Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Proyek 35 Ribu MW, PLN Kaji Beban Listrik Nasional

image-gnews
Ilustrasi listrik. Dok. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Ilustrasi listrik. Dok. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO,CO. Jakarta - Direktur Perencanaan Korporat PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) persero Syofvi Felienty Roekman mengatakan akan tetap berkomitmen melaksanakan proyek 35 ribu MW. Namun, melihat perkembangan pertumbuhan ekonomi yang tidak sesuai dengan harapan saat program 35 ribu megawatt diluncurkan, program tersebut butuh penyesuaian.

Karena itu, dia menuturkan PLN harus mengatur ritme agar tidak terjadi kelebihan pasokan listrik. Dia mengatakan perseroan akan terus melakukan review terhadap beban listrik yang ada. Meski melakukan penyesuaian, dia berujar PLN akan terus mendorong pertumbuhan beban listrik ke depan. "Pertumbuhan beban listrik akan menumbuhkan perekonomian juga," katanya di gedung PLN Pusat, Jakarta, 17 Oktober 2017.

Simak: Ekonomi Melambat, Proyek Listrik 35 Ribu MW Disesuaikan

Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menyatakan proyek pembangunan pembangkit listrik 35 ribu MW perlu disesuaikan. Salah satu alasannya adalah perlambatan ekonomi.

Darmin mengatakan penyesuaian tak dapat dihindari karena ekonomi tidak tumbuh sesuai dengan prediksi pemerintah. "Pertumbuhan ekonomi tidak setinggi asumsi yang dipakai waktu merancang kebutuhan listrik," ujarnya di kantornya, Jakarta, Senin, 16 Oktober 2017.

Proyek ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat Indonesia hingga 2019 dengan asumsi ekonomi tumbuh sekitar 6-7 persen. Namun ekonomi Indonesia hanya tumbuh sekitar 5 persen hingga tahun lalu.

Darmin mengatakan permintaan listrik pun menurun pada kuartal lalu. "Kuartal lalu, permintaan listrik tumbuh negatif, padahal ekonomi tumbuh positif," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Darmin memperkirakan kebutuhan listrik hingga 2019 tidak akan mencapai 35 ribu MW. Jika dipaksakan terpenuhi pada 2019, ada potensi membebani PLN. Dengan catatan, pertumbuhan ekonomi hingga 2019 tidak mencapai 6-7 persen.

PLN bisa terbebani dengan listrik yang tidak terpakai. Dalam kontrak jual-beli antara PLN dan Independent Power Producer (IPP), terdapat mekanisme take or pay.

Mekanisme itu mewajibkan PLN sebagai pembeli listrik membayar sekitar 80 persen dari kapasitas maksimal pembangkit listrik. PLN tetap harus membayar meski hanya menggunakan 50 persen pasokannya. "Mau dipakai atau tidak (listriknya), kalau pembangkitnya sudah selesai, ya, harus dibayar," tuturnya.

Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki juga menyuarakan hal senada. Dia mengatakan pertumbuhan ekonomi tak sesuai dengan proyeksi pemerintah pada 2014. "Sehingga mungkin saja disesuaikan," katanya di kantornya.

Deputi III Kantor Staf Presiden Deni Puspa Purbasari mengatakan, saat ini, ada sekitar 9.000 MW yang masih berstatus perencanaan. "Itu yang mungkin untuk disesuaikan," ujarnya tentang proyek listrik 35 ribu MW.

VINDRY FLORENTIN | ROSSENO AJI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

1 hari lalu

Sejumlah pevoli STIN BIN (kostum merah marun hitam) memblok smes dari pebola voli Lavani , Jorgen Gonzales (kostum putih hitam) pada pertandingan PLN Mobile Proliga 2023 putaran final four seri tiga, di Gor Sritex Arena Solo, Jawa Tengah, Minggu (12/3/2023) malam. ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
Nonton Liga Voli PLN Bisa Dapat Voucher Token Listrik

PT PLN (Persero) mendukung ajang kompetisi voli PLN Mobile Proliga 2024. Penonton bisa dapat voucher token listrik.


Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

3 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.


PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

10 hari lalu

Kesiagaan Penuh PLN Jaga Keandalan Listrik di Momen Libur Lebaran
PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.


PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

14 hari lalu

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo ketika memberikan keterangan kepada media usai Apel Siaga Kelistrikan Idulfitri 1444 H di halaman Kantor PLN Pusat, Jakarta, Rabu, 5 April 2023. TEMPO/Riri Rahayu
PLN Jamin Ketersediaan Listrik Selama Lebaran, Siapkan 81.591 Petugas dan 2.766 Posko

PLN juga menggunakan alat khusus berupa kamera jarak jauh untuk mendeteksi kerusakan pada peralatan di Gardu Induk.


7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

16 hari lalu

Ilustrasi mudik. TEMPO/Subekti
7 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik Lebaran

Apa yang harus dilakukan agar rumah tetap aman saat mudik lebaran?


7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

17 hari lalu

ilustrasi listrik di rumah (pixabay.com)
7 Tips dari PLN untuk Pastikan Kondisi Listrik di Rumah Aman sebelum Ditinggal Mudik

PT PLN memberikan tips bagi masyarakat untuk memastikan listrik di rumah dalam kondisi aman sebelum ditinggal mudik lebaran.


Lima Langkah Amankan Listrik saat Mudik

23 hari lalu

Ilustrasi Token Listrik. Tempo/Tony Hartawan
Lima Langkah Amankan Listrik saat Mudik

Ini lima langkah mengamankan listrik rumah saat ditinggal mudik lebaran.


Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

27 hari lalu

Suasana kepadatan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada H-3 Lebaran atau 19 April 2023, yang merupakan puncak arus mudik Lebaran 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Antisipasi Listrik Padam saat Arus Mudik Lebaran 2024, Bandara Soekarno-Hatta Uji Kehandalan dan Sistem Kelistrikan

Bandara Soekarno-Hatta melakukan serangkaian pengujian kehandalan jaringan kelistrikan dan sistem cadangan di Terminal 1, 2, dan 3.


PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

36 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.


16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

39 hari lalu

Dua anak membawa air dari sumber mata air di Desa Selomukti, Mlandingan, Situbondo, Jawa Timur, Senin, 18 September 2023. Sebanyak 252 kepala keluarga Dusun Jerugen desa tersebut kesulitan air bersih untuk kebutuhan minum dan terpaksa mengambil air di sumber mata air dengan jarak sekitar dua kilometer dari rumahnya. ANTARA FOTO/Seno
16 Kampung di Distrik Kokoda Utara Papua Belum Mendapat Akses Air Bersih dan Listrik

Masyarakat Distrik Kokoda Utara meminta pemerintah daerah memperhatikan kebutuhan dasar mereka berupa air bersih dan listrik.