TEMPO.CO, Jakarta - Setelah menghadiri hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia ke-72, Presiden Joko Widodo dijadwalkan menghadiri peletakan batu pertama (ground breaking) sejumlah pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang dibangun di Provinsi Banten.
Proyek PT PLN (persero) yang diresmikan itu antara lain PLTU Jawa 7, PLTU Jawa 9, PLTU Jawa 10 yang total kapasitasnya 4.000 megawatt (MW), serta PLTU Independent Power Producer (IPP) Banten.
Peresmian sejumlah PLTU dan terminal batu bara berkapasitas 20 juta ton itu akan berlangsung pukul 14.00 WIB, Kamis, 5 Oktober 2017. Sebelumnya, Jokowi menghadiri HUT TNI ke-72 di Dermaga Indah Kiat, Cilegon.
Dikutip dari siaran pers Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kamis, 5 Oktober 2017, PLTU Jawa 7 yang berlokasi di Kecamatan Kramatwatu, Serang, Banten, berkapasitas 2.000 MW. Pembangkit ini akan menggunakan teknologi Ultra Supercritical Boiler yang berbahan bakar batu bara kalori rendah, yaitu 4.000-4.600 kkal per kilogram kg Ash Received. Teknologi itu dipercaya efisien dan ramah lingkungan.
Pembangunan PLTU Jawa 7 dikerjakan dengan skema pengembang listrik swasta oleh China Shenhua Energy Company Limited yang berkongsi dengan anak usaha PLN, PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB). Konsorsium dengan pembagian saham 70 persen untuk China Shenhua dan 30 persen untuk PJB itu dinamai PT Shenhua Guohua Pembangkitan Jawa Bali.
Bagian dari proyek 35 ribu MW pemerintah Indonesia ini terbagi dalam dua unit dan ditargetkan beroperasi pada 2020.
Adapun PLTU Jawa 9 dan 10 dibangun bersebelahan dengan PLTU Suralaya 1-8 di Suralaya, Banten. Masing-masing PLTU ini berkapasitas 1.000 MW dan ditargetkan beroperasi pada 2022.
Nilai investasi PLTU Jawa 9 dan 10 mencapai sekitar US$ 3 miliar dengan skema penugasan PLN kepada anak perusahaannya, PT Indonesia Power.
PLTU ini akan memakai teknologi Ultra Supercritical yang lebih ramah lingkungan dibanding teknologi konvensional PLTU sebelumnya.
Jokowi, didampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia Ignasius Jonan, juga akan meresmikan PLTU IPP Banten yang dibangun PT Lestari Banten Energi. Kapasitas pembangkit listrik ini mencapai 660 MW.
Rangkaian kegiatan Jokowi di Banten itu termasuk meresmikan pembangun terminal batu bara berkapasitas 20 juta ton. Terminal ini sebagai sarana memperkuat rantai pasok batu bara untuk PLTU di Jawa bagian barat.
YOHANES PASKALIS PAE DALE