BPJT Akan Naikkan Porsi Gardu Tol Nontunai hingga 70 Persen

Selasa, 15 Agustus 2017 19:50 WIB

Pengendara mobil tengah memasukki gerbang tol otomatis dikawasan Cengkareng, Jakarta, 14 Mei 2017. Sistem transaksi nontunai bisa diterapkan di semua gerbang tol pada Oktober nanti. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna mengatakan pihaknya akan meningkatkan porsi gardu jalan tol nontunai. Upaya tersebut ditempuh dalam rangka pengimplementasian sistem nontunai hingga 100 persen di seluruh gerbang jalan tol mulai Oktober 2017.

Herry menyebutkan, dari sisi alat akan ada perubahan konfigurasi di lapangan. “Gerbang yang nontunai akan lebih banyak daripada yang hybrid," kata Herry saat ditemui di kompleks Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Agustus 2017.

Gardu jalan tol hybrid adalah gardu yang bisa menerima sistem pembayaran tunai maupun nontunai. Untuk meningkatkan transaksi nontunai di jalan tol, komposisi gardu jalan tol nontunai dan gardu jalan tol hybrid akan dibuat 70:30. Dengan kata lain, porsi gardu jalan tol nontunai akan mencapai 70 persen.

Baca: Tol Jakarta-Cikampek II Akan Timbulkan Kerugian Rp 1,3 T

Menurut Herry, semua operator jalan tol telah siap menerapkan sistem pembayaran nontunai, seperti PT Jasa Marga, PT Waskita Karya, PT Citra Marga Nusaphala Persada, PT Marga Mandala Sakti, dan sebagainya. "Yang di Sumatera, PT Hutama Karya, juga demikian," tuturnya.

Sementara itu, untuk jalan tol yang masih dibangun dan beroperasi setelah sistem nontunai tersebut diterapkan, Herry mengatakan bahwa operator jalan tol yang bersangkutan telah diminta untuk menyesuaikan aturan tersebut. "Mereka kami minta mengikuti target ini.”

Adapun ruas jalan tol yang pada Oktober nanti sudah menerapkan sistem nontunai adalah seluruh ruas jalan tol di Jabodetabek, ruas jalan tol Trans Jawa, ruas jalan tol Ujung Pandang Seksi 1 dan 2, ruas jalan tol Makassar Seksi 4, ruas jalan tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa, dan ruas jalan tol Jembatan Suramadu.

Baca: Tol Fungsional Brebes-Batang: Kecepatan 50, Mobil Naik-Turun

Sebagai dasar hukum, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan diterbitkan bulan ini. Untuk mewujudkan rencana itu, terdapat beberapa tahap yang akan ditempuh, yakni integrasi sistem ruas jalan tol serta pembentukan Konsorsium Electronic Toll Collection (ETC).

Tujuan utama dari penerapan sistem nontunai di jalan tol ini adalah terwujudnya Multi Lane Free Flow (MLFF). MLFF yaitu proses pembayaran tol tanpa henti di mana pengguna jalan tol tidak harus menghentikan kendaraan di gerbang jalan tol yang operatornya berbeda.

ANGELINA ANJAR SAWITRI

Tol

Berita terkait

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

10 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

10 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

20 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

Cara Isi Saldo e-Toll via Tokopedia, BRI, BCA, BNI, dan Mandiri

21 hari lalu

Cara Isi Saldo e-Toll via Tokopedia, BRI, BCA, BNI, dan Mandiri

Bagi Anda yang berencana bepergian menggunakan mobil, pastikan sudah mengisi e-toll atau uang elektronik. Ini cara isi saldo e-Toll.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran, Menhub Minta Truk 3 Sumbu atau Lebih Tak Beroperasi

24 hari lalu

Arus Balik Lebaran, Menhub Minta Truk 3 Sumbu atau Lebih Tak Beroperasi

Menhub Budi Karya Sumadi meminta truk tiga sumbu atau lebih agar tidak beroperasi selama arus balik Lebaran berlangsung.

Baca Selengkapnya

KNKT Soroti 3 Isu Keselamatan di Insiden Kecelakaan Tol KM 58 Cikampek

24 hari lalu

KNKT Soroti 3 Isu Keselamatan di Insiden Kecelakaan Tol KM 58 Cikampek

KNKT menyimpulkan setidaknya ada tiga isu keselamatan yang dilanggar dalam kecelakaan di Tol KM 58 Cikampek hingga menyebabkan 12 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

H-1 Lebaran, 415.451 Kendaraan Melintasi Tol Trans Sumatera

27 hari lalu

H-1 Lebaran, 415.451 Kendaraan Melintasi Tol Trans Sumatera

Hingga H-1 Lebaran tahun 2024, masih terjadi lonjakan trafik kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 Lebih Rendah Ketimbang Tahun Kemarin, Jasa Marga: Lalu Lintas Terdistribusi Merata

27 hari lalu

Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 Lebih Rendah Ketimbang Tahun Kemarin, Jasa Marga: Lalu Lintas Terdistribusi Merata

Jasa Marga menyebut puncak arus mudik Lebaran 2024 ini lebih rendah dibanding tahun kemarin.

Baca Selengkapnya

Mudik Menggunakan Tol Trans Jawa? Segini Perkiraan Biayanya

27 hari lalu

Mudik Menggunakan Tol Trans Jawa? Segini Perkiraan Biayanya

Bagi para pemudik yang ingin melewati jalan tol Trans Jawa, mengetahui tarif tol merupakan informasi penting.

Baca Selengkapnya

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

28 hari lalu

Polri Selidiki Penyebab Kecelakaan 2 Mobil dan 1 Bus di KM 58 Tol Cikampek

Kecelakaan terjadi di KM 58 + 600 arah Jakarta Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Senin pagi, 8 April 2024.

Baca Selengkapnya