Data Perumahan Suram, Wall Street Berakhir Turun

Reporter

Kamis, 1 Juni 2017 08:27 WIB

Wall Street. AP/Mark Lennihan

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa saham Wall Street ditutup lebih rendah pada Rabu atau Kamis pagi WIB, 1 Juni 2017, hari perdagangan terakhir Mei, karena data perumahan suram dari negara tersebut menekan pasar.

Indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 20,82 poin atau 0,10 persen menjadi berakhir di 21.008,65 poin.

Indeks S&P 500 berkurang 1,11 poin atau 0,05 persen menjadi berakhir di 2.411,80 poin, dan indeks komposit Nasdaq turun 4,67 poin atau 0,08 persen menjadi 6.198,52 poin.

Penjualan "pending home" (rumah yang pengurusannya belum selesai) di AS pada April merosot untuk bulan kedua berturut-turut dan turun secara nasional tahun ke tahun dan di seluruh empat wilayah utama, menurut National Association of Realtors (NAR) pada Rabu, 31 Mei 2017.

Indeks Penjualan Pending Home, indikator berpandangan ke depan berdasarkan kontrak, turun 1,3 persen menjadi 109,8 pada April dari 111,3 yang direvisi turun pada Maret. Indeks tersebut sekarang 3,3 persen di bawah tahun lalu, yang merupakan penurunan tahun pertama sejak Desember lalu.

Dalam berita perusahaan, pengecer AS Michael Kors mengumumkan rencana pada Rabu, 31 Mei 2017, untuk menutup 100 sampai 125 lokasi harga penuh (full-price) selama dua tahun ke depan, di tengah tren bahwa semakin banyak konsumen memilih berbelanja secara daring (online). Sahamnya turun lebih dari sembilan persen pada Rabu, 31 Mei 2017, setelah pengumuman tersebut.

Nasdaq telah menambahkan 2,6 persen untuk bulan ini, di jalur untuk kenaikan bulanan ketujuh berturut-turut, keuntungan beruntun terpanjang sejak 2013. Demikian laporan Xinhua.


ANTARA

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

1 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

4 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

8 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

9 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

9 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

9 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

12 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

15 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

15 hari lalu

Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?

Baca Selengkapnya