TEMPO.CO, Jakarta - Hingga Juni 2017, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI menjadi bank yang paling banyak memiliki jaringan ATM di kelompok bank BUMN.
Bank berkode emiten BBRI itu memiliki ATM sebanyak 24.802 mesin. Pada posisi kedua, ada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. yang memiliki 17.695 ATM, lalu PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI yang memiliki 17.178 ATM, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. atau BTN yang memiliki jaringan 1.951 ATM.
Rencananya, jaringan ATM empat bank BUMN tersebut digabung menjadi satu dan berada di bawah kendali PT Jalin Pembayaran Nusantara (JPN). JPN akan menjadi salah satu perusahaan switching yang di bawah holding BUMN perbankan.
Baca: Gesek Kartu 2 Kali, BRI Ancam Putuskan Kerja Sama dengan Merchant
Sampai akhir tahun ini, ATM bank BUMN yang digabung ditargetkan bisa menyentuh 30 ribu mesin. Sampai pertengahan tahun ini, jumlah mesin ATM yang diintegrasikan sebanyak 15 ribu mesin.
Saat ini JPN telah melakukan transisi pegawai sebanyak 500 orang yang berasal dari empat bank pelat merah sampai akhir tahun ini. Setelah transisi selesai, perseroan akan resmi menjadi switching company pada awal tahun depan.
Deputi Bidang Jasa Usaha Keuangan, Survey, dan Konsultasi Kementerian BUMN, Gatot Trihargo, mengatakan sampai September 2017 sudah ada 120 pegawai dari empat bank pelat merah yang pindah ke JPN.
“Setelah transisi pegawai selesai, JPN akan beroperasi resmi sebagai perusahaan switching bersama tiga perusahaan yang sudah lebih dulu ada,” ujarnya pada akhir pekan lalu.
Baca: Menaikkan Kelas UMKM, BRI Sediakan Kartu Co Branding
Gatot menuturkan, pihaknya memilih mengambil pegawai bank pelat merah yang terdiri dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. dan PT bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. agar persoalan transisi dan pengelolaan bisa lebih mulus dilakukan.
“Soalnya kan ATM JPN nantinya kan tidak investasi mesin baru, tetapi berasal dari keempat bank tersebut. Jadi, dalam pengelolaannya bisa lebih mulus dengan menggunakan jasa pegawai yang berasal dari masing-masing bank,” ujarnya.
Dia menjelaskan, para pegawai yang ditugaskan di JPN nantinya akan bekerja selama sekitar satu hingga dua tahun.
BRI memiliki jaringan ATM terbanyak tak hanya di kalangan bank pelat merah saja, tetapi juga di skala nasional.