TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Trunojoyo akan selesai dibangun pada 2019. Budi diingatkan Presiden Joko Widodo untuk mengembangkan Bandara Trunojoyo baik perpanjangan landas pacu (runway) maupun pelebaran terminal penumpang pada Minggu, 8 Oktober 2017.
“Saya telah menugaskan Dirjen Perhubungan Udara untuk segera melakukan perencanaan pembangunan dan pengembangan Bandara Trunojoyo, semuanya akan selesai tahun 2019,” ujar Budi dalam siaran pers, Senin, 9 Oktober 2017.
Baca juga: Presiden Jokowi Ingin Bandara Trunojoyo Sumenep Diperluas Lagi
Budi menjelaskan Sumenep memiliki potensi ekonomi dan mobilitas tinggi bepergian ke berbagai destinasi. Apalagi saat ini daerah tersebut memiliki jumlah penduduk sebanyak 5,8 juta jiwa.
Untuk melancarkan proses pembangunan tersebut, Budi akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk membebaskan lahan bagi rencana perpanjangan landasan pacu.
Adapun target perpanjangan landasan pacu tersebut, yakni dari saat ini 1.600 meter dan lebar 30 meter menjadi 2.250 meter dan lebar 45 meter. Perpanjangan dilakukan agar pesawat berbadan lebar dapat mendarat. Begitu juga dengan terminal, Budi akan melakukan pengembangan terminal penumpang tersebut dalam tiga tahap.
“Untuk pengembangan terminal penumpang, tahap 1 seluas 800 meter persegi, tahap 2 seluas 1.160 meter persegi dan tahap 3 seluas 2.139 meter persegi,” ujar Budi Karya Sumadi .
M JULNIS FIRMANSYAH