menjawab pertanyaan media saat pernyataan sikap PP Muhammadiyah terhadap konflik Israel- Palestina di kantornya, Menteng, Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. Pada keteranganya, pihaknya mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk segera mengambil langkah politik bersama pihak terkait dan menyelesaikan konflik antara Israel-Palestina dengan damai. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pemerintah Diminta Atasi Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel, Respons PP Muhammadiyah?

PP Muhammadiyah merespons permintaan Kadin Indonesia ke pemerintah untuk turun tangan mengatasi aksi boikot produk yang diduga pro-Israel.


Polemik Gerakan Boikot Produk Israel, MUI dan Kadin Berlawanan?

1 hari lalu

Sejumlah warga mengikuti aksi Bekasi bersama Palestina saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Bekasi, Jawa Barat, Minggu, 12 November 2023. Aksi yang diikuti ribuan warga tersebut sebagai bentuk solidaritas untuk rakyat Palestina dan meminta agar PBB berperan aktif dalam menghentikan konflik Palestina-Israel. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Polemik Gerakan Boikot Produk Israel, MUI dan Kadin Berlawanan?

MUI mengeluarkan fatwa boikot produk Israel. Sedangkan Kadin Indonesia menyebut gerakan boikot merugikan pengusaha. MUI dan Kadin berlawanan?


Beragam Reaksi Gerakan Boikot Produk Israel: Kadin Mengkritik, Kementerian Koperasi Sebut Peluang UMKM

1 hari lalu

Forum Umat Islam berunjuk rasa di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Jumat (23/1). Mereka mengutuk serangan Israel ke jalur Gaza, Palestina, dan menyerukan boikot atas produk Amerika dan Israel.TEMPO/Wahyu Setiawan
Beragam Reaksi Gerakan Boikot Produk Israel: Kadin Mengkritik, Kementerian Koperasi Sebut Peluang UMKM

Gerakan boikot produk Israel memunculkan beragam reaksi. Kadin Indonesia sebut merugikan pengusaha. Kementerian Koperasi sebut peluang UMKM.


Kadin: Gerakan Boikot Produk Israel Merugikan Dunia Usaha Pemerintah Diminta Bertindak

1 hari lalu

Yukki Nugrahawan Hanafi. Foto : Interport
Kadin: Gerakan Boikot Produk Israel Merugikan Dunia Usaha Pemerintah Diminta Bertindak

Kadin Indonesia minta pemerintah bertindak atas gerakan boikot produk perusahaan yang diduga pendukung Israel karena dianggap merugikan dunia usaha.


Investor Wait and See di Tahun Politik, Kadin Indonesia: Kebanyakan Melakukan Itu

8 hari lalu

Analis Kebijakan Ahli Madya BKF Kemenkeu RI, Dewi Puspita, Ketua Komite Tetap Perpajakan Bidang Kebijakan Fiskal dan Publik Kadin Indonesia, Siddhi Widyaprathama, dan Ekonom Senior dan Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia Ryan Kiryanto, di acara Ngobrol Tempo bertemakan Masih Akankah Kondisi Ekonomi dan APBN Kita? di Jakarta, Kamis, 23 November 2023. (Foto: Claudio Gracia Pramana).
Investor Wait and See di Tahun Politik, Kadin Indonesia: Kebanyakan Melakukan Itu

Ketua Komite Perpajakan Bidang Kebijakan Fiskal dan Publik Kadin Indonesia Siddhi Widyaprathama mengatakan wait and see adalah naluri investor di tahun politik.


Adu Strategi Ketua Tim Pemenangan Capres-Cawapres Pilpres 2024: Syaugi Alaydrus, Rosan Perkasa Roeslani, Arsjad Rasjid

14 hari lalu

Calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) bersama Kapten Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Muhammad Syaugi Alaydrus (tengah) berjabat tangan saat deklarasi susunan tim kampanye di Jalan Diponegoro Nomor 10, Jakarta, Selasa 14 November 2023. Koalisi Perubahan mengumumkan susunan tim kampanye yang akan membantu pemenangan pasangan calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Adu Strategi Ketua Tim Pemenangan Capres-Cawapres Pilpres 2024: Syaugi Alaydrus, Rosan Perkasa Roeslani, Arsjad Rasjid

Ketua Tim Pemenangan capres-cawapres Pilpres 2024. Ini profil Muhammad Syaugi Alaydrus, Rosan Perkasa Roeslani, dan Arsjad Rasjid.


Terkini: Harga Beras Hari Ini Masih Merangkak Naik, Sandiaga Sebut Maskapai Tambah Penerbangan demi Stabilkan Harga Tiket

19 hari lalu

Calon pembeli mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Selasa 4 Oktober 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi pada September sebesar 1,17 persen (month-to-month/mtm), tertinggi sejak Desember 2014 dengan komoditas utama penyumbang inflasi tersebut adalah harga b ahan bakar minyak (BBM), beras dan angkutan dalam kota. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Terkini: Harga Beras Hari Ini Masih Merangkak Naik, Sandiaga Sebut Maskapai Tambah Penerbangan demi Stabilkan Harga Tiket

Bapanas mencatat rata-rata nasional harga beras premium adalah Rp 14.980 per kilogram atau naik 0,07 persen dari pekan sebelumnya.


Kadin: Pembangunan Pabrik Baterai Harus Dimulai Agar Tidak Tertinggal dengan Thailand

19 hari lalu

Sepeda motor listrik Alva Cervo ditampilkan dalam pameran sepeda motor Indonesia Motorcycle Show (IMOS+) 2023 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (AISI) di Convention Exhibition (ICE) BSD, Kabupaten Tangerang, Rabu, 25 Oktober 2023. IMOS+ 2023 diikuti 16 merek motor dan motor listrik, misalnya seperti Honda, Suzuki, Yamaha, Royal Enfield dan Scomadi. Tempo/Tony Hartawan
Kadin: Pembangunan Pabrik Baterai Harus Dimulai Agar Tidak Tertinggal dengan Thailand

Kadin menyatakan pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik ini menjadi salah satu peluang investasi.