Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dorong Startup di Indonesia, Google Latih 1.200 Developer Lokal

image-gnews
18_ekbis_google
18_ekbis_google
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Google Indonesia memberikan pelatihan gratis selama tiga hari pada 1.200 developer lokal melalui program Google Developers Launchpad. Program yang diadakan dari 29 hingga 31 Oktober 2017 ini merupakan bagian dari kerjasama Google dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital.

“Ini merupakan bagian dari fokus kami untuk membangun ekosistem startup Indonesia yaitu UKM, content creator, dan developer,” ujar Head of Public Policy dan Government Relation Google Indonesia Shinto Nugroho di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, Ahad, 29 Oktober 2017.

Baca: Perusahaan Ini Bimbing 1.700 Startup di 60 Negara

Shinto mengatakan, dalam tiga hari ke depan akan ada 1.200 developer yang akan ikut serta dalam program pelatihan. Program bimbingan ini akan diisi melalui kegiatan seminar, mentoring dan diskusi panel.

Di hari kedua, dari 1.000 startup akan dipilih 25 startup untuk dibimbing oleh 22 mentor dari luar negeri serta 60 mentor lokal. Sedangkan di hari ketiga, 60 mentor lokal tersebut akan mendapatkan bimbingan dari 22 mentor luar negeri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemerintah saat ini sedang mematangkan regulasi terkait  peta e-commerce di Indonesia melalui Perpres No. 74 tahun 2017. Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, mengatakan, regulasi yang baik penting agar perkembangan teknologi digital tidak terhambat karena masalah peraturan. “Yang paling penting, regulasinya harus mumpuni. Ini yang sekarang sedang kami siapkan,” tuturnya.

Samuel  mengatakan, Gerakan 1.000 startup ini juga diadakan di 10 kota lain di Indonesia. Kota tersebut yakni, Jakarta, Surabaya, Bandung, Yogyakarta, Malang, Denpasar, Makassar, Pontianak, Medan dan Semarang. Samuel mengatakan, banyak dari para pelaku startup dari daerah yang membuat ide startup dengan nuansa lokal, seperti pertanian dan agrikultur.

Inisiator 1.000 Startup Digital, Yansen Kamto mengatakan dari 29.142 orang yang melakukan pendaftaran ada 6.546 yang dipilih. Selanjutnya dari angka tersebut, Google menyeleksi lagi menjadi 1200 peserta. “Yang dibutuhkan startup adalah mentoring," ucapnya.

Nantinya, kata Yansen, lulusan dari Google Developers Launchpad bisa melanjutkan apakah akan mengikuti program inkubator atau akselerator. Dari 1.000 startup tersebut, beberapa sektor yang dikelola yakni pertanian, peternakan, agrikultur, kesehatan, pariwisata dan transportasi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

3 jam lalu

Logo Google. REUTERS
Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.


Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

27 Desember 2023

Google mengumumkan Pixel 8 baru, Pixel 8 Pro, dan Pixel Watch 2 di New York (Thomson Reuters)
Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit


Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

8 Desember 2023

Ilustrasi Android 14. The Verge
Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

Android 14 QPR1 mencakup 37 perbaikan dan penyempurnaan untuk ponsel Pixel.


Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

1 Desember 2023

Lahan pertanian kentang dan Pembangkit Listrik Geotermal, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis apabila dilihat dari dataran tinggi. Aris Andrianto/Tempo
Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

Energi geothermal berasal dari panas yang dihasilkan selama pembentukan asli planet ini dan peluruhan radioaktif material.


Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

1 Desember 2023

Logo Google di kantor Google untuk Asia Pasifik di Singapura, 13 Desember 2019. TEMPO | Gangsar Parikesit
Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

Raksasa Google bekerja sama dengan Fervo membangun proyek listrik geothermal untuk memasok energi yang lebih bersih bagi pusat data Google.


Google Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14

31 Oktober 2023

Ilustrasi Android 14. The Verge
Google Selidiki Bug Pembaruan Beberapa Profil Android 14

Google secara resmi mengonfirmasi adanya bug pada pembaruan Android 14. Simak rinciannya.


25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya

27 September 2023

Logo Google. REUTERS/Arnd Wiegmann
25 Tahun Google, Banyak Pertimbangan Tentukan Tanggal Hari Jadinya

Pada 27 September 2023, Google berusia 25 tahun, meskipun penentuan ditetapkannya tanggal itu punya kisah panjang.


Google Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak

16 September 2023

Logo Google. REUTERS
Google Kembali Lakukan PHK Massal, Ratusan Pekerja Terdampak

Google yang berpusat di California, Amerika Serikat itu menolak untuk mengungkapkan detail jumlah orang terkena PHK massal.


Android 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8

9 September 2023

Android 14. Foto : Google
Android 14 akan Diluncurkan Bersama Google Pixel 8

Rencana peluncuran Android 14 ini dibocorkan oleh pakar Android Mishaal Rahman.


Inilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat

31 Juli 2023

Ilustrasi aplikasi pada ponsel pintar atau smartphone (Pixabay)
Inilah Neeva, Mesin Pencarian Bikinan Eks Karyawan Google: Lebih Ringan dan Cepat

Google menjadi produk mesin pencarian teratas. Ada beberapa faktor yang menopangnya. Kini, Neeva hadir untuk menantang dominasi tersebut.