TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo meninjau ruas 1B dan 1C Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Jalan Tol Becakayu) yang baru diresmikannya dengan iring-iringan mobil jip. Jokowi didampingi sejumlah menteri Kabinet Kerja dan kepala daerah.
Ruas 1B tersebut menghubungkan Cipinang Kayu dengan Pangkalan Jati, sementara ruas 1C dari Pangkalan Jati ke Jakasampurna. Pantauan Tempo hingga pukul 08.20 WIB, Jumat, 3 November 2017, Jokowi masih meninjau lokasi peresmian yang terletak di atas jalan layang Jalan Tol Becakayu, sekitar 2 kilometer dari gerbang tol Jakasampurna.
Baca: Setelah Mangkrak 22 Tahun, Tol Becakayu Siap Beroperasi
Mobil jip dan Land Rover memulai konvoi untuk menjajal dua ruas tol Becakayu sepanjang 8,26 kilometer pada pukul 08.30 WIB. Kendaraan untuk iring-iringan pejabat negara itu disediakan komunitas Jakarta American Jeep (JAJ) dan Willys Owner Indonesia.
Jip biru yang dinaiki Jokowi bergerak di depan setelah mobil patroli dan pengawalan. Pria asal Solo itu hanya sendirian bersama sang sopir.
Adapun mobil di belakangnya dinaiki Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang sebenarnya ikut di dalam mobil tersebut sempat nyaris tertinggal sebelum akhirnya melompat masuk melalui pintu belakang.
Tak ketinggalan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, dan para petinggi pihak kontraktor yang menumpang jip lain.
Konstruksi Jalan Tol Becakayu sepanjang 21,04 kilometer itu sempat terhenti selama 20 tahun sebelum dimulai kembali pada November 2014. Total investasi pembangunan jalan tol yang dikerjakan PT Kresna Kusuma Dyandra Marga (KKDM) ini mencapai Rp 7,2 triliun.
Setelah diresmikan, dua ruas Jalan Tol Becakayu ini bisa dipakai masyarakat secara gratis selama dua pekan ke depan sambil menunggu keputusan penetapan tarif. "Mulai besok sudah bisa dipakai. Kenapa segera dibuka, setiap ruas ini supaya perusahaan dapat pemasukan," kata Jokowi di sela peresmian.
