TEMPO,CO. Jakarta - Sinar Mas Land meluncurkan program Price Lock untuk meringankan pembayaran uang muka atau down payment (DP) dalam pembelian properti. Program tersebut berlangsung mulai 3 Oktober hingga 31 Desember 2017.
CEO Strategic Development & Services Sinar Mas Land, Ishak Chandra, mengatakan pihaknya menargetkan pendapatan sebesar Rp 3, triliun dari program tersebut. "Kami expect produk kavling akan banyak diminati," kata dia di Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis, 5 Oktober 2017. Pasalnya, produk kavling yang ditawarkan dalam Price Lock memiliki nilai hampir Rp 2 triliun dari total seluruh produk senilai Rp 8 triliun.
Baca Juga:
Baca: Sinar Mas Land Targetkan Pembangunan 5 Mal dan 2 Hotel di 2018
Ishak mengatakan produk kavling memiliki penawaran yang cukup menarik. Pelanggan yang membeli produk kavling atau indent pada periode Oktober 2017 akan dikenakan DP sebesar 15 dan bisa dicicil hingga 24 bulan.
Selama masa cicilan DP, pembeli tidak perlu membayar cicilan utamanya. Cicilan utama bisa dibayarkan pada 2020 nanti. "Atau istilah kami cuti bayar," kata Ishak. Sinar Mas Land juga memberikan tambahan diskon sebesar 5 persen jika pembeli bisa melunasi DP sebelum 31 Desember 2018.
Besaran DP dan waktu cicilan akan semakin berkurang seiring. Pembelian yang dilakukan pada November dikenakan DP 10 persen dengan masa cicilan 12 bulan. Sementara DP pembelian pada Desember menjadi 5 persen dengan cicilan enam bulan.
Selain kavling dan indent, Sinar Mas juga memasarkan produk jadi atau stok dan alternatif produk promo. Pembelian produk tersebut akan dikenakan diskon harga hingga 20 persen.
Ishak mengatakan Sinar Mas Land menyiapkan hadiah khusus bagi pembeli yang bertransaksi pada Oktober 2017. "Kami akan memberikan voucher Rp 50 juta per pembelian Rp 1 miliar," kata dia. Voucher itu bisa digunakan untuk pembelian barang di luar program Price Lock di lokasi tertentu.
Produk properti Sinar Mas Land yang ditawarkan dalam program Price Lock meliputi produk stock termasuk produk yang sudah diluncurkan. Proyek Sinar Mas Land antara lain residensial di area Jakarta BSD City, Balikpapan, Batam, Cibubur, dan bangunan komersial.
Sinar Mas Land bekerja sama dengan 10 bank untuk menjalankan program ini. Mereka adalah Bank Central Asia (BCA), Bank CIMB Niaga, Maybank Indonesia, Bank Permata, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Mandiri, Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank UOB Indonesia, dan Bank OCBC NISP.