Menteri Amran Pimpin Operasi Pasar Bawang Putih Impor di Surabaya  

Reporter

Editor

Budi Riza

Jumat, 19 Mei 2017 15:08 WIB

Ilustrasi bawang putih. shutterstock.com

TEMPO.CO, Surabaya - Menteri Pertanian Amran Sulaiman memimpin operasi pasar bawang putih di Pasar Induk Osowilangun, Surabaya, Jumat, 19 Mei 2017. Bawang putih itu diimpor dari dua negara, yakni Cina dan India.

"Mudah-mudahan operasi pasar ini bisa membantu menurunkan harga bawang putih," ujar Amran di sela membuka operasi pasar.

Baca: Jelang Puasa, Harga Bawang Putih di Nunukan Bergerak Naik

Amran menjelaskan, Kementerian Pertanian dan para pengusaha alias importir bawang telah bersepakat menurunkan harga. "Khususnya menjelang puasa dan Lebaran kali ini," katanya.

Operasi pasar kali ini mendatangkan enam kontainer yang memuat masing-masing 29 ton bawang putih dari Cina dan India. Totalnya sebanyak 174 ton.

Baca: Warga Ambon Mengeluh Harga Bawang Putih Tembus Rp 55 Ribu per Kg

Amran menjelaskan, terdapat tiga jenis bawang putih untuk operasi pasar di Kota Pahlawan ini, yakni bawang putih dari Cina dijual Rp 23 ribu per kilogram atau Rp 460 ribu per sak.

Lalu bawang putih dari India jenis super dijual Rp 15 ribu per kilogram atau Rp 300 ribu per sak. "Sementara bawang putih dari India dengan kualitas biasa dijual Rp 10 ribu per kilogram dan Rp 200 ribu per sak," kata Amran.

Amran berharap harga bawang putih di pasaran kembali stabil. Sebab, harga bawang putih saat ini melonjak menjadi Rp 50 ribu per kilogram. Artinya, lebih tinggi daripada harga di pasar tradisional, yakni sekitar Rp 30 ribu per kilogram.

Saat ini, kata Amran, pasokan bawang putih sekitar 9.000 ton untuk seluruh Indonesia. Untuk itu, Kementerian Pertanian mengeluarkan peraturan baru tentang pemetaan lahan bawang putih agar dapat mencapai swasembada bawang putih yang membutuhkan 50 ribu hektare.

"Kami akan tanam perdana bawang putih nanti tanggal 24 Mei. Doakan dalam 3 tahun, bila perlu 2 tahun, kita bisa swasembada bawang putih," kata Amran. Operasi pasar itu juga dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf dan Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Machfud Arifin.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Berita terkait

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

1 hari lalu

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

Saksi menyatakan diminta mengirim Rp 200 juta saat itu juga untuk pembayaran lukisan dari budayawan Sujiwo Tejo yang dibeli oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

3 hari lalu

Kuota Pupuk Bersubsidi Naik, Mentan: Segera Tebus

Penambahan pupuk subsidi dari 4,7 juta ton menjadi 9,5 juta ton telah mendapat persetujuan dari presiden.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

5 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

5 hari lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

8 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

8 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, KPK Hadirkan 4 Saksi

Tim Jaksa KPK menghadirkan empat saksi pada sidang lanjutan bekas Menteri Pertanian (Kementan) Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

13 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

14 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

15 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

15 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya