TEMPO.CO, Demak - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral akan membagikan 16.981 paket senilai Rp 120,92 milir paket konverter kit ke nelayan di 26 kabupaten di Indonesia. Tujuan pembagian konverter kit tersebut, untuk mewujudkan program konversi bahan bakar minyak ke gas.

Direktur Minyak dan Gas Kementerian ESDM Ego Syahrial mengatakan pemberian paket perdana konverter kit untuk nelayan terdiri dari mesin kapal, konverter kit serta pemasangannya dan tabung khusus LPG beserta isinya. Kriteria penerima adalah nelayan pemilik kapal kurang lebih 5 gross ton.

Kapal yang dimiliki berbahan bakar bensin atau solar dan berdaya mesin kurang lebih 13 HP, serta belum pernah menerima bantuan sejenis," kata Ego dalam pernyataan tertulis yang diterima Tempo, Jumat, 8 September 2017.

Simak: Dongkrak Penjualan Gas, 5.000 Converter Kit Dibagikan

Pertamina telah ditunjuk untuk menyediaan, pendistribusian dan pemasangan Paket Perdana LPG untuk kapal perikanan bagi nelayan kecil di berbagai daerah seluruh Indonesia sejak tahun 2016. Paket pertama dibagikan pertama kali ke nelayan Demak, Jawa Tengah, sebanyak 513 unit pada Kamis, 7 September 2017.

Pembagian paket perdana konverter kit untuk nelayan di Kabupaten Demak ini langsung diserahkan oleh Ego Syahrial kepada wakil nelayan di Demak, yang disaksikan oleh Anggota Komisi VII DPR Daryatmo dan Senior Vice President Non Fuel Marketing Pertamina, B. Trikora Putra. "Selain 513 paket konverter kit yang dibagikan tahun ini, sebelumnya pada tahun 2016 telah dibagikan juga 400 unit di Kabupaten Demak.

Ego menambahkan, dengan menggunakan paket konverter kit ini, nelayan bisa menghemat biaya bahan bakar hingga 50 persen atau setengahnya. Bahkan, berdasarkan kajiannya, perbandingkan yang biasanya menghabiskan misalkan Rp 100 ribu untuk membeli bensin (BBM), bisa digantikan dengan dua tabung LPG saja yang jelas harganya jauh lebih murah.

"Ini diharapkan dapat mempermudah pekerjaan sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh ke SPBU untuk membeli bensin, dan lagi menghemat biaya bahan bakar." ujar Ego.

SVP Non Fuel Marketing Pertamina B. Trikora Putramengatakan Pertamina akan terus mendukung program Pemerintah dan memberikan pelayanan terbaik.

Distribusi Paket Perdana LPG 3 KG kepada nelayan kecil di Demak ini sekaligus untuk mendukung ketahanan energi sesuai Perpres No 126/2015 tentang: Penyediaan, dan Penetapan Harga LPG untuk kapal perikanan Bagi Nelayan Kecil.

Pemerintah berharap dengan pemanfaatan LPG 3 KG bagi nelayan kecil bisa memberikan dampak positif kepada masyarakat. Terutama, kata dia, untuk nelayan. "Melalui penghematan biaya bahan bakar, diharapkan bisa membantu ekonomi masyarakat nelayan menuju ekonomi masyarakat dan ramah lingkungan, serta mengurangi konsumsi BBM bersubsidi," ucapnya.

IMAM HAMDI