JK: Malu Kita Masih Ribut Soal Garam

Reporter

Kamis, 10 Agustus 2017 11:54 WIB

Ilustrasi garam. ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Makassar - Membuka perayaan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional 2017 di Makassar, Sulawesi Selatan, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyempatkan diri untuk menyinggung kembali masalah kelangkaan garam di Indonesia. Dirinya mengaku malu melihat Indonesia masih meributkan garam.

"Tak ada negara lain yang seribut Indonesia soal garam. Coba, pernah dengar Thailand dan Malaysia ribut soal garam? Semua orang selesai, kita belum selesai," ujar Wakil Presiden Jusuf Kalla di Makassar, Kamis 10 Agustus 2017.


Baca: Garam Langka, Jokowi Panggil Menteri dan PT Garam

Sebagaimana diketahui, Indonesia sedang mengalami kelangkaan garam saat ini, baik garam konsumsi maupun industri. Hal itu membuat harga garam jenis apapun naik berkali kali lipat di pasaran dan memaksa pemerintah untuk mengimpor garam industri.


Jusuf Kalla melanjutkan bahwa masalah garam sebenarnya identik dengan kemiskinan. Semakin tinggi kebutuhan akan garam, kata ia, bisa dikatakan sebuah negara makin miskin karena garam malah menjadi pelengkap makan, bukan sebagai bumbu.

Simak: Krisis Garam di Indonesia, Apa Sebabnya?


Wakil Presiden Jusuf Kalla tak mau Indonesia sampai dianggap miskin. Oleh karenanya, kata dia, pemerintah sekarang berusaha keras untuk segera menyelesaikan masalah garam secepat mungkin agar tak tertinggal dari negara lain.


"Kalau makin tinggi konsumsi dan kebutuhan gula kita, nah itu malah tandanya kita makin kaya," ujarnya sambil terkekeh.


Advertising
Advertising

Perihal solusi pemerintah untuk menyelesaikan masalah kelangkaan garam, Wakil Presiden Jusuf Kalla kembali mengatakan bahwa BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) sudah melakukan kajian soal teknologi peningkatan produksi garam. Namun, hal itu harus didukung dengan ekstentifikasi lahan yang tak mudah.


"Kemarin BPPT bilang sanggup untuk menambah produksi garam, mari kita tunggu hasilnya. Semoga gak ada ribut lagi soal garam," ujarnya mengakhiri.


ISTMAN MP



Berita terkait

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

4 jam lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

14 jam lalu

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

1 hari lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

12 hari lalu

Jusuf Kalla Sebut Akar Konflik di Papua karena Salah Paham

Menurut Jusuf Kalla, pandangan masyarakat Papua seakan-akan Indonesia merampok Papua, mengambil kekayaan alamnya.

Baca Selengkapnya

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

14 hari lalu

Gilbert Lumoindong Dilaporkan ke Polisi, SETARA Institute: Pasal Penodaan Agama Jadi Alat Gebuk

Pendeta Gilbert Lumoindong dilaporkan ke polisi atas ceramahnya yang dianggap menghina sejumlah ibadah umat Islam.

Baca Selengkapnya

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

16 hari lalu

Digagas JK pada 2016, Ini Beda Rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Versi Indonesia-Cina

Presiden Jokowi mendiskusikan rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Menlu Cina, pernah akan dibangun pada 2018.

Baca Selengkapnya

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

16 hari lalu

Dua Laporan Polisi soal Dugaan Penistaan Agama Gilbert Lumoindong

"Saya tidak ada niat, saya mencintai umat Muslim. Saya minta maaf," kata Gilbert Lumoindong

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

27 hari lalu

Jusuf Kalla Gelar Open House, Ada Anies Baswedan Hingga Figur Koalisi Perubahan yang Gantian Bertandang

Open house yang diadakan oleh JK dihadiri oleh Anies Baswedan, Hamdan Zoelva, hingga Tom Lembong selaku perwakilan koalisi perubahan.

Baca Selengkapnya

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

27 hari lalu

Rekonsiliasi Nasional, Jusuf Kalla Minta Hormati Proses di MK

Jusuf Kalla menilai positif kunjungan Roeslan Roeslani ke rumah Megawati Soekarnoputri. Soal rekonsiliasi nasional, ia menilai ada banyak waktu lain.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

27 hari lalu

Anies Baswedan Silaturahmi ke Rumah Jusuf Kalla: Banyak Foto-Foto

Anies Baswedan bersamuh dengan Jusuf Kalla pada hari pertama Lebaran. Mengaku tak bicara soal politik.

Baca Selengkapnya