TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) terus melaju di zona hijau hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin, 2 Oktober 2017. IHSG menguat 0,34 persen atau 20,21 poin ke level 5.921,07 di akhir sesi I.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak positif di kisaran 5.814,05-5.936,14. Sebanyak 171 saham menguat, 130 saham melemah, dan 259 saham stagnan dari 560 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Enam dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan dorongan utama sektor konsumer (+1,18 persen) dan industri dasar (+0,54 persen), sedangkan sektor properti dan pertanian masing-masing turun 0,26 persen dan 0,16 persen, sementara sektor finansial stagnan.
Baca: IHSG Bakal Menguat, Jika Investor Tahan Aksi Ambil Untung
William Surya Wijaya, Analis Indosurya Sekuritas, mengatakan mengawali bulan baru yang akan diisi dengan rilis data perekonomian baru. Data inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi terkendali, tentunya hal ini akan dapat menjaga serta menopang pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
“Selain daripada itu data perekonomian tentang tingkat kepercayaan konsumen dan cadangan devisa akan turut mewarnai pola gerak IHSG dalam pekan ini,” ungkapnya dalam riset, Senin, 2 Oktober 2017.
Di pasar regional, indeks FTSE Straits Time Singapura siang ini terpantau menguat 0,77 persen, indeks FTSE Malay KLCI melemah 0,15 persen, indeks PSEi Filipina menguat 0,83 persen, sedangkan indeks SE Thailand naik 0,93 persen.
IHSG Senin pagi, 2 Oktober 2017, dibuka dengan kenaikan 0,29 persen atau 16,90 poin di level 5.917,75.
